Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengumumkan kesepakatan dagang baru dengan Korea Selatan, yang mencakup pemberlakuan tarif sebesar 15% terhadap seluruh impor barang dari Korea Selatan. Hal ini dilaporkan oleh Reuters pada Rabu. Kesepakatan tersebut juga mencakup komitmen investasi senilai $350 miliar dari Korea Selatan untuk proyek-proyek milik dan dikendalikan oleh AS.
Poin-Poin Penting dari Kesepakatan:
Amerika Serikat dan Korea Selatan telah mencapai kesepakatan dagang penuh dan menyeluruh.
Korea Selatan akan menyediakan $350 miliar untuk investasi milik dan dikendalikan AS, yang akan ditentukan langsung oleh Presiden Trump
Korea Selatan akan membeli $100 miliar gas alam cair (LNG) atau produk energi lainnya dari AS.
Nilai tambahan investasi dari Korea Selatan akan diumumkan dalam dua minggu, saat pertemuan bilateral di Gedung Putih dengan Presiden Lee Jae Myung.
Korea Selatan akan sepenuhnya membuka perdagangannya dengan AS, termasuk sektor otomotif, pertanian, dan truk.
Tarif 15% akan dikenakan atas barang-barang dari Korea Selatan yang masuk ke AS, namun barang AS tidak dikenakan tarif saat masuk ke Korea Selatan.
Sumber: FXstreet
Amerika Serikat akan memberlakukan tarif sebesar 30% atas ekspor dari Afrika Selatan mulai minggu depan, setelah Pretoria gagal mencapai kesepakatan dagang sebelum tenggat waktu yang ditetapkan oleh P...
Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah menetapkan tarif sebesar 19% atas ekspor dari Malaysia ke AS, lebih rendah dari tarif 25% yang sebelumnya ia ancam akan diberlakukan pada bulan Juli. Tarif ...
Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada hari Kamis menandatangani perintah eksekutif untuk menaikkan tarif atas barang-barang Kanada menjadi 35% dari sebelumnya 25% terhadap semua produk yang tidak...
Presiden Donald Trump pada Kamis malam menandatangani perintah yang menguraikan tingkat tarif terhadap sejumlah negara, yang akan berlaku dalam tujuh hari. Trump merilis daftar terbaru tarif "timbal ...
Presiden AS Donald Trump mengatakan pada hari Selasa bahwa India kemungkinan akan menghadapi tarif perdagangan sebesar 20% hingga 25%, meskipun kesepakatan belum tercapai. Tingkat tarif ini jauh lebi...
Gold prices held steady on Friday (August 1st), but were set for a third consecutive weekly loss due to pressure from a stronger dollar and diminishing expectations for a US interest rate cut, while uncertainty surrounding US tariffs on trading...
The Fed mungkin akan benar-benar memangkas suku bunga pada bulan September, atau mungkin juga tidak. Faktor penentunya adalah bagaimana data makroekonomi yang kuat (yaitu, inflasi dan pasar tenaga kerja) terlihat pada saat itu. Itulah sebabnya...
Harga emas stabil di $3.294 per ons, meski turun 1,4% setiap mingguan. Ketidakpastian tarif baru AS mendorong minat terhadap aset safe haven, namun penguatan dolar membatasi kenaikan. Pasar kini menanti data tenaga kerja AS Jumat ini. Jika data...
Pasar saham Eropa ditutup menguat dalam perdagangan Selasa (29/7) dengan Stoxx Europe 600 naik 0,33%, DAX Jerman menguat 1,03%, FTSE 100...
Saham-saham AS mempertahankan sedikit penguatannya pada hari Selasa (29/7) karena pasar mempertimbangkan serangkaian laporan pendapatan menjelang...
Inflasi tahunan di Amerika Serikat (AS), yang diukur dengan perubahan Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE), naik menjadi 2,6% pada bulan...
Pasar Asia-Pasifik diperdagangkan beragam pada hari Kamis(31/7) seiring investor menilai tarif 15% AS terhadap impor dari Korea Selatan dan menunggu...