Indeks Dolar AS (DXY), yang mengukur nilai Dolar AS (USD) terhadap enam mata uang utama, stabil setelah pulih dari penurunan harian dan diperdagangkan di sekitar 98,40 selama sesi Eropa pada hari Selasa (26/8). Dolar AS kemungkinan akan menguat lebih lanjut karena imbal hasil Amerika Serikat (AS) dapat menarik modal asing ke obligasi AS dan aset berdenominasi USD lainnya. Imbal hasil obligasi Treasury AS bertenor 2 dan 10 tahun masing-masing berada di level 3,70% dan 4,30% pada saat artikel ini ditulis.
Namun, Dolar AS melemah karena komentar Presiden AS Donald Trump menimbulkan kekhawatiran atas independensi Federal Reserve (The Fed). Trump mengunggah surat di media sosial pada Selasa pagi, yang menyatakan bahwa ia mencopot Cook dari jabatannya di dewan direksi The Fed. Namun, Cook mengatakan bahwa ia tidak akan mengundurkan diri dan akan terus menjalankan tugasnya, menurut Reuters.
Keluarnya Gubernur Fed Cook akan memungkinkan Trump untuk menunjuk penggantinya, membantunya memegang kendali lebih besar atas kebijakan Fed. Lebih lanjut, Ketua Fed Jerome Powell mengatakan pada simposium Jackson Hole pekan lalu bahwa risiko terhadap pasar tenaga kerja meningkat, tetapi juga mencatat inflasi tetap menjadi ancaman dan bahwa keputusan kebijakan belum final. Para pedagang kemungkinan akan menunggu rilis data Produk Domestik Bruto AS Tahunan Kuartal 2 dan Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi bulan Juli, yang merupakan tolok ukur inflasi pilihan Fed.
Trump juga mengancam akan mengenakan tarif 200% atas barang-barang Tiongkok jika Beijing menolak memasok magnet ke Amerika Serikat (AS). Lebih lanjut, ia memperingatkan potensi tarif tambahan dan pembatasan ekspor pada teknologi canggih dan semikonduktor sebagai balasan terhadap pajak layanan digital yang menargetkan perusahaan teknologi Amerika.(alg)
Sumber: Fxstreet
Dolar AS sedikit menguat pada hari Selasa, setelah sebelumnya mengalami kerugian akibat sektor perbankan. Prospek perundingan perdagangan antara AS dan Tiongkok yang akan datang membantu meredakan beb...
Dolar AS menguat tipis pada hari Senin, rebound setelah melemah pekan lalu, meskipun sentimen pasar tetap waspada menjelang data inflasi utama dan di tengah kekhawatiran atas kesehatan sektor perbanka...
Dolar AS dan imbal hasil Treasury kompak turun setelah Zions Bancorp dan Western Alliance mengaku jadi korban fraud pada pinjaman ke dana yang berinvestasi di hipotek komersial bermasalah. Bloomberg D...
Dolar AS melemah pada hari Kamis karena meningkatnya ekspektasi pemangkasan suku bunga lebih lanjut oleh Federal Reserve tahun ini, sementara tanda-tanda kesepakatan politik Prancis membantu euro. Pa...
Mata uang AS melemah setelah pidato Jerome Powell pada hari Selasa, di mana Ketua Federal Reserve tersebut membuka peluang untuk penurunan suku bunga lebih lanjut dengan mengatakan bahwa pasar tenaga ...
Menurut jajak pendapat Reuters, 115 dari 117 ekonom memperkirakan bahwa Federal Reserve (Fed) akan menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 3,75%-4,00% dalam pengumuman kebijakan moneter pada 29 Oktober. Sepanjang tahun ini, The...
Dolar AS sedikit menguat pada hari Selasa, setelah sebelumnya mengalami kerugian akibat sektor perbankan. Prospek perundingan perdagangan antara AS dan Tiongkok yang akan datang membantu meredakan beberapa kekhawatiran atas perang dagang yang...
Emas melanjutkan penurunan retracement sesi Asia dari sekitar puncak sepanjang masa dan menyentuh level terendah harian baru, di sekitar $4.331-4.330 dalam satu jam terakhir. Dolar AS menarik pembeli untuk hari ketiga berturut-turut, dan ternyata...
Menteri Keuangan AS Scott Bessent mengatakan pada hari Jumat bahwa ia berharap dapat bertemu dengan Wakil Perdana Menteri Tiongkok He Lifeng di...
Penutupan pemerintah federal AS selama 20 hari kemungkinan akan berakhir minggu ini, kata penasihat ekonomi Gedung Putih Kevin Hassett pada hari...
Pasar saham Asia-Pasifik dibuka menguat pada hari Senin (20/10), seiring investor menantikan rilis data ekonomi penting dari China. Para analis...
Presiden AS Donald Trump mengatakan pada hari Senin bahwa ia berharap dapat mencapai "kesepakatan perdagangan yang adil" dengan Presiden Tiongkok Xi...