Saturday, 29 November 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
AUD/USD Menguat Hari Ini Seiring Pelemahan Dolar AS Pasca Pidato Powell
Saturday, 23 August 2025 05:54 WIB | AUD/USD |AUD/USD,

AUD/USD mencatatkan penguatan pada perdagangan hari ini, seiring dolar AS yang melemah setelah pidato Ketua Federal Reserve, Jerome Powell, di simposium tahunan Jackson Hole. Nada dovish Powell, yang mengisyaratkan kemungkinan pemangkasan suku bunga pada pertemuan September, memberikan dorongan bagi mata uang non-dolar, termasuk dolar Australia, untuk menguat.

Penguatan AUD juga didukung oleh data ekonomi domestik Australia yang relatif stabil. Survei menunjukkan sektor jasa dan manufaktur Australia menunjukkan tanda pemulihan, meski inflasi tetap di atas target jangka panjang Reserve Bank of Australia (RBA). Investor menilai bahwa kondisi ekonomi ini membuat AUD lebih menarik dibandingkan dolar AS, yang sedang tertekan oleh ketidakpastian kebijakan moneter dan dampak tarif Presiden Trump.

Selain itu, ekspektasi pasar terhadap pelonggaran moneter AS membuat investor global mulai memindahkan sebagian modal ke mata uang dan aset negara berkembang, termasuk Australia. Dolar Australia dianggap sebagai salah satu mata uang safe-haven regional di Asia-Pasifik karena stabilitas fiskal dan cadangan komoditas yang kuat, terutama ekspor energi dan mineral.

Faktor eksternal lain yang memengaruhi pergerakan AUD/USD adalah ketegangan perdagangan global. Kebijakan tarif agresif dari pemerintahan AS meningkatkan risiko ketidakpastian ekonomi global, sehingga investor mencari aset yang relatif lebih stabil. Hal ini turut mendukung permintaan terhadap dolar Australia dan mendorong pasangan AUD/USD naik di pasar spot.

Secara keseluruhan, pergerakan AUD/USD hari ini mencerminkan kombinasi faktor kebijakan moneter AS, data ekonomi domestik Australia, dan sentimen global. Investor disarankan untuk terus memantau perkembangan pidato The Fed, kebijakan fiskal AS, serta kondisi ekonomi Australia untuk menentukan arah pasangan mata uang ini ke depan.(CP)

Sumber: Newsmaker.id

RELATED NEWS
Aussie Ngegas, RBA Makin Galak?...
Wednesday, 26 November 2025 10:50 WIB

Dolar Australia menguat ke kisaran US$0,65 pada Rabu(26/11), menyentuh level tertinggi dalam satu minggu. Penguatan ini terjadi setelah data inflasi keluar lebih tinggi dari perkiraan, sehingga pasar ...

Kejutan Apa yang Mengintai Dolar Australia?...
Monday, 24 November 2025 10:24 WIB

Dolar Australia bergerak melemah terhadap dolar AS pada Senin(24/11), menjelang rilis data inflasi penting yang akan keluar minggu ini. Pasar menyoroti rilis IHK bulanan "lengkap" pertama Australia un...

AUD Tahan Banting, Ada Sinyal Besar dari Cina & RBA?...
Thursday, 20 November 2025 10:32 WIB

Dolar Australia (AUD) bergerak stabil terhadap Dolar AS (USD) pada Kamis(20/11) setelah keputusan suku bunga Bank Rakyat Tiongkok (PBoC). Bank sentral Tiongkok kembali menahan Suku Bunga Dasar Pinjama...

Ada Apa di Balik Sikap Baru The Fed & RBA?...
Monday, 17 November 2025 10:13 WIB

Dolar Australia turun ke kisaran $0,652 pada Senin(17/11) setelah dolar AS menguat tajam. Penguatan Greenback terjadi karena sejumlah pejabat The Fed mulai meragukan perlunya pemotongan suku bunga pad...

AUD Parkir di 0,651-Surplus Melejit, Dolar AS Ngerem?...
Thursday, 6 November 2025 10:20 WIB

Dolar Australia stabil di sekitar $0,651 pada Kamis(6/11), menahan kenaikan belakangan ini setelah surplus perdagangan September melebar tajam ke AUD 3,94 miliar (vs revisi Agustus AUD 1,11 miliar), m...

LATEST NEWS
Saham Eropa Berakhir Menguat di Akhir Bulan yang Bergejolak

Saham-saham Eropa berakhir di teritori positif pada hari Jumat (28/11) karena investor mencerna akhir bulan yang bergejolak. Indeks Stoxx 600 pan-Eropa ditutup menguat 0,2%, dengan bursa-bursa utama dan sebagian besar sektor berada di teritori...

Minyak Brent Stabil, Setelah Perdagangan Dilanjutkan

Harga minyak mentah Brent berjangka stagnan pada hari Jumat(28/11), sementara harga minyak mentah AS sedikit menguat karena perundingan damai Rusia-Ukraina yang berlarut-larut membuat risiko geopolitik tetap tinggi, dan para pedagang terus memantau...

Emas Konsisten Naik, Perak Resmi Cetak Rekor Baru

Harga emas spot naik 1% ke level tertinggi dalam dua minggu pada hari Jumat(28/11), karena ekspektasi bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunga bulan depan mendorong permintaan untuk aset non-imbal hasil tersebut, sementara perak mencapai...

POPULAR NEWS
Defisit Anggaran AS Naik Tajam, Terdampak Penutupan Pemerintah
Wednesday, 26 November 2025 03:57 WIB

Pemerintah AS mencatat defisit yang lebih tinggi sebesar $284 miliar untuk bulan Oktober dalam laporan yang tertunda dan terdampak oleh penutupan...

Saham Eropa Ditutup Menguat; ECB Peringatkan Paparan Tarif Dapat Membebani Bank
Thursday, 27 November 2025 00:35 WIB

Pasar saham Eropa ditutup menguat pada perdagangan Rabu (26/11) dengan Stoxx Europe menguat 1,06%, DAX Jerman menguat 0,98%, FTSE 100 menguat 0,85%,...

Dow Melesat, Pasar Taruhkan Penurunan Suku Bunga Desember
Wednesday, 26 November 2025 04:17 WIB

Dow Jones Industrial Average ditutup menguat pada hari Selasa(25/11) setelah kembali mencatatkan kenaikan, dengan para pedagang mengevaluasi...

Saham Menguat Menyambut Thanksgiving, Tren Positif Semakin Kokoh
Thursday, 27 November 2025 04:03 WIB

Saham menguat pada hari Rabu(26/11), mendorong rata-rata saham utama untuk mencatatkan penguatan hari keempat berturut-turut menjelang libur...