Friday, 26 September 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Trump Kenakan Tarif Furnitur & Truk Berat
Friday, 26 September 2025 07:23 WIB | GLOBAL ECONOMIC |Ekonomi Global

Presiden Donald Trump mengumumkan pada hari Kamis bahwa mulai 1 Oktober, AS akan mengenakan tarif impor baru: 50% untuk lemari dapur dan meja rias kamar mandi, 30% untuk furnitur berlapis kain, dan 25% untuk truk berat. Ia menyatakan di media sosial bahwa produsen asing "membanjiri Amerika Serikat" dengan produk-produk ini, yang mendorong perlunya tarif "demi Keamanan Nasional dan alasan lainnya."

Trump menekankan bahwa truk berat dan suku cadang buatan luar negeri merugikan produsen dalam negeri, dan menganggap langkah tersebut sebagai langkah perlindungan bagi industri Amerika. (azf)

Sumber: Trading Economics

RELATED NEWS
Deal TikTok AS Siap Jalan, Tinggal Restu Beijing...
Friday, 26 September 2025 07:28 WIB

Presiden Donald Trump pada hari Kamis menandatangani perintah eksekutif yang menyetujui kesepakatan untuk mempertahankan operasional TikTok di AS. Wakil Presiden JD Vance mengatakan nilai bisnis terse...

China Isyaratkan Beli Kedelai AS Jika Tarif Dihapus...
Friday, 26 September 2025 07:12 WIB

Tiongkok akan membeli kedelai AS jika Amerika Serikat menghapus apa yang disebutnya "tarif yang tidak masuk akal" dan menciptakan kondisi yang mendukung perdagangan bilateral, ujar seorang juru bicara...

Trump Ancam Rusia, Desak UE Soal Ukraina...
Wednesday, 24 September 2025 07:32 WIB

Presiden Donald Trump memperingatkan pada hari Selasa di Majelis Umum PBB bahwa AS siap menghadapi "serangkaian tarif yang sangat kuat" jika Rusia tidak setuju untuk mengakhiri perang di Ukraina. Ia ...

Trump Hantam Rusia, Tegaskan Dukungan Penuh untuk Israel di PBB...
Tuesday, 23 September 2025 23:29 WIB

Presiden AS Donald Trump memperingatkan Rusia pada hari Selasa bahwa ia siap memberlakukan langkah-langkah ekonomi yang kuat jika Rusia tidak berhasil mengakhiri perang di Ukraina, dan menolak langkah...

India-AS Lanjutkan Negosiasi, Apa yang Dibawa Goyal ke Washington?...
Monday, 22 September 2025 10:38 WIB

Menteri Perdagangan India, Piyush Goyal, akan mengunjungi Washington hari ini, 22 September, untuk mendorong kesepakatan dagang yang telah lama tertunda, menyusul perundingan baru pekan lalu. "Delegas...

LATEST NEWS
Nikkei 225 Turun 0,80% di Penutupan

Saham Jepang melemah setelah penutupan perdagangan pada hari Jumat(26/9), karena pelemahan di sektor Kertas & Pulp, Transportasi, dan Komunikasi menyebabkan saham-saham melemah. Pada penutupan perdagangan di Tokyo, Nikkei 225 melemah...

USD/CHF Stabil Dekat 0,8000 Jelang Data PCE AS

Pasangan USD/CHF menunjukkan penguatan mendekati level tertinggi lebih dari dua minggu di sekitar 0,8000 selama sesi Asia akhir hari Jumat(26/9), yang diumumkan pada hari Kamis. Pasangan Franc Swiss menguat tajam pada hari Kamis karena Dolar AS...

Emas Melemah, Dolar Perkasa Jelang Data Inflasi

Emas melemah tipis pada hari Jumat(26/9) setelah data ekonomi AS yang lebih kuat dari perkiraan mengurangi ekspektasi pelonggaran lebih lanjut tahun ini, memperkuat dolar menjelang laporan inflasi penting yang akan dirilis hari ini. Harga emas...

POPULAR NEWS
UK S&P Global Composite PMI Turun di Bawah Harapan
Tuesday, 23 September 2025 16:19 WIB

Aktivitas ekonomi di sektor swasta Inggris berkembang dengan laju yang lebih lambat pada September dibanding Agustus, dengan Indeks S&P Global...

Rapat The Fed selonggar yang terlihat
Tuesday, 23 September 2025 16:45 WIB

Keputusan suku bunga Federal Reserve pekan lalu tidak sedovish yang terlihat, demikian argumen para analis di Barclays. Selain penurunan suku bunga...

Saham Eropa Naik
Tuesday, 23 September 2025 14:32 WIB

Saham Eropa menguat tipis pada hari Selasa(23/9), dengan STOXX 50 dan STOXX 600 masing-masing naik 0,1%, didukung oleh reli yang didorong oleh...

Pertumbuhan Manufaktur AS Melambat pada September
Tuesday, 23 September 2025 21:26 WIB

Indeks PMI Manufaktur AS versi S&P Global turun ke 52 pada September 2025 dari 53 di Agustus yang merupakan level tertinggi dalam lebih dari tiga...