Monday, 03 November 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
China mengatakan AS merusak konsensus yang dicapai dalam pembicaraan tarif Jenewa
Tuesday, 20 May 2025 07:22 WIB | ECONOMY |

China pada hari Senin menuduh AS merusak perjanjian perdagangan awal kedua negara setelah AS mengeluarkan peringatan industri terhadap penggunaan chip China yang secara khusus menargetkan Huawei, menurut CNBC.

Menurut juru bicara Kementerian Perdagangan China, saran Departemen Perdagangan AS bersifat "diskriminatif" dan "mendistorsi pasar," yang mendorong Beijing untuk "menuntut" agar pemerintah "memperbaiki kesalahannya."

China Mengecam Larangan Chip Huawei AS sebagai Ancaman terhadap Gencatan Senjata Perdagangan
Indikator China

China telah mengkritik keras arahan AS yang menargetkan chip Huawei kelas atas tertentu, dengan mengatakan bahwa hal itu merusak konsensus perdagangan baru-baru ini. Hanya beberapa hari setelah pembicaraan AS-China di Swiss menghasilkan kesepakatan untuk menurunkan tarif, Departemen Perdagangan AS menuduh bahwa chip Ascend Huawei kemungkinan dikembangkan secara ilegal menggunakan teknologi AS.

"Tindakan AS tersebut secara serius merusak konsensus pembicaraan tingkat tinggi antara Tiongkok dan AS di Jenewa," kata juru bicara Kementerian Perdagangan Tiongkok pada hari Senin, menggemakan pernyataan pada tanggal 15 Mei. Ia mendesak AS untuk "memperbaiki" tindakan tersebut, dengan menyebut arahan tersebut diskriminatif dan mendistorsi pasar. Arahan pada tanggal 13 Mei tersebut merupakan bagian dari pembaruan yang lebih luas terhadap kontrol ekspor AS terhadap teknologi AI.

Awalnya, arahan tersebut menyatakan bahwa penggunaan chip secara global melanggar undang-undang ekspor AS, meskipun pernyataan tersebut kemudian dilunakkan dengan mengatakan bahwa penggunaan tersebut mengandung risiko. Ketegangan tersebut mengancam akan membayangi jeda tarif selama 90 hari yang dimaksudkan untuk menciptakan ruang bagi kesepakatan yang lebih luas.(Cay)

Sumber: Trading Economi

RELATED NEWS
PMI Manufaktur ISM AS Turun ke 48,7 pada Oktober vs. 49,5...
Monday, 3 November 2025 22:13 WIB

Aktivitas ekonomi di sektor manufaktur Amerika Serikat (AS) terus mengalami kontraksi pada bulan Oktober, dengan Indeks Manajer Pembelian (PMI) Manufaktur dari Institute for Supply Management (ISM) tu...

China Dan Amerika Kembali Akur...
Friday, 31 October 2025 04:04 WIB

Banyak orang di Tiongkok menyambut baik pertemuan antara Presiden Xi Jinping dan Presiden AS Donald Trump pada hari Kamis, setelah berbulan-bulan ketegangan bilateral yang meningkat. Setiap kali kedu...

ECB Pertahankan Suku Bunga Acuan Oktober, Sesuai Ekspektasi Pasar...
Thursday, 30 October 2025 20:23 WIB

Bank Sentral Eropa (ECB) mengumumkan pada hari Kamis(30/10) bahwa mereka mempertahankan suku bunga acuan setelah pertemuan kebijakan bulan Oktober, sesuai perkiraan. Dengan keputusan ini, suku bunga o...

PMI Komposit S&P Global AS Naik ke 54,8 pada Oktober...
Friday, 24 October 2025 21:21 WIB

Aktivitas bisnis di sektor swasta Amerika Serikat (AS) tumbuh dalam laju yang sehat pada Oktober, dengan S&P Global Composite Purchasing Managers' Index (PMI) versi estimasi awal (flash) meningkat ke ...

IHK AS Naik 3% untuk Laporan September...
Friday, 24 October 2025 19:50 WIB

Tingkat inflasi tahunan di AS naik menjadi 3% pada September 2025, tertinggi sejak Januari, dari 2,9% pada Agustus dan di bawah perkiraan 3,1%. Indeks energi naik 2,8% dan indeks makanan naik 3,1%. Se...

LATEST NEWS
PMI Manufaktur ISM AS Turun ke 48,7 pada Oktober vs. 49,5

Aktivitas ekonomi di sektor manufaktur Amerika Serikat (AS) terus mengalami kontraksi pada bulan Oktober, dengan Indeks Manajer Pembelian (PMI) Manufaktur dari Institute for Supply Management (ISM) turun ke 48,7 dari 49,1 pada bulan September....

S&P 500 Memulai Bulan November dengan Kenaikan

S&P 500 menguat pada hari Senin (3/11), dipimpin oleh saham teknologi, menandai dimulainya bulan perdagangan baru. Indeks S&P 500 naik 0,5%, sementara Nasdaq Composite naik 1%. Dow Jones Industrial Average naik 18 poin. Micron Technology...

Emas Stabil Setelah Tiongkok Ubah Kebijakan Pajak

Harga emas bertahan di sekitar $4.000 per ons setelah awal yang lemah pada hari Senin, karena Tiongkok mengakhiri keringanan pajak yang telah lama berlaku untuk beberapa pengecer. Perubahan ini dapat membebani permintaan di salah satu pasar logam...

POPULAR NEWS
Asia Mixed: Nikkei Speeds Up, Kospi Green, HSI Wait & See
Monday, 3 November 2025 08:35 WIB

Asian stock markets moved mixed on Monday, November 3, 2025. Japan led the gains: the Nikkei 225 remained near its record high of around 52.4...

Saham AS Ditutup Menguat
Saturday, 1 November 2025 04:44 WIB

Nasdaq Composite naik 0,7% dan S&P 500 menguat 0,3% pada hari Jumat, dipimpin oleh lonjakan saham Amazon sebesar 10,8% setelah perusahaan...

Awal November: Saham Eropa Menguat Tipis
Monday, 3 November 2025 16:23 WIB

Saham Eropa dibuka sedikit menguat di bulan November, dengan STOXX 50 dan STOXX 600 menguat 0,2%, setelah penutupan Oktober mendekati rekor...

Penutupan Pemerintah AS: Pengacara Pembela Alami Kesulitan Keuangan Lebih Besar
Monday, 3 November 2025 18:48 WIB

Seiring dengan terganggunya pembayaran gaji pegawai federal di seluruh negeri akibat penutupan pemerintah AS, hal ini juga memperburuk kesulitan...