
Dolar AS masih bergerak lesu setelah tekanan kuat pasca keputusan The Fed memangkas suku bunga 25 bps. Indeks Dolar AS (DXY) bertahan di area bawah dan cenderung melemah secara mingguan, karena pelaku pasar menilai kebijakan The Fed sekarang lebih condong ke arah dovish. Ekspektasi pemangkasan suku bunga lanjutan membuat daya tarik dolar sebagai aset berimbal hasil tinggi berkurang, sehingga aliran dana lebih banyak mengalir ke aset lain seperti emas, perak, dan sebagian mata uang berisiko.
Meski begitu, dalam jangka sangat pendek dolar sempat mencoba rebound tipis di sesi AS seiring naiknya imbal hasil obligasi AS dan munculnya aksi ambil untung di emas serta perak. Namun, pergerakan ini masih terlihat seperti koreksi kecil di tengah tren melemah yang lebih besar. Selama pasar tetap percaya bahwa The Fed akan kembali menurunkan suku bunga dan data ekonomi AS tidak menunjukkan penguatan yang signifikan, dolar berisiko lanjut tertekan, sementara mata uang utama lain dan logam mulia berpeluang tetap di atas angin.(Cay)
Sumber: Newsmaker.id
Dolar AS stabil pada hari Jumat(12/12) tetapi masih diperkirakan akan mengalami penurunan mingguan ketiga berturut-turut, terpengaruh oleh prospek pemotongan suku bunga tahun depan, sementara poundste...
Indeks dolar AS bergerak naik-turun di dekat level terendah dua bulan di sekitar 98,3 pada hari Jumat(12/12) dan tampaknya akan mencatat penurunan untuk minggu ketiga berturut-turut. Pelemahan ini mun...
Dolar AS mendapat dukungan pada hari Kamis(11/12) dari suasana penghindaran risiko yang luas di pasar, tetapi gagal memulihkan kerugian semalam terhadap mata uang lainnya seperti euro, yen, dan pounds...
Dolar AS melemah terhadap hampir semua mata uang utama seperti euro, franc Swiss, dan yen Jepang pada hari Rabu. Penyebabnya: The Fed memangkas suku bunga seperti yang sudah banyak diperkirakan pasar,...
Indeks Dolar Bloomberg bergerak datar setelah sebelumnya naik tipis sekitar 0,1%. Penguatan kecil itu muncul usai data Departemen Tenaga Kerja AS menunjukkan lowongan kerja (job openings) bulan Oktobe...
Dolar AS masih bergerak lesu setelah tekanan kuat pasca keputusan The Fed memangkas suku bunga 25 bps. Indeks Dolar AS (DXY) bertahan di area bawah dan cenderung melemah secara mingguan, karena pelaku pasar menilai kebijakan The Fed sekarang lebih...
Emas (XAU/USD) naik sedikit pada hari Jumat karena para pedagang tampaknya mengambil keuntungan menjelang akhir pekan, namun tetap mempertahankan kenaikan lebih dari 0,51% setelah mencapai level tertinggi tujuh minggu di $4.353 karena para pedagang...
Saham AS ditutup turun tajam pada hari Jumat karena penurunan tajam saham-saham teknologi terbesar yang dipimpin Broadcom memicu rotasi ke saham-saham siklikal dan defensif. S&P 500 turun 1% dan Dow Jones turun 0,4% setelah menyentuh rekor...
Para pejabat Federal Reserve (Fed) diperkirakan akan kembali memotong suku bunga pada hari Rabu(10/12), menandai pemotongan suku bunga ketiga...
Federal Reserve pada hari Rabu mengatakan bahwa mereka akan mulai membeli obligasi pemerintah jangka pendek untuk membantu mengelola tingkat...
Bank Sentral AS (Federal Reserve) diperkirakan akan memangkas suku bunga pada hari Rabu karena para pembuat kebijakan bergulat dengan kesenjangan...
Data JOLTS yang lebih baik dari perkiraan sempat menguatkan dolar karena menunjukkan pasar tenaga kerja AS masih relatif solid, namun emas justru...