
Saham Jepang melemah pada Kamis(23/10) setelah Perdana Menteri baru, Sanae Takaichi, bersiap menghadapi perundingan anggaran besar yang penuh tantangan. Indeks Nikkei 225 turun 0,24% atau 94,09 poin, ditutup di level 38.814,56. Tekanan muncul karena Jepang harus menyeimbangkan rencana stimulus fiskal Takaichi dengan kewajiban investasi senilai $550 miliar ke Amerika Serikat berdasarkan kesepakatan tarif yang dibuat oleh pendahulunya. Jika dana itu tidak disalurkan sebelum masa jabatan Presiden AS Donald Trump berakhir pada Januari 2029, tarif barang Jepang bisa melonjak di atas 15%.
Untuk mengurangi beban fiskal, Takaichi berencana menggandeng investasi swasta dan lembaga keuangan nasional. Bank Jepang untuk Kerja Sama Internasional bahkan telah menyiapkan dana khusus bagi proyek-proyek di AS dan berpotensi menanggung sepertiga dari total dana melalui skema pinjaman. Langkah ini dinilai penting agar Jepang tidak melanggar kesepakatan dagang sekaligus menjaga stabilitas fiskal di tengah tantangan ekonomi global.
Dari sisi korporasi, beberapa emiten mencuri perhatian. Saham Syuppin melonjak 5,4% setelah pemegang saham Takumi Capital menuntut perubahan direksi untuk memperbaiki fokus bisnis. Sementara itu, Sony Group melalui lembaga nirlaba Arc & Beyond meluncurkan program pelatihan animasi di Afrika guna memperluas kolaborasi internasional. Mitsui & Co juga mencatat kabar positif setelah bergabung dengan proyek penangkapan karbon pertama di Thailand yang dijadwalkan beroperasi pada 2028. (az)
Sumber: Newsmaker.id
Nikkei 225 hari ini ditutup naik tipis ke 49.512,28. Secara fundamental, market Jepang lagi "tarik-ulur" antara sentimen positif domestik vs kekhawatiran suku bunga. Di satu sisi, data ekspor Jepang m...
Indeks Nikkei 225 melemah tipis 0,1% ke level 49.336,22 setelah kehilangan kenaikan di awal perdagangan. Pelemahan ini mengikuti penurunan di sebagian besar pasar saham Amerika Serikat pada sesi sebel...
Indeks Nikkei 225 ditutup melemah 1,2% ke 49.544,21 pada perdagangan Selasa(16/12), ikut terseret suasana pasar yang lagi defensif menjelang rilis data ekonomi AS malam ini. Pelaku pasar cenderung men...
Indeks saham Jepang Nikkei dibuka melemah 1,1% ke level 49.624,20 pada perdagangan awal, mengikuti penurunan tajam Wall Street semalam. Pelaku pasar masih bersikap hati-hati karena jadwal data dan age...
Indeks Nikkei 225 ditutup turun sekitar 1,3% di kisaran 50.100 pada perdagangan Senin(15/12), terseret sentimen negatif dari Wall Street yang baru saja mencatat penurunan harian terburuk dalam tiga mi...
Hang Seng naik 233 poin, atau 0,9%, untuk ditutup pada 25.469 pada hari Rabu(17/12), mengakhiri dua sesi berturut-turut penurunan tajam karena kenaikan menyebar di semua sektor. Indeks tersebut pulih dari level terendah hampir empat minggu,...
Harga minyak Brent yang kini bergerak di sekitar US$59,80 per barel mendapat dorongan naik setelah Presiden AS Donald Trump memerintahkan blokade total kapal tanker minyak Venezuela yang terkena sanksi. Kebijakan ini meningkatkan ketegangan...
Saham-saham Eropa secara umum dibuka lebih tinggi pada hari Rabu(17/12) karena investor bersiap untuk keputusan bank sentral. Tindakan bank sentral akan dipantau secara ketat oleh pelaku pasar Eropa minggu ini, dengan Bank Sentral Eropa (ECB)...
Presiden Federal Reserve New York, John Williams, mengatakan pada hari Senin bahwa pemotongan suku bunga bank sentral AS pekan lalu menempatkannya...
Saham-saham AS naik pada hari Senin (15/12) dipimpin oleh berbagai nama karena para pedagang berspekulasi data yang akan dirilis pekan ini akan...
Bursa Asia dibuka melemah di pekan perdagangan penuh terakhir 2025, dipicu kekhawatiran soal prospek laba perusahaan teknologi dan belanja AI yang...
Pasangan mata uang EUR/USD mengawali pekan ini dengan nada sedikit melemah di sesi Asia, diperdagangkan di sekitar 1,1730, turun kurang dari 0,10%...