
Presiden Donald Trump mengumumkan paket bantuan senilai $11 miliar untuk para petani Amerika, terutama petani kedelai, yang terpukul oleh perang dagang dan jatuhnya harga tanaman pangan. Kebijakan tarif terhadap banyak negara, terutama Tiongkok, membuat ekspor kedelai AS anjlok karena Tiongkok menghentikan pembelian kedelai Amerika. Padahal, Tiongkok merupakan pembeli terbesar yang biasanya menyerap sekitar setengah ekspor kedelai AS. Banyak petani kini tertekan oleh harga panen yang rendah dan biaya produksi yang terus naik.
Sebagian besar dana akan disalurkan lewat program baru Farmer Bridge Assistance dari Departemen Pertanian AS, yang dirancang untuk membantu petani tanaman pangan menghadapi utang dan tekanan keuangan dari musim tanam 2025. Trump menyebut bantuan ini berasal dari pendapatan tarif dan mengklaim tanpa tarif, bantuan seperti ini tidak mungkin terjadi. Ia juga berjanji akan menurunkan biaya peralatan pertanian dengan menghapus "pembatasan lingkungan" yang menurutnya membuat ongkos produksi membengkak. Sebelumnya, pada masa jabatan pertamanya, Trump sudah pernah menggelontorkan $16 miliar bantuan untuk petani di tengah balasan tarif Tiongkok.
Reaksi dari kalangan petani dan organisasi pertanian beragam. Sejumlah kelompok seperti Asosiasi Kedelai Amerika (ASA) dan Federasi Biro Pertanian Amerika menyebut paket ini sebagai "jalur penyelamat" jangka pendek yang bisa membantu petani bernapas dan merencanakan musim tanam 2026. Survei Universitas Purdue juga menunjukkan sentimen petani sedikit membaik setelah adanya kesepakatan perdagangan AS“Tiongkok dan janji Tiongkok untuk melanjutkan pembelian kedelai pada 2026. Namun di lapangan, banyak petani sudah lebih dulu terpukul: pengajuan kebangkrutan petani naik tajam dan tekanan di wilayah pedesaan makin besar.
Di sisi lain, kritik keras datang dari Partai Demokrat di Kongres. Mereka menilai akar masalahnya justru kebijakan tarif Trump sendiri, bukan kurangnya bantuan tunai. Tokoh Demokrat seperti Senator Amy Klobuchar dan Anggota DPR Jonathan L. Jackson menegaskan bahwa petani sebenarnya "butuh perdagangan, bukan bantuan." Menurut mereka, pembayaran sekaligus hanya menutup luka sementara, sementara kebijakan tarif yang "dirancang buruk" telah membuat produk AS terlalu mahal untuk diekspor dan menciptakan kekacauan baru. Jackson bahkan memperkirakan para petani bisa membutuhkan ratusan miliar dolar dalam jangka panjang jika kebijakan perdagangan tidak diperbaiki. (az)
Sumber: Newsmaker.id
Presiden AS Donald Trump mengatakan Washington bersedia memberikan bantuan keamanan kepada Ukraina sebagai bagian dari kesepakatan untuk mengakhiri perang dengan Rusia. Ia menegaskan, dukungan keamana...
Presiden Donald Trump mengancam akan mengenakan tarif tambahan 5% pada impor dari Meksiko jika negara tersebut tidak segera melepas pasokan air yang menurut pemerintah AS seharusnya dialirkan berdasar...
Presiden AS Donald Trump mengaku kecewa dengan cara Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy menanggapi proposal perdamaian yang ditawarkan Washington untuk mengakhiri perang dengan Rusia. Menurut Trump, ...
Presiden Donald Trump mengumumkan pakta perdamaian baru antara Rwanda dan Republik Demokratik Kongo, yang dikaitkan dengan akses Amerika Serikat ke mineral penting. Dalam pertemuan di Washington, Trum...
Pertemuan selama lima jam antara Presiden Rusia Vladimir Putin dan utusan khusus Donald Trump, Steve Witkoff, serta menantunya Jared Kushner, di Kremlin tidak menghasilkan kesepakatan damai untuk meng...
Dolar AS masih bergerak lesu setelah tekanan kuat pasca keputusan The Fed memangkas suku bunga 25 bps. Indeks Dolar AS (DXY) bertahan di area bawah dan cenderung melemah secara mingguan, karena pelaku pasar menilai kebijakan The Fed sekarang lebih...
Emas (XAU/USD) naik sedikit pada hari Jumat karena para pedagang tampaknya mengambil keuntungan menjelang akhir pekan, namun tetap mempertahankan kenaikan lebih dari 0,51% setelah mencapai level tertinggi tujuh minggu di $4.353 karena para pedagang...
Saham AS ditutup turun tajam pada hari Jumat karena penurunan tajam saham-saham teknologi terbesar yang dipimpin Broadcom memicu rotasi ke saham-saham siklikal dan defensif. S&P 500 turun 1% dan Dow Jones turun 0,4% setelah menyentuh rekor...
Federal Reserve pada hari Rabu mengatakan bahwa mereka akan mulai membeli obligasi pemerintah jangka pendek untuk membantu mengelola tingkat...
Pasar Asia-Pasifik dibuka menguat pada Kamis(11/12) pagi setelah Federal Reserve melakukan pemangkasan suku bunga ketiga tahun ini. The Fed...
Saham-saham Eropa sedikit turun pada hari Rabu (10/12) karena investor mengambil sikap hati-hati menjelang keputusan kebijakan Federal...
Indeks STOXX 50 dan STOXX 600 di bursa Eropa sama-sama turun sekitar 0,2% pada hari Kamis (11/12). Untuk STOXX 50, ini jadi penurunan hari ketiga...