Thursday, 11 September 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Perang Dagang AS-UE Bikin ECB Waspada, Pemotongan Suku Bunga Ditunda
Thursday, 24 July 2025 18:08 WIB | ECONOMY | ECB

Bank Sentral Eropa (ECB) diperkirakan akan mempertahankan suku bunga acuannya setelah pertemuan kebijakan pada bulan Juli, setelah sebelumnya menurunkan suku bunga pada tujuh pertemuan terakhirnya. Keputusan tersebut akan diumumkan pada hari Kamis pukul 12.15 GMT.

Keputusan suku bunga akan diikuti oleh konferensi pers Presiden ECB Christine Lagarde pada pukul 12.45 GMT.

Pengumuman kebijakan ECB kemungkinan akan berdampak signifikan terhadap kinerja EUR/USD, karena Euro (EUR) diperkirakan akan mengalami volatilitas yang intens setelah keputusan tersebut dan selama konferensi pers Presiden Lagarde.

Dengan keputusan tanpa perubahan suku bunga yang sudah diantisipasi secara luas, fokus akan tertuju pada pernyataan kebijakan ECB untuk mendapatkan petunjuk apakah bank sentral akan melanjutkan siklus pemangkasan suku bunganya akhir tahun ini di tengah ketidakpastian atas potensi dampak tarif Amerika Serikat (AS) yang lebih tinggi terhadap ekonomi Zona Euro dan penguatan Euro.

Alasan utama di balik kemungkinan penundaan ECB adalah inflasi blok tersebut, yang diukur dengan Indeks Harga Konsumen Terharmonisasi (HICP), yang kembali ke target bank sebesar 2% pada bulan Juni.

Meskipun inflasi jasa yang diawasi ketat sedikit naik menjadi 3,3% pada bulan Juni, setelah menurun menjadi 3,2% pada bulan Mei, angka tersebut masih lebih rendah dari angka 4% pada bulan April.

Selain itu, meningkatnya ketegangan atas kemungkinan tercapainya perjanjian perdagangan antara AS dan Uni Eropa (UE) pada batas waktu 1 Agustus dapat mendorong ECB untuk tetap menunggu dan melihat pada hari Kamis.

Mengutip beberapa pejabat dari Komisi Eropa, Financial Times melaporkan pada hari Rabu bahwa UE dan AS hampir mencapai kesepakatan perdagangan yang akan mengenakan tarif 15% pada impor Eropa, sekaligus menghapuskan bea masuk untuk beberapa barang.

Bank sentral akan berupaya mendapatkan kejelasan lebih lanjut tentang skenario perdagangan sebelum mempertimbangkan perubahan apa pun pada lintasan suku bunganya.

Faktor lain yang dapat dipertimbangkan ECB dalam menentukan arah suku bunga ke depannya adalah apresiasi EUR sepanjang tahun ini, yang dibantu oleh tren penurunan Dolar AS (USD) yang berkelanjutan.

Kebijakan perdagangan Presiden AS Donald Trump yang tidak menentu dan serangan berulang terhadap independensi Federal Reserve AS (Fed) telah menjadi katalis utama di balik tren penurunan USD.

Narasi bahwa EUR yang lebih kuat dapat menurunkan inflasi impor, yang pada gilirannya, meningkatkan kemungkinan inflasi di bawah target ECB, dapat mendorong bank untuk melanjutkan penurunan suku bunga di akhir tahun.

Oleh karena itu, kehati-hatian dalam jalur penurunan suku bunga tampaknya merupakan keputusan optimal bagi bank sentral pada bulan Juli, dengan pasar memperkirakan penurunan suku bunga pada pertemuan bulan September.

Bagaimana pertemuan ECB dapat memengaruhi EUR/USD?
Menjelang pertemuan ECB, pasangan EUR/USD sedang membangun pemulihan dari level terendah tiga minggu di 1,1556. Akankah pemulihan ini berlanjut?

Jika Pernyataan Kebijakan Moneter ECB atau Presiden Lagarde mengisyaratkan bahwa tren disinflasi tetap utuh, terlepas dari dampak tarif, hal tersebut dapat menghidupkan kembali ekspektasi penurunan suku bunga pada akhir tahun. Dalam skenario ini, EUR/USD dapat melanjutkan koreksinya dari level tertinggi multi-tahun.

