
Harga perak saat ini diperdagangkan di atas $74,49 per ons dalam sesi AS pada hari Jumat (26 Desember), memperpanjang reli luar biasa yang dimulai beberapa bulan lalu, dipicu oleh ketegangan geopolitik dan melemahnya dolar AS. Lonjakan ini dipicu oleh spekulasi yang berkelanjutan, dislokasi pasokan di pusat-pusat perdagangan utama, dan masuknya dana besar ke ETF yang didukung perak. Meningkatnya permintaan, baik dari sektor investasi maupun industri, telah menjadikan perak sebagai pilihan utama di tengah perekonomian global.Perak juga didukung oleh faktor-faktor fundamental seperti...
Emas naik diawal sesi perdagangan Asia (30/05) setelah pengadilan banding federal menawarkan Trump penangguhan sementara dari putusan yang mengancam akan membuang sebagian besar agenda tarifnya. Pelemahan dolar juga membantu, didorong oleh meningkatnya risiko fiskal dan tekanan politik baru pada Federal Reserve untuk menurunkan suku bunga. Data yang mengecewakan pada hari Kamis menunjukkan bahwa ekonomi AS menyusut pada awal tahun, karena belanja konsumen yang lebih lemah dan dampak yang lebih besar dari perang dagang daripada yang dilaporkan sebelumnya. Sementara itu, ketegangan dengan...
Emas naik karena dolar merelakan keuntungan jangka pendeknya akibat putusan pengadilan yang menentang agenda tarif global Presiden Donald Trump. Dolar awalnya menguat setelah Pengadilan Perdagangan Internasional AS menganggap banyak tarif Trump ilegal. Namun, para ahli strategi memperingatkan bahwa ada banyak rute alternatif yang dapat ditempuh presiden untuk memastikan kebijakan ekonomi andalannya tidak tergelincir. Sumber: Newsmaker.id
Perak kmbali turun karena pasar menyerap berita bahwa pengadilan perdagangan AS telah memblokir agenda tarif global Presiden Donald Trump. Sampai berita ini di rilis,Harga perak berada pada level $ 33.180 Sumber: Newsmaker.id
Harga emas pulih pada hari Kamis di awal sesi perdagangan Asia (29/5) Harga emas batangan turun sebanyak 1% pada hari Kamis, menambah kerugian 2% dalam tiga sesi sebelumnya, karena Pengadilan Perdagangan Internasional AS menganggap tarif Trump ilegal, yang selanjutnya memperkuat dolar. Dolar AS yang lebih kuat membuat emas lebih mahal bagi sebagian besar pembeli. Disisi lain Federal Reserve juga mengungkapkan dalam risalah rapat 6-7 Mei bahwa mereka melihat peningkatan inflasi dan risiko pengangguran meningkat karena perang dagang. Sumber: Newsmaker.id
Harga emas pulih pada hari Rabu (28/5) karena Federal Reserve mengungkapkan dalam risalah rapat 6-7 Mei bahwa mereka melihat peningkatan inflasi dan risiko pengangguran meningkat karena perang dagang.