Tuesday, 22 July 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Emas Bersiap untuk Kenaikan Mingguan Terbesar karena Meningkatnya Permintaan Safe-Haven
Friday, 22 November 2024 17:00 WIB | GOLD |GOLDEMAS

Emas menuju kenaikan mingguan terbesarnya sejak Oktober tahun lalu karena meningkatnya konflik Rusia-Ukraina meningkatkan daya tariknya sebagai aset safe-haven, dengan para pedagang juga mempertimbangkan prospek pelonggaran lebih lanjut oleh Federal Reserve.

Emas batangan naik 1,4% menjadi $2.706,73 per ons pada pukul 9:43 pagi di London setelah Ukraina mengatakan Rusia meluncurkan rudal balistik jenis "baru" ke arah kota Dnipro dalam sinyal yang mengkhawatirkan bagi para pendukung Barat Kyiv. Meningkatnya ketegangan geopolitik cenderung mendorong investor ke aset safe-haven, seperti emas batangan.

"Eskalasi balasan antara Rusia dan Ukraina telah mengangkat suhu geopolitik ke tingkat yang lebih tinggi daripada yang terlihat selama perang selama setahun antara Israel dan militan yang didukung Iran, dan pasar telah meresponsnya dengan tepat," kata Ole Hansen, kepala strategi komoditas di Saxo Bank. Permintaan aset safe haven yang kembali meningkat "telah membsngkitkan momentum baru kembali ke pasar setelah koreksi awal November," imbuh Hansen.

Para pedagang juga mempertimbangkan komentar dari Presiden Fed Bank of Chicago Austan Goolsbee, yang mengatakan bahwa ia melihat suku bunga bergerak "sedikit lebih rendah," dan menyatakan keyakinannya bahwa inflasi mereda mendekati target bank sentral. Suku bunga yang lebih rendah biasanya menguntungkan emas batangan karena tidak membayar bunga.

Logam mulia telah melonjak sekitar 30% sepanjang tahun ini, didukung oleh pembelian bank sentral yang sehat, meningkatnya permintaan aset safe haven, dan siklus pemotongan suku bunga oleh Fed. Reli logam mulia terhambat dalam beberapa minggu setelah terpilihnya kembali Donald Trump, karena dolar melonjak ke rekor, membebani komoditas.

Ada ekspektasi luas untuk rekor baru pada tahun 2025, dengan Goldman Sachs Group Inc. dan UBS Group AG keduanya mengeluarkan prospek bullish untuk logam mulia dalam beberapa hari terakhir.(ayu)

Sumber: Bloomberg

RELATED NEWS
Harga Emas Meningkat Tajam karena Dolar dan Yield AS Tertekan...
Tuesday, 22 July 2025 01:41 WIB

Harga emas melonjak lebih dari 1% pada hari Senin(21/7)karena Dolar AS dan imbal hasil Treasury AS anjlok tajam di tengah ketidakpastian kesepakatan perdagangan, di tengah sentimen risiko secara kesel...

Emas Menguat di Tengah Kekhawatiran Tarif dan Inflasi...
Monday, 21 July 2025 23:11 WIB

Emas naik ke level tertinggi dalam lebih dari sebulan karena para pedagang menilai dampak tarif terhadap inflasi dan suku bunga tanpa adanya data ekonomi yang relevan. Dolar dan imbal hasil obligasi ...

Emas Melonjak seiring Melemahnya Dolar, Ketegangan Perdagangan UE-AS...
Monday, 21 July 2025 21:35 WIB

Emas (XAU/USD) diuntungkan oleh ketegangan perdagangan yang kembali terjadi pada hari Senin (21/7), yang telah memicu permintaan untuk logam kuning safe haven ini. Menjelang batas waktu tarif 1 Agust...

Harga emas naik di tengah ketidakpastian negosiasi perdagangan AS...
Monday, 21 July 2025 18:38 WIB

Harga emas sedikit menguat di perdagangan Eropa pada hari Senin, didorong oleh permintaan safe haven yang dipicu oleh ketidakpastian yang terus berlanjut atas kenaikan tarif AS yang akan berlaku dalam...

Emas menguat karena dolar melemah, investor menunggu perkembangan perdagangan AS...
Monday, 21 July 2025 13:39 WIB

Harga emas menguat pada hari Senin(21/7), didukung oleh dolar yang melemah karena investor memantau perkembangan perundingan perdagangan AS dan menunggu katalis potensial penggerak pasar, termasuk per...

LATEST NEWS
S&P 500 dan Nasdaq Capai Rekor Baru, Didorong Laba Perusahaan

Saham AS menguat pada hari Senin (21/7), dengan S&P 500 dan Nasdaq mencapai rekor tertinggi baru karena awal musim laporan keuangan yang kuat membayangi kekhawatiran tentang tarif yang akan datang. Dow Jones naik lebih dari 200 poin, didorong...

Harga Minyak Turun, Sanksi EU ke Rusia Dinilai Tak Signifikan

Harga minyak sedikit melemah pada hari Senin karena sanksi terbaru Eropa terhadap minyak Rusia diperkirakan akan berdampak minimal pada pasokan, tetapi kerugian tertahan oleh investor yang mempertimbangkan potensi penurunan pasokan solar. Harga...

Harga Emas Meningkat Tajam karena Dolar dan Yield AS Tertekan

Harga emas melonjak lebih dari 1% pada hari Senin(21/7)karena Dolar AS dan imbal hasil Treasury AS anjlok tajam di tengah ketidakpastian kesepakatan perdagangan, di tengah sentimen risiko secara keseluruhan di pasar. Pada saat penulisan ini,...

POPULAR NEWS
Saham AS Sebagian Besar Datar Saat Trump Mendorong Tarif Uni Eropa
Saturday, 19 July 2025 03:38 WIB

Saham-saham di AS ditutup mendekati garis datar pada hari Jumat karena investor mempertimbangkan desakan Presiden Trump untuk tarif yang lebih...

Pasar Asia Bergerak Variatif, Perdagangan Global dan Kebijakan Tiongkok Jadi Penentu
Monday, 21 July 2025 07:45 WIB

Pasar Asia-Pasifik diperdagangkan beragam pada hari Senin(21/7), karena investor mencermati keputusan Bank Rakyat Tiongkok (PBOC) tentang suku bunga...

Investor Eropa Waspada, Saham Bergerak Tipis
Monday, 21 July 2025 14:47 WIB

Saham-saham Eropa dibuka dengan sentimen hati-hati di awal pekan, dengan STOXX 50 dan STOXX 600 bergerak mendekati level datar karena investor...

Serangan Rusia dengan Drone dan Rudal Tewaskan Satu Warga Ukraina
Monday, 21 July 2025 09:45 WIB

Rusia melancarkan serangan baru ke Ukraina, menargetkan wilayah tengah dan barat negara itu dengan drone dan rudal, sementara sekutu Kyiv...