Wednesday, 10 September 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Trump Memperingatkan Netanyahu bahwa Serangan Iran Akan 'Tidak Tepat'
Thursday, 29 May 2025 00:40 WIB | GLOBAL ECONOMIC |

Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa ia memperingatkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu agar tidak melakukan serangan militer terhadap Iran yang dapat mengganggu upaya untuk menengahi kesepakatan mengenai program nuklir Teheran.

"Saya katakan kepadanya bahwa hal ini tidak tepat untuk dilakukan saat ini, karena kita sudah sangat dekat dengan solusinya," kata Trump kepada wartawan pada hari Rabu (28/5). "Sekarang hal itu dapat berubah setiap saat ” dapat berubah melalui panggilan telepon, tetapi saat ini, saya pikir mereka ingin membuat kesepakatan."

Presiden AS menambahkan bahwa ia yakin kesepakatan dengan Iran dapat diselesaikan dalam "beberapa minggu ke depan" dan bahwa pembicaraan telah membuat "banyak kemajuan."

Komentar Trump muncul beberapa jam setelah New York Times melaporkan bahwa Netanyahu sedang mempertimbangkan serangan sepihak terhadap fasilitas pengayaan nuklir utama Iran. Israel bukanlah pihak dalam negosiasi AS-Iran, dan Netanyahu mengatakan bahwa ia berharap untuk pembongkaran besar-besaran program nuklir Iran dalam kesepakatan apa pun. Iran mengatakan ingin terus mengoperasikan kemampuan pengayaan uraniumnya sendiri untuk industri energi nuklir dalam negerinya.

Namun, Teheran sebelumnya pada hari Rabu mengatakan akan mempertimbangkan untuk mengizinkan Badan Energi Atom Internasional mengirim inspektur AS untuk memantau aktivitas atom negara itu jika kesepakatan nuklir baru ditengahi dengan Washington.

"Jika tuntutan Iran diperhitungkan dan kesepakatan tercapai, Iran dapat mempertimbangkan kembali penerimaan inspektur Amerika melalui IAEA," kata Mohammad Eslami, kepala Organisasi Energi Atom Iran, dalam komentar yang disiarkan pada hari Rabu di televisi pemerintah.

Trump menyatakan optimisme bahwa kesepakatan bisa segera tercapai.

"Mereka masih harus menyetujui tahap akhir dokumen, tetapi saya pikir Anda bisa sangat terkejut dengan apa yang terjadi di sana, dan itu akan menjadi hal yang hebat bagi mereka," kata Trump. "Mereka bisa memiliki negara yang hebat di masa depan." (Arl)

Sumber: Bloomberg

RELATED NEWS
UE Didukung Trump untuk Terapkan Tarif 100%...
Wednesday, 10 September 2025 08:39 WIB

Presiden AS Donald Trump mendesak pejabat Uni Eropa (UE) untuk mengenakan tarif hingga 100% pada China dan India sebagai bagian dari strategi menekan Presiden Rusia Vladimir Putin, menurut laporan Reu...

Serangan Rusia Hantam Infrastruktur Energi Ukraina...
Monday, 8 September 2025 17:12 WIB

Pasukan Rusia menyerang fasilitas pembangkit listrik termal di wilayah Kyiv sebagai bagian dari serangan semalam, kata Kementerian Energi Ukraina pada hari Senin, yang memicu pemadaman listrik lokal d...

Trump Terancam, Diplomasi Energi Beijing - Moskow Kian Erat...
Thursday, 4 September 2025 20:14 WIB

Diplomasi energi berisiko tinggi di Beijing minggu ini menandakan kesediaan Tiongkok untuk menentang upaya Presiden AS Donald Trump untuk mengisolasi Rusia dan menegaskan dominasi energi AS. Presiden...

Zelenskiy Desak Sekutu Perketat Tekanan Ke Rusia...
Wednesday, 3 September 2025 18:19 WIB

Presiden Volodymyr Zelenskiy akan mendesak tekanan yang lebih kuat terhadap Moskow saat ia bertemu dengan sekutu-sekutunya di Denmark dan Prancis pada hari Rabu setelah pasukan Rusia melancarkan seran...

Geopolitik Bergeser, Xi Jinping Gandeng Rusia & India...
Tuesday, 2 September 2025 19:02 WIB

Presiden Xi Jinping menggunakan perpaduan keramahan dan daya tarik ekonomi minggu ini untuk mengirim pesan yang jelas kepada Donald Trump: Beijing memiliki pengaruh global yang terlalu besar untuk did...

LATEST NEWS
Emas Bertahan Dekat Rekor Tertinggi Menanti Data Inflasi AS

Harga emas melonjak mendekati rekor tertinggi pada hari Rabu, didorong oleh ekspektasi penurunan suku bunga AS bulan ini, sementara pelaku pasar menunggu data inflasi AS untuk mendapatkan petunjuk mengenai arah kebijakan moneter Federal...

Spekulasi Rate Cut Dorong Kenaikan Harga Emas

Harga emas saat ini bergerak naik Rabu(10/9), didorong oleh meningkatnya ekspektasi bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunga pada pertemuan pekan depan. Data ekonomi Amerika Serikat yang lebih lemah dari perkiraan, termasuk revisi Nonfarm...

Geopolitik Panas, Harga Minyak Naik Tipis

Harga minyak naik pada hari Rabu(10/9) setelah Israel menyerang pimpinan Hamas di Qatar, Polandia menembak jatuh pesawat nirawak, dan AS mendorong sanksi baru terhadap pembeli minyak Rusia, tetapi kekhawatiran atas kelebihan pasokan minyak mentah...

POPULAR NEWS
Revisi NFP Jadi Sinyal Rate Cut 50 bps?
Tuesday, 9 September 2025 04:05 WIB

Biro Statistik Tenaga Kerja Amerika Serikat (BLS) akan menerbitkan revisi acuan awal tahun 2025 untuk Data Survei Perusahaan pada hari Selasa, 9...

Serangan Rusia Hantam Infrastruktur Energi Ukraina
Monday, 8 September 2025 17:12 WIB

Pasukan Rusia menyerang fasilitas pembangkit listrik termal di wilayah Kyiv sebagai bagian dari serangan semalam, kata Kementerian Energi Ukraina...

Saham Eropa ditutup menguat di tengah sorotan terhadap mosi tidak percaya Prancis
Tuesday, 9 September 2025 01:52 WIB

Saham Eropa ditutup menguat pada hari Senin, sementara saham Prancis juga menguat karena investor tetap tenang menjelang mosi tidak percaya yang...

Wall Street Menguat Jelang Data Inflasi
Tuesday, 9 September 2025 03:36 WIB

Wall Street mengawali pekan ini dengan penguatan pada hari Senin karena investor bersiap menghadapi pekan yang sarat data, termasuk dua laporan...