Di sisi lain, EUR/USD dapat pulih lebih lanjut jika ECB mengakui potensi risiko kenaikan inflasi dan Lagarde tetap menggunakan pendekatan "bergantung data" bank untuk menilai dampak tarif.(Cay)

Sumber: Investing.com

RELATED NEWS
Tenaga Kerja Melemah: Klaim Awal Hampir Level Tertinggi...
Thursday, 11 September 2025 19:51 WIB

Klaim pengangguran awal di AS melonjak sebesar 27.000 dari minggu sebelumnya menjadi 263.000 pada minggu pertama bulan September, tertinggi dalam satu minggu sejak Oktober 2021, dan jauh di atas konse...

Inflasi Terkendali, CPI AS Tetap di 2,9% Sesuai Ekspektasi...
Thursday, 11 September 2025 19:44 WIB

Inflasi tahunan di Amerika Serikat (AS), yang diukur berdasarkan perubahan Indeks Harga Konsumen (IHK), naik menjadi 2,9% pada bulan Agustus dari 2,7% pada bulan Juli, Biro Statistik Tenaga Kerja AS (...

Sesuai Perkiraan: ECB Pilih Tahan, Pasar Cari Petunjuk Berikutnya...
Thursday, 11 September 2025 19:25 WIB

Bank Sentral Eropa (ECB) mengumumkan pada hari Kamis bahwa mereka mempertahankan suku bunga acuan setelah pertemuan kebijakan bulan September, sesuai perkiraan. Dengan keputusan ini, suku bunga operas...

Banjir di Bali, Indonesia, Tewaskan Sedikitnya Sembilan Orang...
Thursday, 11 September 2025 06:24 WIB

Banjir di pulau wisata Indonesia, Bali, telah menewaskan sedikitnya sembilan orang minggu ini dan berdampak pada 600 orang, menutup jalan-jalan utama di ibu kota dan mengganggu destinasi wisata yang r...

Gedung Putih: Tarif Baru Emas Batangan Jadi Angin Segar...
Thursday, 11 September 2025 03:35 WIB

Pembaruan jadwal tarif Gedung Putih merupakan "perkembangan yang disambut baik" setelah adanya tantangan yang disebabkan oleh keputusan Bea Cukai AS baru-baru ini terkait emas batangan, ungkap Asosias...

LATEST NEWS
Saham AS Menguat Setelah Rilis IHK

Saham AS berada di zona hijau pada hari Kamis (11/9), dengan S&P 500 naik 0,3% mencapai level tertinggi baru, sementara Nasdaq naik 0,3% dan Dow Jones naik hampir 200 poin karena investor mencerna laporan IHK AS terbaru. Data tersebut sebagian...

Emas Stabil Naik, Ekspektasi Fed Cut Meningkat

Emas memangkas kerugian setelah data inflasi AS dan pasar tenaga kerja memperkuat taruhan bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunga minggu depan. Harga konsumen di luar makanan dan energi bulan lalu meningkat 3,1% dari tahun sebelumnya,...

Minyak Melemah 1% di Tengah Lesunya Permintaan AS

Harga minyak turun pada hari Kamis(11/9), tertekan oleh kekhawatiran atas melemahnya permintaan AS dan kelebihan pasokan yang luas, yang mengimbangi ancaman terhadap produksi akibat konflik di Timur Tengah dan perang Rusia di Ukraina. Harga minyak...

POPULAR NEWS
Revisi NFP Jadi Sinyal Rate Cut 50 bps?
Tuesday, 9 September 2025 04:05 WIB

Biro Statistik Tenaga Kerja Amerika Serikat (BLS) akan menerbitkan revisi acuan awal tahun 2025 untuk Data Survei Perusahaan pada hari Selasa, 9...

The Fed diperkirakan akan memangkas suku bunga setelah data PPI
Thursday, 11 September 2025 01:30 WIB

The Federal Reserve kemungkinan akan memulai serangkaian pemangkasan suku bunga minggu depan dan terus berlanjut hingga akhir tahun, para pedagang...

PPI AS Turun Dari Perkiraan
Wednesday, 10 September 2025 19:39 WIB

Inflasi produsen di Amerika Serikat, yang diukur dengan perubahan Indeks Harga Produsen (IHP), turun menjadi 2,6% secara tahunan pada bulan Agustus...

Revisi Data NFP Tahunan Tunjukkan Pelemahan Ketenagakerjaan AS
Tuesday, 9 September 2025 21:13 WIB

Biro Statistik Tenaga Kerja AS melaporkan pada hari Selasa (9/9) bahwa estimasi awal revisi patokan nasional Statistik Ketenagakerjaan Saat Ini...