Harga emas (XAU/USD) memangkas sebagian kerugian intraday-nya, meskipun masih tertekan di bawah level $3.400 dan di atas level tertinggi dua minggu yang dicapai Jumat lalu. Di tengah sentimen pasar yang optimis, penguatan Dolar AS (USD) yang moderat mendorong aksi ambil untung di sekitar komoditas ini setelah kenaikannya baru-baru ini selama kurang lebih seminggu terakhir. Namun, kombinasi beberapa faktor membantu membatasi penurunan logam mulia ini. Sumber: Newsmaker.id
Harga perak bertahan stabil di sekitar $32,30 per ons pada hari Selasa, berhenti sejenak setelah reli empat sesi karena investor mencerna sinyal beragam tentang kebijakan perdagangan AS dan implikasi ekonomi yang lebih luas. Namun, ketidakpastian tetap ada setelah Departemen Perdagangan AS meluncurkan investigasi keamanan nasional terhadap impor semikonduktor dan farmasi. Sumber: Newsmaker.id
Harga emas naik pada hari Selasa (15/4), karena investor beralih ke aset safe haven di tengah ketidakpastian yang terus berlanjut seputar rencana tarif Presiden AS Donald Trump, yang dapat meningkatkan perang dagang yang sedang berlangsung dan memperlambat pertumbuhan ekonomi global. Sumber: Newsmaker.id
Harga perak Turun pada hari Selasa(15/4), menghentikan reli tiga hari karena meredanya ketegangan perdagangan mengurangi permintaan untuk aset safe haven. Kemunduran tersebut menyusul keputusan Presiden AS Donald Trump untuk mengecualikan produk teknologi utama dari tarif "timbal balik" yang baru diumumkannya, mengangkat sentimen pasar global. Kementerian Perdagangan Tiongkok menyambut pengecualian tersebut sebagai "langkah kecil," sambil mendesak AS untuk sepenuhnya menghapus pungutan 145% yang lebih luas pada barang-barang Tiongkok. Pasar sekarang fokus pada negosiasi perdagangan yang...
Harga emas cenderung stabil dan masih bergerak di kisaran area $3212 pada hari pagi ini, selama sesi AS kemarin cenderung sideways dan cukup datar. Hal ini masih didukung oleh rencana AS untuk mengenakan lebih banyak tarif memicu kecemasan investor. Peluang untuk mengalami penurunan masih ada dan nampak terbatas jika dilihat dari segi teknikal, sedangkan dari sisi fundamental harga emas masih banyak peluang untuk naik kedepannya, ditengah ketidakpastian kebijakan Donald Trump yang masih memberikan waktu 90 hari pada negara yang diberikan tarif kecuali China. Sumber: Newsmaker.id -ads
Harga perak (XAG/USD) masih mempertahankan kenaikan. Logam putih tersebut menunjukkan kekuatan karena Dolar AS (USD) terus merosot di tengah perang dagang yang memanas antara Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok.Indeks Dolar AS (DXY), yang melacak nilai Greenback terhadap enam mata uang utama, merosot mendekati 99,60.Tiongkok telah menaikkan bea masuk atas produk-produk dari AS menjadi 125%, menyamai kenaikan tarif timbal balik oleh Presiden Donald Trump sebagai tindakan balasan.Sampai Berita ini di Rilis,Harga perak berada di level $ 32.199 Sumber: Newsmaker.id