Monday, 20 October 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Emas merosot karena rebound Dolar AS
Friday, 5 September 2025 01:58 WIB | GOLD |GOLD

Harga emas sedikit melemah selama sesi Amerika Utara pada hari Kamis karena Greenback sedikit pulih, meskipun putaran data ekonomi terbaru meningkatkan spekulasi bahwa Federal Reserve mungkin memangkas suku bunga pada pertemuan bulan September. XAU/USD diperdagangkan pada $3.542, turun 0,48%.

Emas turun 0,48% meskipun data ketenagakerjaan AS yang lemah memicu hampir pastinya pemangkasan suku bunga The Fed pada bulan September.

Dokumen ekonomi AS mengungkapkan bahwa pasar tenaga kerja terus melemah setelah Klaim Pengangguran Awal untuk minggu sebelumnya meningkat. Data lain menunjukkan bahwa defisit perdagangan melebar pada bulan Juli, sementara PMI Jasa Institute for Supply Management (ISM) tumbuh pada laju tercepatnya dalam enam bulan.

Meskipun datanya beragam, para pelaku pasar memprioritaskan data ketenagakerjaan setelah Ketua The Fed Jerome Powell mengakui bahwa pasar tenaga kerja sedang melemah, dalam pidatonya di Jackson Hole. Ekspektasi bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin (bps) berada di angka 98%, menurut alat probabilitas suku bunga Prime Market Terminal.

Pada siang hari, Dolar AS terus menguat karena para pedagang membukukan keuntungan menjelang laporan Nonfarm Payrolls, yang diperkirakan akan menunjukkan perekonomian menambah 75 ribu lapangan kerja baru ke pasar tenaga kerja dan Tingkat Pengangguran akan naik sedikit menjadi 4,3%.

Meskipun demikian, para pedagang emas perlu berhati-hati karena ketidakpastian mengenai kebijakan Presiden AS Trump, tarif baru, dan pertikaian yang sedang berlangsung antara pemerintahannya dengan Gubernur The Fed Lisa Cook, yang telah dituduh melakukan penipuan hipotek.

Ketidakpastian lebih lanjut seputar kasus ini, dan mengenai Pengadilan Banding AS yang menyatakan beberapa tarif Trump "ilegal", dapat mendorong harga emas lebih tinggi.(Cay)

Sumber: Fxstreet

RELATED NEWS
Emas Lesu, Isu Perdagangan & Kredit Jadi Sorotan...
Monday, 20 October 2025 07:14 WIB

Emas stabil setelah penurunan tajam logam mulia pada hari Jumat, dengan para pedagang mempertimbangkan perkembangan terbaru dalam ketegangan perdagangan serta kekhawatiran seputar eksposur kredit bank...

Emas Anjlok 2% Usai Rekor, Nada Trump Melunak...
Saturday, 18 October 2025 04:43 WIB

Harga emas (XAU/USD) turun 2% setelah mencapai rekor tertinggi di $4.379 pada hari Jumat(17/10), jatuh di bawah $4.250, dipicu oleh komentar Presiden AS Donald Trump bahwa tarif tiga digit terhadap Ti...

Emas Terkoreksi Usai Rekor: Dolar Menguat, Komentar Trump Tekan...
Saturday, 18 October 2025 00:02 WIB

Harga emas turun lebih dari 2% pada hari Jumat(17/10) setelah mencapai rekor tertinggi di atas $4.300 per ons, tertekan oleh penguatan dolar dan komentar Presiden AS Donald Trump bahwa tarif "skala pe...

Emas melemah di tengah spekulasi pelonggaran kebijakan...
Friday, 17 October 2025 19:51 WIB

Emas (XAU/USD) sedang dalam tren kenaikan yang memecahkan rekor, mencapai level tertinggi sepanjang masa di dekat $4.380 pada hari Jumat karena investor mencari aset penyimpan nilai yang andal di teng...

Emas Menguat di Tengah Permintaan Safe-Haven...
Friday, 17 October 2025 07:12 WIB

Emas menguat di awal sesi Asia di tengah permintaan safe-haven yang dipicu oleh kekhawatiran baru akan penipuan kredit. Bank-bank regional di AS kembali diawasi pada hari Kamis setelah Zions Bancorp m...

LATEST NEWS
Oil prices slip on concerns over a supply glut

Oil prices dipped on Monday, pressured by worries over a global glut as U.S.-China trade tensions added to concerns about an economic slowdown and weaker energy demand. Brent crude futures were down 18 cents, or 0.3%, at $61.11 a barrel as of 0938...

Dolar AS menguat tipis menjelang rilis IHK

Dolar AS menguat tipis pada hari Senin, rebound setelah melemah pekan lalu, meskipun sentimen pasar tetap waspada menjelang data inflasi utama dan di tengah kekhawatiran atas kesehatan sektor perbankan regional AS. Data IHK AS akan dirilisMata...

Indeks Seng Hang melonjak setelah Presiden Trump mengatakan akan mengurangi tarif terhadap Tiongkok.

Hang Seng melonjak 612 poin, atau 2,4%, dan ditutup pada level 25.859 pada hari Senin, pulih tajam dari penurunan tajam pada sesi sebelumnya karena semua sektor menguat. Sentimen investor terangkat oleh kenaikan tajam pada indeks berjangka AS...

POPULAR NEWS
Gubernur The Fed, Christopher Waller, mendukung pemangkasan suku bunga pada bulan Oktober
Friday, 17 October 2025 17:46 WIB

Gubernur Federal Reserve, Christopher Waller, mengatakan pada hari Kamis bahwa ia mendukung pemangkasan suku bunga lagi pada pertemuan kebijakan...

Saham AS Berusaha Rebound
Friday, 17 October 2025 21:22 WIB

Tiga indeks saham utama AS berfluktuasi antara kenaikan dan penurunan tipis pada hari Jumat (17/10), dalam sesi yang berpotensi kembali bergejolak....

Tiongkok menyalahkan AS atas kepanikan global atas pengendalian tanah jarang.
Friday, 17 October 2025 17:51 WIB

Tiongkok pada hari Kamis menuduh AS memicu kepanikan atas pengendalian tanah jarangnya dan mengatakan Menteri Keuangan Scott Bessent telah membuat...

Wall Street Menguat Saat Kekhawatiran Perdagangan Mereda
Saturday, 18 October 2025 04:52 WIB

Saham-saham di AS menguat pada hari Jumat(17/10) karena investor bereaksi positif terhadap pernyataan Presiden Trump yang meredakan kekhawatiran...