US Stocks plunged on Friday, as investors reacted to a weak July jobs report and a fresh round of tariffs announced by President Trump. The S&P 500 and Nasdaq fell 1.6% and 2.2%, their steepest drops since April, while the Dow lost 542 points. Payrolls rose by just 73,000 in July, far below expectations, with sharp downward revisions to prior months signaling deeper labor market weakness. Treasury yields fell and the odds of a September Fed rate cut rose above 80%. Sentiment worsened after new tariffs of 10% to 41% were imposed on imports from key partners including Canada, India, and...
Harga Emas sedikit stabil di Rabu siang. Setelah mengalami penurunan ke $2.589 kemarin. Hal ini terjadi karena perhatian beralih ke data utama AS untuk wawasan lebih lanjut tentang prospek kebijakan moneter Federal Reserve. Titik fokus utama termasuk angka inflasi konsumen di kemudian hari, diikuti oleh data PPI, klaim pengangguran mingguan pada hari Kamis, dan data penjualan ritel pada hari Jumat. Kemungkinan tarif selama masa kepresidenan Trump dipandang sebagai inflasi, yang baru-baru ini meningkatkan ekspektasi bahwa Fed dapat menunda siklus pelonggarannya tahun depan. Data ekonomi...
Harga perak masih bertahan dan mengalami tekanan pada hari Selasa (12/11) seiring menguatnya dolar AS, serta optimisme mengenai pertumbuhan ekonomi di bawah pemerintahan Trump yang kedua, dan perubahan arah pasar yang lebih luas pasca pemilihan presiden AS pada tanggal 5 November lalu. Sementara pasar akan berfokus pada beberapa data ekonomi AS pekan ini, termasuk rilis indeks harga konsumen untuk bulan Oktober pada hari Rabu, beserta pernyataan dari Ketua Federal Reserve Powell dan pejabat bank sentral AS lainnya. Harga perak saat berita ini dirilis -0.4% atau berada pada level $30.529/...
Harga emas (XAG/USD) turun sebanyak -0.9% atau berada di level $2593 per troy ons. Komoditas berdenominasi dolar AS seperti emas telah tertekan menyusul kemenangan Donald Trump dalam pemilihan umum AS. Ekspektasi pasar terhadap lebih sedikit pemangkasan suku bunga dan kebangkitan tekanan inflasi mengingat undang-undang pajak dan tarif yang direncanakan Trump telah mulai merugikan logam mulia, kata Daniela Sabin Hathorn dari Capital.com. Dalam jangka pendek, sikap para pelaku pasar terhadap emas telah berubah menjadi bearish, tetapi emas bukanlah sesuatu yang sulit dijual hanya karena pasar...
Harga Emas melanjutkan penurunannya baru-baru ini berada di area $2616 pada Selasa (12/11) yang merupakan diatas level terendah dalam hampir dua bulan karena lonjakan baru dalam sentimen risiko menekan permintaan. Hal ini terjadi karena didorong oleh menguatnya USD. Para pedagang mengantisipasi pendekatan hati-hati dari Federal Reserve (Fed) di tengah harapan bahwa politik Presiden terpilih AS Donald Trump akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan inflasi. Hal ini, pada gilirannya, tetap mendukung peningkatan imbal hasil obligasi Treasury AS, yang mendorong USD ke level tertinggi lebih dari...
Harga perak (XAG/USD) melanjutkan penurunannya baru-baru ini berada di area $30-an per troy ons pada Selasa (12/11) yang merupakan level terendah dalam hampir dua bulan karena lonjakan baru dalam sentimen risiko menekan permintaan. Sementara prospek kebijakan fiskal ekspansif di AS menjelang masa jabatan kedua Donald Trump mendorong investor untuk beralih dari aset aman ke ekuitas dan mata uang dolar AS, sehingga menekan perak. Sebaliknya, Tiongkok menahan diri untuk tidak menciptakan aliran stimulus fiskal baru dan memilih untuk merestrukturisasi utang publik dalam langkah-langkah...