Dolar Australia (AUD) terkoreksi terhadap dolar AS (USD) pada Senin(25/8), menghapus sebagian kenaikan >1% di sesi sebelumnya. Rebound greenback menekan AUD/USD, meski pasar masih melihat peluang tinggi pemangkasan suku bunga The Fed pada September setelah sinyal dovish Jerome Powell di Jackson Hole.
Powell menilai risiko pelemahan pasar kerja meningkat, namun menegaskan inflasi tetap ancaman dan keputusan September belum final. Ia juga menyebut The Fed tak perlu mengetatkan kebijakan hanya berdasarkan perkiraan yang belum pasti soal level maksimum pekerjaan-mendorong ekspektasi pelonggaran, tetapi tidak langsung melemahkan USD hari ini karena terjadi penyesuaian posisi.
Dari dalam negeri, RBA diperkirakan tetap berhati-hati setelah memangkas suku bunga pekan lalu. Sejumlah pelaku pasar bahkan menilai siklus pelonggaran bisa berlanjut dengan pemotongan 50 bps pada November, skenario yang cenderung membatasi penguatan AUD bila prospek pertumbuhan dipandang melambat.
Ke depan, arah AUD/USD akan ditentukan oleh kombinasi sinyal kebijakan The Fed, panduan RBA (risalah/komentar pejabat), serta data utama seperti inflasi dan pasar kerja. USD yang bertahan kuat berpotensi menjaga tekanan pada AUD, sementara penguatan kembali taruhan "rate cut" The Fed beserta sentimen risiko yang membaik bisa membantu AUD pulih. (azf)
Sumber: FXstreet
Dolar Australia menguat terhadap dolar AS pada Rabu(15/10), menutup kerugian sesi sebelumnya. Dorongannya datang dari komentar Asisten Gubernur RBA Sarah Hunter: data terbaru terlihat sedikit lebih ku...
Mata uang dolar Australia (AUD) menguat ke kisaran 0,6530 terhadap dolar AS (USD) pada sesi Asia Senin ini, setelah sempat turun lebih dari 1% di perdagangan sebelumnya. Penguatan ini terjadi di tenga...
Dolar Australia menguat ke sekitar $0,657 pada Jumat(10/10), bangkit dari posisi terendah hampir dua minggu. Kenaikan ini datang setelah Gubernur RBA Michele Bullock menyampaikan nada hati-hati: infla...
Rabu, 8/10/25 - Dolar Australia melemah ke sekitar US$0,656, memperpanjang penurunan seiring penguatan dolar AS yang berlanjut. Permintaan safe haven ke greenback meningkat karena shutdown pemerintah ...
Dolar Australia (AUD) menguat terhadap Dolar AS (USD) pagi ini setelah data inflasi terbaru dari TD Securities-Melbourne Institute (TD-MI) menunjukkan lonjakan harga konsumen yang lebih tinggi dari pe...
Dolar Australia menguat terhadap dolar AS pada Rabu(15/10), menutup kerugian sesi sebelumnya. Dorongannya datang dari komentar Asisten Gubernur RBA Sarah Hunter: data terbaru terlihat sedikit lebih kuat dari perkiraan, inflasi Q3 kemungkinan lebih...
Pada Rabu, 15/10, harga perak spot berada di sekitar $51,928/oz, mereda dari lonjakan rekor kemarin yang sempat menembus $53+ di London. Reli ekstrem dipicu kelangkaan logam fisik di London-mendorong premi spot atas futures New York-namun selisih...
Indeks Hang Seng naik 1,6% ke 25.836,06 pada Rabu(15/10) pukul 10.12 waktu setempat, memutus penurunan beruntun tujuh hari (~-7%). Kenaikan didorong ekspektasi rate cut The Fed bulan ini setelah Jerome Powell memberi sinyal pemangkasan 25 bps,...
Pasar Asia-Pasifik diperdagangkan beragam pada hari Selasa(14/10), berbeda dengan Wall Street yang melonjak setelah Presiden AS Donald Trump...
Saham-saham Eropa mengawali pekan ini dengan positif, dengan STOXX 50 naik 0,9% dan STOXX 600 naik 0,6%, seiring para pedagang bersiap menghadapi...
Presiden Donald Trump tiba di resor Sharm El-Sheikh, Mesir, pada hari Senin untuk menghadiri KTT dengan beberapa pemimpin dunia lainnya yang...
Pemerintahan Presiden Donald Trump memberi sinyal siap membuka ruang dialog dengan Tiongkok di tengah memanasnya sengketa dagang. Setelah Beijing...