Bursa Jepang berpotensi melemah pada perdagangan Jumat akibat ketidakpastian dampak tarif Amerika Serikat terhadap laba perusahaan. Kontrak berjangka Nikkei di SGX tercatat turun 0,3% ke level 45.330, menandakan tekanan bagi pasar saham Negeri Sakura.
Meski demikian, pelemahan yen memberi sedikit dukungan. Nilai tukar USD/JPY berada di 149,85, lebih tinggi dibandingkan penutupan Kamis di 148,83. Yen yang lebih lemah biasanya menguntungkan eksportir Jepang karena meningkatkan daya saing produk mereka di pasar global.
Fokus investor kini tertuju pada perkembangan pemilihan kepemimpinan Partai Demokrat Liberal (LDP) yang berkuasa. Hasil pemilihan tersebut diperkirakan akan berpengaruh besar terhadap arah kebijakan ekonomi Jepang ke depan.
Sehari sebelumnya, indeks Nikkei sempat menguat 0,3% dan ditutup di level 45.754,93. Namun, ketidakpastian global, khususnya terkait kebijakan tarif AS, kembali menekan sentimen dan bisa memicu aksi ambil untung di awal perdagangan.(ads)
Sumber: Bloomberg.com
Saham Jepang melemah setelah penutupan perdagangan pada hari Jumat(26/9), karena pelemahan di sektor Kertas & Pulp, Transportasi, dan Komunikasi menyebabkan saham-saham melemah. Pada penutupan pe...
Nikkei 225 menguat 0,27% ke level 45.755 sementara Topix menguat 0,47% ke level 3.185 pada hari Kamis(25/9), menandai penguatan hari ketiga berturut-turut karena investor mengabaikan aksi jual yang di...
Nikkei 225 melemah 0,1% ke level 45.600 sementara Topix menguat 0,2% ke level 3.177 pada hari Kamis, karena ekuitas Jepang tidak memiliki arah yang jelas akibat tekanan pada saham-saham teknologi. Per...
Nikkei 225 naik 0,3% menjadi 45.630, sementara Topix naik 0,23% menjadi 3.170 pada hari Rabu(24/9), membalikkan kerugian dari awal sesi, dengan saham teknologi menjadi pendorong utama. Ekuitas Jepang ...
Indeks Jepang terkoreksi pada Rabu, dengan Nikkei 225 turun 0,1% ke ±45.450 dan Topix melemah 0,5% ke 3.147, menghapus kenaikan sesi sebelumnya. Tekanan datang dari Wall Street yang mundur dari rekor...
Perak merosot di bawah $45 per ons pada hari Jumat, melemah dari level tertinggi dalam 14 tahun karena dolar menguat menyusul data AS yang optimis yang meredam spekulasi pemangkasan suku bunga Federal Reserve yang lebih dalam. Laporan hari Kamis...
Hang Seng melemah 356 poin, atau 1,4%, dan ditutup di level 26.128 pada hari Jumat, menandai sesi penurunan kedua berturut-turut karena saham konsumen merosot setelah Presiden Trump mengusulkan tarif yang tinggi, termasuk pungutan 100% untuk...
Bursa-bursa utama Eropa diperdagangkan sedikit lebih tinggi pada hari Jumat(26/9), dengan STOXX 50 naik 0,4% dan STOXX 600 menguat sekitar 0,3%, setelah dua sesi berturut-turut melemah. Namun, momentum kenaikan dibatasi oleh langkah tarif baru...
Indeks PMI Manufaktur AS versi S&P Global turun ke 52 pada September 2025 dari 53 di Agustus yang merupakan level tertinggi dalam lebih dari tiga...
Saham-saham Eropa merosot ke zona merah pada hari Kamis(25/9), dengan STOXX 50 dan STOXX 600 turun 0,6%, setelah sesi perdagangan yang lesu sehari...
Pasar Asia-Pasifik melemah pada hari Rabu(24/9), mengikuti penurunan Wall Street setelah Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell mengatakan bahwa...
Tiongkok akan membeli kedelai AS jika Amerika Serikat menghapus apa yang disebutnya "tarif yang tidak masuk akal" dan menciptakan kondisi yang...