Wednesday, 10 September 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Imbal Hasil Treasury AS Turun Akibat Kekhawatiran Defisit AS
Friday, 23 May 2025 04:00 WIB | ECONOMY |ECONOMIC

Imbal hasil Treasury AS turun pada hari Kamis (23/5) setelah imbal hasil obligasi AS 30 tahun mencapai level tertinggi dalam 19 bulan di tengah kekhawatiran mengenai peningkatan defisit fiskal AS, karena "One Big Beautiful Bill" Trump lolos dari DPR AS dan sedang dalam perjalanan ke Senat.

Imbal hasil Treasury jangka panjang turun karena anggaran Trump yang berat pajak lolos dari DPR, mendorong kekhawatiran fiskal ke garis depan

DPR AS menyetujui anggaran Trump dengan satu suara pada hari Kamis. Proposal tersebut, yang akan memberikan keringanan pajak atas tip dan pinjaman mobil “ yang diproduksi di AS “ diperkirakan akan meningkatkan defisit sebesar $3,8 miliar, menurut Congressional Budget Office (CBO).

Imbal hasil obligasi Treasury AS 30 tahun mencapai 5,15% selama sesi perdagangan, level tertinggi sejak November 2023, tetapi sejauh ini telah turun menjadi 5,05%, turun tiga poin (bps) dari level pembukaannya.

Imbal hasil obligasi acuan AS 10 tahun berada di 4,545%, turun lima bps. Meskipun demikian, Indeks Dolar AS (DXY), yang mengukur nilai dolar terhadap sekeranjang enam mata uang, mengabaikan penurunan imbal hasil AS dan naik 0,26% menjadi 99,95 pada saat penulisan.

Moody's menurunkan peringkat utang pemerintah AS dari AAA negatif menjadi Aa1 stabil minggu lalu, yang memicu lonjakan di seluruh kurva imbal hasil AS.

Kebijakan ekonomi Presiden AS Donald Trump yang tidak dapat diprediksi memicu lonjakan imbal hasil Treasury di seluruh kurva. Tarif dianggap rawan inflasi, dan peningkatan defisit fiskal AS terus menekan pasar obligasi.(alg)

Sumber: FXstreet

RELATED NEWS
Revisi Data NFP Tahunan Tunjukkan Pelemahan Ketenagakerjaan AS...
Tuesday, 9 September 2025 21:13 WIB

Biro Statistik Tenaga Kerja AS melaporkan pada hari Selasa (9/9) bahwa estimasi awal revisi patokan nasional Statistik Ketenagakerjaan Saat Ini (CES) terhadap total ketenagakerjaan Nonpertanian untuk ...

RUU Tarif Trump Bisa Capai $1 Triliun, Debat Memanas di MA...
Tuesday, 9 September 2025 05:05 WIB

Pemerintah Amerika Serikat telah mengumpulkan puluhan miliar dolar dari "tarif timbal balik" Presiden Donald Trump. Namun, uang tersebut dan lebih banyak lagi kemungkinan akan dikembalikan jika Mahka...

Putin mengatakan pasukan asing di Ukraina akan menjadi target yang sah...
Saturday, 6 September 2025 01:10 WIB

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengatakan pada hari Jumat bahwa ribuan pasukan asing dapat dikerahkan ke negaranya dengan jaminan keamanan pascaperang, tetapi pemimpin Rusia Vladimir Putin menga...

AS Tambah 22.000 Lapangan Kerja di Bulan Agustus...
Friday, 5 September 2025 20:07 WIB

Perekonomian AS menambah lapangan kerja lebih sedikit dari yang diantisipasi pada bulan Agustus, yang kemungkinan memperkuat argumen bagi Federal Reserve untuk memangkas suku bunga pada pertemuan kebi...

Trump Tekan Para Pemimpin Eropa Terkait Pembelian Minyak Rusia...
Friday, 5 September 2025 03:44 WIB

Presiden AS Donald Trump mengatakan kepada para pemimpin Eropa pada hari Kamis bahwa Eropa harus berhenti membeli minyak Rusia yang menurutnya membantu Moskow mendanai perangnya melawan Ukraina, kata ...

LATEST NEWS
Emas Mengilap Jelang Rilis Data Inflasi AS

Harga emas naik tipis pada hari Rabu(10/9), tetap berada di atas level kritis $3.600 per ons, didorong oleh ekspektasi pemangkasan suku bunga AS bulan ini, sementara laporan inflasi utama yang akan dirilis minggu ini juga menjadi perhatian para...

Perak Mengilap di Tengah Taruhan Pemangkasan Fed

Harga perak menembus level $41 per ons pada Rabu(10/9), bertahan dekat rekor tertinggi 14 tahun seiring meningkatnya spekulasi pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve AS. Pada Selasa, Biro Statistik Tenaga Kerja AS melaporkan bahwa ekonomi...

Alibaba Angkat Hang Seng ke Atas 26.000

Indeks Hang Seng dibuka menguat pada perdagangan hari ini, naik 104 poin ke level 26.042 sebelum memperpanjang reli hingga 227 poin atau 0,87% ke posisi 26.165. Ini menandai kenaikan empat hari berturut-turut bagi indeks tersebut. Indeks Hang Seng...

POPULAR NEWS
Revisi NFP Jadi Sinyal Rate Cut 50 bps?
Tuesday, 9 September 2025 04:05 WIB

Biro Statistik Tenaga Kerja Amerika Serikat (BLS) akan menerbitkan revisi acuan awal tahun 2025 untuk Data Survei Perusahaan pada hari Selasa, 9...

Serangan Rusia Hantam Infrastruktur Energi Ukraina
Monday, 8 September 2025 17:12 WIB

Pasukan Rusia menyerang fasilitas pembangkit listrik termal di wilayah Kyiv sebagai bagian dari serangan semalam, kata Kementerian Energi Ukraina...

Wall Street Menguat Jelang Data Inflasi
Tuesday, 9 September 2025 03:36 WIB

Wall Street mengawali pekan ini dengan penguatan pada hari Senin karena investor bersiap menghadapi pekan yang sarat data, termasuk dua laporan...

Saham Eropa ditutup menguat di tengah sorotan terhadap mosi tidak percaya Prancis
Tuesday, 9 September 2025 01:52 WIB

Saham Eropa ditutup menguat pada hari Senin, sementara saham Prancis juga menguat karena investor tetap tenang menjelang mosi tidak percaya yang...