
Kementerian Perdagangan Tiongkok mengatakan Rabu pagi bahwa tindakan AS terhadap chip canggih Tiongkok adalah 'ciri khas intimidasi dan proteksionisme sepihak.' Pihak berwenang Tiongkok mendesak AS untuk segera memperbaiki praktiknya yang keliru.
Tindakan AS terhadap chip canggih Tiongkok adalah 'ciri khas intimidasi dan proteksionisme sepihak.'
Tindakan chip AS secara serius merusak stabilitas rantai industri semikonduktor global dan rantai pasokan.
AS menyalahgunakan kontrol ekspor untuk menahan dan menekan Tiongkok, melanggar hukum internasional dan norma-norma dasar.
Mencurigai bahwa tindakan AS merupakan tindakan diskriminatif dan restriktif terhadap perusahaan-perusahaan Tiongkok.
Setiap organisasi atau individu yang menerapkan atau membantu penerapan tindakan AS harus menanggung tanggung jawab hukum yang sesuai.
Mendesak AS untuk segera memperbaiki praktiknya yang keliru.
Mendesak AS untuk mematuhi aturan ekonomi dan perdagangan internasional dan menghormati hak-hak negara lain untuk pengembangan ilmiah dan teknologi.(Cay)
Sumber: Fxstreet
Aktivitas bisnis di sektor swasta Amerika Serikat (AS) tumbuh dalam laju yang sehat pada Oktober, dengan S&P Global Composite Purchasing Managers' Index (PMI) versi estimasi awal (flash) meningkat ke ...
Tingkat inflasi tahunan di AS naik menjadi 3% pada September 2025, tertinggi sejak Januari, dari 2,9% pada Agustus dan di bawah perkiraan 3,1%. Indeks energi naik 2,8% dan indeks makanan naik 3,1%. Se...
Presiden AS Donald Trump mengatakan pada hari Kamis bahwa semua negosiasi perdagangan dengan Kanada telah dihentikan, menuduh Ottawa menggunakan iklan palsu yang melibatkan mendiang Presiden Ronald Re...
Wakil Perdana Menteri Tiongkok, He Lifeng, dijadwalkan bertemu dengan Menteri Keuangan AS, Scott Bessent, dan Perwakilan Dagang, Jamieson Greer, mulai Jumat, seiring upaya kedua negara ekonomi terbesa...
Shutdown pemerintah AS sudah masuk hari ke-22 (22 Oktober 2025), menjadikannya kedua terpanjang dalam sejarah. Di Senat, pemungutan suara untuk membuka kembali pemerintahan sudah 11 kali gagal, sehing...
Dolar AS diperdagangkan menguat untuk hari kedua berturut-turut terhadap sekeranjang mata uang. Greenback menguat tajam pada hari Rabu, menyusul komentar hawkish Ketua The Fed Jerome Powell, memperpanjang penguatannya ke area 99,25 pada sesi Eropa...
Harga emas melonjak 2% pada hari Kamis(30/12), didorong oleh pelemahan dolar setelah pemangkasan suku bunga The Fed dan karena investor masih belum yakin mengenai hasil kesepakatan dagang antara presiden dari dua ekonomi terbesar dunia...
Harga minyak turun pada hari Kamis(30/10) seiring investor menilai potensi gencatan senjata dalam pertikaian dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok. Presiden Donald Trump menurunkan tarif terhadap Tiongkok setelah pertemuan dengan Presiden Xi...
Pasar saham Asia dibuka menguat pada hari Rabu (29 Oktober), didorong oleh sentimen positif dari Wall Street. Investor yakin bahwa tren kecerdasan...
Sesi Eropa Selasa, 28 Oktober 2025 dibuka dengan nada lebih hati-hati. Setelah reli beruntun dan rekor baru di STOXX 600 awal pekan ini, pasar...
Saham-saham Eropa sedikit melemah pada perdagangan Rabu (29 Oktober 2025), setelah beberapa hari berturut-turut mencetak rekor tertinggi. Indeks...
Federal Reserve policymakers are widely expected to reduce U.S. short-term borrowing costs this week by a quarter of a percentage point for the...