Harga emas bergerak stabil di tengah sentimen global yang masih dipengaruhi oleh arah kebijakan Federal Reserve. Harapan pemangkasan suku bunga AS menjadi pendorong utama, dengan investor terus memburu emas sebagai aset lindung nilai di tengah ketidakpastian ekonomi. Harga Emas pada saat Analisa ini di rilis berada pada level $ 3.378 Sumber: Newsmaker.id
Harga minyak mentah global melemah pada perdagangan Senin (11/8) seiring meredanya kekhawatiran pasokan dan meningkatnya harapan diplomasi antara Amerika Serikat dan Rusia. Minyak Brent tercatat turun -0,37% ke level USD 66,19 per barel. Tekanan harga juga datang dari ekspektasi peningkatan produksi OPEC+, meski realisasi output sejumlah negara anggota masih terbatas akibat kendala teknis. Pasar turut mencermati prospek perlambatan pertumbuhan ekonomi global yang berpotensi menekan permintaan energi. Sumber: Newsmaker.id
Harga emas turun pada perdagangan Senin (11/8) akibat meredanya ketegangan geopolitik, yang menekan permintaan terhadap aset safe haven. Pasar kini mengalihkan perhatian ke data inflasi konsumen AS yang akan dirilis Selasa, yang diperkirakan menjadi penentu arah kebijakan suku bunga The Fed. Tekanan terhadap emas muncul setelah Presiden Donald Trump mengumumkan rencana pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada 15 Agustus di Alaska, untuk merundingkan potensi akhir konflik di Ukraina. Sumber: Newsmaker.id
Harga perak diperdagangkan stabil pagi ini di kisaran $37“38 per ons, menyusul dukungan kuat dari sisi fundamental. Pasar masih mencermati defisit pasokan global akibat minimnya pertumbuhan produksi tambang, sementara permintaan dari sektor industri”terutama energi surya dan elektronik”terus meningkat. HSBC baru-baru ini menaikkan proyeksi harga rata-rata perak tahun 2025 menjadi $35,14/oz, mencerminkan potensi penguatan lebih lanjut. Faktor lain yang mendukung harga termasuk ekspektasi pelonggaran suku bunga oleh Federal Reserve dan pelemahan dolar AS, yang membuat logam mulia ini...
Harga emas (XAU/USD) memangkas sebagian kerugian intraday-nya, meskipun masih tertekan di bawah level $3.400 dan di atas level tertinggi dua minggu yang dicapai Jumat lalu. Di tengah sentimen pasar yang optimis, penguatan Dolar AS (USD) yang moderat mendorong aksi ambil untung di sekitar komoditas ini setelah kenaikannya baru-baru ini selama kurang lebih seminggu terakhir. Namun, kombinasi beberapa faktor membantu membatasi penurunan logam mulia ini. Sumber: Newsmaker.id
Harga emas turun pada jumat (08/8), Para pedagang mencerna berita utama tarif terbaru karena logam mulia ini menuju kenaikan mingguan kedua berturut-turut. Namun, Penurunan harga emas tampaknya bersifat sementara. Penurunan harga emas terbaru sebagian besar didorong oleh aksi ambil untung karena para pedagang memanfaatkan lonjakan harga emas berjangka ke rekor tertinggi baru. Sumber: Newsmaker.id(alg)