Presiden AS Donald Trump mengatakan ia akan bertemu Presiden Tiongkok Xi Jinping dalam empat minggu ke depan, dengan kedelai sebagai topik utama pembahasan. Trump menyampaikan hal itu lewat unggahan di Truth Social pada Rabu, seraya menyoroti terpukulnya petani AS akibat merosotnya pembelian Tiongkok belakangan ini.

Pertemuan tersebut berlangsung di tengah hubungan dagang yang masih tegang. Pemerintahan Trump menyebut tarif 55% atas impor dari Tiongkok sebagai "status quo yang baik" menjelang tenggat 10 November; tanpa kesepakatan baru, tarif berpotensi melonjak jauh lebih tinggi. Sebelumnya, Trump juga mengisyaratkan rencana bertemu Xi di Korea Selatan bulan depan sebagai bagian dari upaya membuka kebuntuan isu perdagangan dan teknologi.

Sisi pertanian menjadi sorotan karena Tiongkok pembeli kedelai terbesar dunia masih absen memesan kedelai AS dari panen musim gugur, dan justru memborong pasokan dari Argentina setelah penurunan pajak ekspor negara tersebut. Kondisi ini menekan harga dan pendapatan petani AS, sehingga pasar akan mencermati apakah pertemuan Trump“Xi dapat memicu pemulihan pembelian kedelai AS sebagai bagian dari de-eskalasi dagang.(Cay)

Sumber: Newsmaker.id