Tuesday, 04 November 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
EUR/USD Terus Tertekan, Apa yang Menghambat Penguatan Euro?
Tuesday, 4 November 2025 10:10 WIB | EUR/USD | Euro

Pasangan mata uang EUR/USD melanjutkan penurunannya untuk sesi kelima berturut-turut pada Selasa(4/11) pagi, diperdagangkan di sekitar level 1,1510 selama sesi Asia. Penurunan ini terjadi seiring dengan penguatan Dolar AS, yang mendapatkan dukungan dari sentimen hati-hati terkait kebijakan Federal Reserve (Fed) untuk bulan Desember. Ketua Fed Jerome Powell menyatakan bahwa penurunan suku bunga lebih lanjut pada bulan Desember masih tidak pasti, meskipun pasar sempat memperkirakan peluang pemangkasan suku bunga yang lebih tinggi. Para pedagang kini menurunkan ekspektasi mereka, dengan peluang pemangkasan suku bunga Desember turun menjadi 65%, dari 94% seminggu lalu.

Di sisi lain, meskipun Dolar AS menguat, pasangan EUR/USD tidak tergerak terlalu jauh akibat ekspektasi pasar yang mendukung Euro. Bank Sentral Eropa (ECB) diperkirakan tidak akan menaikkan suku bunga lebih lanjut tahun ini, yang memberi sedikit dukungan pada Euro. ECB baru saja mempertahankan suku bunga untuk ketiga kalinya berturut-turut pada bulan Oktober lalu, dengan mengindikasikan bahwa inflasi dan pertumbuhan ekonomi Zona Euro tetap stabil. Data sebelumnya menunjukkan inflasi Zona Euro sedikit di atas target 2%, sementara pertumbuhan PDB kuartal ketiga lebih baik dari yang diharapkan.

Namun, Euro masih dihadapkan pada beberapa tantangan, termasuk ketidakpastian global dan kekhawatiran terhadap perkembangan kebijakan ECB ke depannya. Meskipun Gubernur Bank Sentral Latvia, Martins Kazaks, menyatakan bahwa risiko terhadap inflasi dan pertumbuhan di Zona Euro kini lebih seimbang, pasar tetap waspada terhadap potensi reaksi ECB jika kondisi ekonomi berubah. Sebagai hasilnya, meskipun ada dukungan untuk Euro, EUR/USD tetap rentan terhadap pengaruh Dolar AS yang kuat dan ketidakpastian politik di AS. (az)

Sumber: Newsmaker.id

RELATED NEWS
EUR/USD merosot ke level terendah karena nada hawkish The Fed...
Saturday, 1 November 2025 04:55 WIB

Euro (EUR) melemah lebih lanjut terhadap Dolar AS (USD) pada hari Jumat, dengan EUR/USD merosot ke level terendah tiga bulan. Pasangan mata uang ini tetap tertekan karena Greenback mendapat dukungan d...

Euro Tertahan, Dolar Masih Punya Angin...
Friday, 31 October 2025 13:13 WIB

EUR/USD melemah tipis karena pasar kembali meragukan peluang pelonggaran agresif The Fed. Komentar Powell yang hati-hati bikin investor balik cari perlindungan di dolar, apalagi sentimen risiko global...

Euro Loyo, Fed Jadi Fokus...
Monday, 27 October 2025 15:45 WIB

EUR/USD bergerak turun dari area 1,1650 ke sekitar 1,1625 pada hari Senin(27/10), tapi masih menahan sebagian kenaikan yang terjadi sebelumnya setelah sempat menyentuh 1,1580 minggu lalu. Sentimen pas...

Euro Tahan Napas, Dolar Masih Dominan...
Wednesday, 22 October 2025 10:35 WIB

EUR/USD mencoba bertahan di area 1,1600 pada sesi Asia Rabu(22/10) setelah tiga hari melemah. Upaya rebound euro tersendat karena dolar AS tetap kuat-didukung meredanya tensi dagang AS-Tiongkok usai k...

Euro Melemah Lawan Dolar, Pasar Tunggu Sinyal dari Eropa...
Tuesday, 21 October 2025 10:39 WIB

Nilai tukar Euro terus turun terhadap Dolar AS untuk hari ketiga berturut-turut, didorong oleh penguatan Dolar di tengah harapan bahwa penutupan pemerintahan AS akan segera berakhir. Selain itu, ekspe...

LATEST NEWS
Minyak Merosot, Sentimen Negatif Dari Kelebihan Pasokan

Harga minyak anjlok lebih dari 1% pada hari Selasa karena keputusan OPEC+ untuk menghentikan sementara kenaikan produksi pada kuartal pertama tahun depan, ditambah dengan data manufaktur yang lemah dan penguatan dolar, membebani pasar. Harga...

Emas Stabil, Dolar Melemah dan Data AS Dinanti

Harga emas memangkas kerugian pada hari Selasa(4/11), terbantu oleh jeda reli dolar dan penurunan imbal hasil obligasi pemerintah AS, sementara investor menunggu data ekonomi AS yang akan dirilis minggu ini untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut...

Hang Seng Berbalik Arah, Ditutup Melemah

Hang Seng merosot 206 poin, atau 0,8%, dan ditutup di level 25.952 pada hari Selasa, kehilangan kenaikan awal karena sentimen memburuk di tengah penurunan sektoral yang meluas. Indeks teknologi turun 1,8% setelah Presiden AS Trump mengatakan Nvidia...

POPULAR NEWS
Setelah Rekor Wall Street, Saham Asia Malah Merosot, Kenapa?
Tuesday, 4 November 2025 07:25 WIB

Saham Asia dibuka lebih rendah pada hari Selasa(4/11), berbalik arah dari kenaikan Wall Street yang dipicu oleh kesepakatan besar Amazon dengan...

Asia Mixed: Nikkei Speeds Up, Kospi Green, HSI Wait & See
Monday, 3 November 2025 08:35 WIB

Asian stock markets moved mixed on Monday, November 3, 2025. Japan led the gains: the Nikkei 225 remained near its record high of around 52.4...

Awal November: Saham Eropa Menguat Tipis
Monday, 3 November 2025 16:23 WIB

Saham Eropa dibuka sedikit menguat di bulan November, dengan STOXX 50 dan STOXX 600 menguat 0,2%, setelah penutupan Oktober mendekati rekor...

PMI Manufaktur ISM AS Turun ke 48,7 pada Oktober vs. 49,5
Monday, 3 November 2025 22:13 WIB

Aktivitas ekonomi di sektor manufaktur Amerika Serikat (AS) terus mengalami kontraksi pada bulan Oktober, dengan Indeks Manajer Pembelian (PMI)...