Harga emas stabil pada hari Selasa(5/8), bertahan dekat level tertinggi dua pekan yang tercapai di sesi sebelumnya, seiring dengan data ketenagakerjaan AS yang lebih lemah dari perkiraan yang meningkatkan ekspektasi pemangkasan suku bunga pada bulan September, serta menekan nilai dolar AS dan imbal hasil obligasi pemerintah. Harga emas spot diperdagangkan pada $3.369,25 per ons per pukul 06.29 GMT. Emas batangan menyentuh level tertingginya sejak 24 Juli pada hari Senin. Kontrak berjangka emas AS tidak berubah di $3.423,20. Sumber: Newsmaker.id
Harga Emas bertahan di area $2647 memasuki sesi perdagangan Eropa pada hari ini. Para pedagang saat ini tampak enggan dan lebih memilih untuk menunggu isyarat lebih lanjut tentang isyarat pemangkasan suku bunga Federal Reserve (Fed) sebelum memposisikan diri untuk langkah selanjutnya dari pergerakan arah. Oleh karena itu, fokus tetap terpaku pada rilis makro AS yang penting minggu ini, termasuk laporan Nonfarm Payrolls (NFP) yang diawasi ketat pada hari Jumat. Source: NewsMaker23
Harga perak (XAG/USD) turun pada Senin (2/12). Perak diperdagangkan pada harga $30an per troy ons, yang mengalami penurunan sebanyak 1,1% pada hari ini. Hal tersebut dilatarbelakangi oleh kembali bangkitnya dolar AS karena optimisme seputar prospek ekonomi AS. Sementara investor sekarang fokus pada pertemuan politik utama di Tiongkok bulan ini untuk pengumuman kebijakan potensial, yang dapat membantu menilai prospek negara konsumen logam teratas di dunia tersebut. Harga perak saat berita ini dirilis -1.1% yang berada pada level $30.277. Sumber: Newsmaker
Harga Emas (XAU/USD) melemah mengawali awal minggu, pada sesi perdagangan Asia di hari Senin (2/12). Hal ini karena adanya tekanan oleh penguatan dolar serta aksi profit taking, sementara investor menunggu data ekonomi utama AS sebagai isyarat mengenai prospek kebijakan moneter Federal Reserve. Pekan ini, data ekonomi utama AS akan dirilis yang dapat memengaruhi ekspektasi pasar terhadap kebijakan moneter. Di antara laporan yang paling signifikan adalah lowongan pekerjaan AS, laporan ketenagakerjaan ADP, dan laporan penggajian nonpertanian. Selain poin-poin data ini, beberapa pejabat...
Perak (XAG/USD) melanjutkan kenaikan di sekitar $30,70 selama sesi Eropa hari Jumat (29/11). Momentum kenaikan ini sebagian besar disebabkan oleh meningkatnya kekhawatiran geopolitik. Peringatan terbaru Presiden Rusia Vladimir Putin tentang potensi serangan rudal berkemampuan nuklir terhadap Ukraina, menyusul serangan skala besar terhadap infrastruktur energi Ukraina, telah memicu ketidakpastian pasar. Sementara itu, Timur Tengah telah mengalami beberapa stabilisasi dengan gencatan senjata antara Israel dan Hizbullah yang tetap stabil. Gencatan senjata ini, yang difasilitasi oleh upaya...
Emas menguat pada perdagangan sesi Eropa hari Jumat (29/11) karena dolar melemah dan kekhawatiran geopolitik terus meningkat. Logam mulia ini naik karena permintaan safe-haven di tengah meningkatnya konflik Rusia-Ukraina. Namun, harga terus terbebani oleh kekuatan dolar yang terus berlanjut. Logam mulia ini turun 3,5% dalam sebulan. Kemenangan Donald Trump dalam pemilihan presiden AS pada awal November memicu aksi jual karena investor mengambil untung dan melikuidasi posisi lindung nilai. Sumber: newsmaker.id