
Aktivitas bisnis AS meningkat lebih cepat pada bulan Juli karena perusahaan-perusahaan di sektor jasa mengabaikan kekhawatiran atas kebijakan pemerintah, meskipun aktivitas manufaktur mengalami kontraksi untuk pertama kalinya tahun ini.
S&P Global Flash U.S. Composite PMI”pengukur bulanan aktivitas di sektor manufaktur dan jasa”naik menjadi 54,6 pada bulan Juli dari 52,9 pada bulan Juni, sebuah survei menunjukkan pada hari Kamis (24/7). Angka di atas 50 menunjukkan aktivitas secara keseluruhan terus meningkat, kali ini dengan kecepatan yang lebih cepat.
Namun, pertumbuhan bisnis menjadi semakin tidak seimbang, karena manufaktur melemah, kontras dengan penguatan ekonomi sektor jasa, yang terakhir didorong oleh meningkatnya permintaan domestik, kata S&P. Aktivitas jasa berada pada level terkuat sejak Desember, kata survei tersebut.
Namun, memudarnya dorongan dari front-running tarif di awal tahun menyeret aktivitas manufaktur bulan ini, kata Chris Williamson, kepala ekonom bisnis di S&P Global Market Intelligence. Keyakinan terhadap tahun mendatang juga memburuk karena perusahaan-perusahaan menyatakan kekhawatiran atas dampak tarif dan pemotongan belanja federal, tambahnya.
"Sementara itu, tekanan inflasi semakin meningkat," tambah Williamson, seraya mencatat bahwa perusahaan-perusahaan paling sering mengaitkan kenaikan harga dengan tarif serta kenaikan biaya tenaga kerja.
Tingkat inflasi yang dihasilkan untuk harga barang dan jasa termasuk yang terbesar yang pernah tercatat selama tiga tahun terakhir, menurut S&P. (Arl)
Sumber: Dow Jones Newswires
Tingkat inflasi tahunan Jepang sedikit turun menjadi 2,9% pada November 2025 dari angka tertinggi 3 bulan pada Oktober sebesar 3,0%. Inflasi inti berada di angka 3,0%, mempertahankan laju yang sama se...
Goldman Sachs memperkirakan harga emas akan naik 14% menjadi $4.900 per ons pada Desember 2026 dalam skenario dasarnya, demikian dinyatakan dalam sebuah catatan pada hari Kamis, sambil menyebutkan ris...
Kelompok negara BRICS semakin dilirik sebagai alternatif diplomasi dan kerja sama global di tengah meningkatnya kebijakan tarif dan proteksionisme dari Amerika Serikat. Sejumlah negara berkembang meli...
Permohonan tunjangan pengangguran AS menurun setelah lonjakan pada pekan sebelumnya, yang menggarisbawahi sifat fluktuatif data pada waktu ini setiap tahunnya. Klaim awal menurun sebesar 13.000 menja...
Inflasi tahunan di Amerika Serikat (AS), yang diukur dengan perubahan Indeks Harga Konsumen (CPI), turun 2,7% pada bulan November, menurut laporan Biro Statistik Tenaga Kerja AS (BLS) pada hari Kamis....
Saham-saham Eropa dibuka bervariasi pada hari Jumat(19/12), karena investor mencerna sejumlah keputusan suku bunga dan menantikan pembicaraan anggaran penting di Prancis. Investor regional terguncang oleh hari yang penuh dengan keputusan bank...
Indeks Dolar AS (DXY) melanjutkan kenaikan untuk sesi ketiga berturut-turut dan bergerak di sekitar 98,60 pada perdagangan Eropa Jumat(19/12). Pelaku pasar kini menunggu rilis Indeks Sentimen Konsumen Universitas Michigan untuk Desember, yang bisa...
Harga Brent masih tertekan dan mengarah ke penurunan mingguan kedua, karena pasar lebih fokus pada risiko oversupply ketimbang potensi gangguan pasokan. Brent bergerak di bawah $60/barel (turun sekitar >2% dalam sepekan), sementara WTI bertahan...
Gubernur Fed Christopher Waller mengatakan pada hari Rabu bahwa Fed tidak terburu-buru untuk memangkas suku bunga, mengingat prospek saat ini,...
Saham AS sedikit turun pada hari Selasa (16/12) karena para pedagang mengkaji penundaan rilis laporan ketenagakerjaan November.
S&P 500 turun...
Jumlah Pekerja Non-Pertanian (NFP) di Amerika Serikat (AS) naik 64.000 pada November, menurut laporan Biro Statistik Tenaga Kerja AS (BLS) pada hari...
Saham-saham Eropa ditutup lebih rendah pada hari Selasa, dengan STOXX 50 turun 0,5% dan STOXX 600 yang lebih luas merosot 0,4%, karena optimisme...