Monday, 06 October 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Mata Uang Asia Melemah Jelang Jackson Hole; Dolar Kiwi Turun
Wednesday, 20 August 2025 12:29 WIB | US DOLLAR | Indeks Dolar

Sebagian besar mata uang Asia melemah pada Rabu (20/8) karena investor tetap berhati-hati menjelang simposium Jackson Hole The Fed untuk petunjuk jalur suku bunga AS dan waktu pemangkasan yang mungkin terjadi pada September.

Pergerakan regional juga dipengaruhi kalender data padat: Tiongkok menahan suku bunga acuan pinjaman, ekspor Jepang merosot, dan Selandia Baru melonggarkan kebijakan sesuai ekspektasi. Indeks Dolar AS naik tipis 0,1% pada jam perdagangan Asia, melanjutkan penguatan sesi sebelumnya.

Sementara RBNZ memangkas suku bunga acuan 25 bps menjadi 3,00% pada Rabu dan memberi sinyal ruang pelonggaran lanjutan jika tekanan inflasi terus mereda. Komite Kebijakan Moneter memilih 4“2 untuk langkah tersebut, dengan dua anggota menginginkan pemangkasan 50 bps. NZD/USD turun lebih dari 1% ke level terendah sejak pertengahan April.

Di Tiongkok, PBoC mempertahankan Loan Prime Rate tenor 1 tahun di 3,0% dan tenor 5 tahun di 3,5% untuk bulan ketiga berturut-turut, memperkuat pandangan bahwa otoritas lebih memilih dukungan terarah ketimbang pelonggaran moneter luas di tengah pertumbuhan yang tidak merata. Di Jepang, ekspor turun 2,6% YoY pada Juli”penurunan ketiga beruntun”menyoroti tekanan dari tarif AS; neraca dagang mencatat defisit mengejutkan karena impor turun lebih kecil dari perkiraan. USD/JPY relatif datar.

Di Asia-Pasifik lainnya, AUD/USD melemah 0,2%. USD/KRW naik 0,4%, sementara USD/INR dan USD/SGD cenderung mendatar. Secara global, fokus tertuju pada pidato Ketua The Fed Jerome Powell di Jackson Hole pada Jumat.

Pasar mencari sinyal apakah bank sentral akan memangkas 25 bps pada September, usai data PPI dan harga impor AS pekan lalu yang lebih panas dari perkiraan mengurangi peluang pemangkasan 50 bps; kontrak berjangka kini mayoritas mematok skenario pemangkasan yang lebih kecil.

Sumber: Investing.com

RELATED NEWS
Dolar Melemah, Yen Perkasa Berkat BOJ...
Friday, 3 October 2025 19:25 WIB

Dolar menuju pekan terburuknya sejak akhir Juli pada hari Jumat(3/10) karena penutupan pemerintah AS meningkatkan ketidakpastian, sementara yen melemah dari level tertinggi minggu ini karena para peda...

Penutupan Pemerintah dan Data Buruk Seret Nilai Dolar AS Turun...
Thursday, 2 October 2025 19:57 WIB

Dolar melemah mendekati level terendah dalam satu minggu pada hari Kamis karena para pedagang mempertimbangkan dampak penutupan pemerintah AS, sementara data ketenagakerjaan yang buruk meningkatkan ek...

Dolar AS melemah setelah data ketenagakerjaan yang buruk...
Thursday, 2 October 2025 05:19 WIB

Dolar AS merosot ke level terendah dua minggu terhadap yen pada hari Rabu setelah data menunjukkan lapangan kerja sektor swasta di ekonomi terbesar dunia tersebut berkontraksi bulan lalu, meningkatkan...

Data ADP Melemah, Dolar Langsung Tergelincir...
Wednesday, 1 October 2025 19:59 WIB

Indeks dolar jatuh ke level terendah dalam sesi perdagangan karena jumlah penggajian di perusahaan-perusahaan AS secara tak terduga turun pada bulan September dan para pedagang menambah taruhan akan d...

Dolar Terpuruk, Pasar Tunggu Nasib Shutdown dan Kebijakan The Fed...
Wednesday, 1 October 2025 08:18 WIB

Dolar AS terus melemah mendekati level terendah dalam satu minggu terakhir seiring ketidakpastian soal kemungkinan penutupan pemerintahan Amerika Serikat (shutdown) yang semakin mendekat. Jika pemerin...

LATEST NEWS
Trump Ancam PHK Massal Jika Shutdown Tak Berakhir Senin

Gedung Putih memperketat tekanannya terhadap anggota Kongres dari Partai Demokrat ketika penutupan pemerintah AS memasuki minggu kedua, dengan mengatakan hal itu akan memberi mereka kesempatan lain untuk menyetujui RUU anggaran sebelum memulai...

Rekor Baru! Emas Lewati $3.900

Harga emas mencapai titik tertinggi sepanjang masa pada hari Senin(6/10), melonjak di atas level $3.900 per ons, karena investor berbondong-bondong mencari aset safe haven di tengah penutupan pemerintah AS, ketidakpastian ekonomi yang lebih luas,...

Minyak Brent Menguat Didukung Keputusan OPEC+

Harga minyak Brent saat ini bergerak menguat di sekitar $65 per barel, didorong oleh ekspektasi bahwa permintaan energi global akan meningkat seiring membaiknya prospek ekonomi di sejumlah negara utama. Investor juga menilai keputusan OPEC+ yang...

POPULAR NEWS
Indeks PMI Jasa ISM AS Turun ke 50, di Bawah Perkiraan Pasar
Friday, 3 October 2025 21:13 WIB

Aktivitas bisnis di sektor jasa Amerika Serikat stagnan pada bulan September, dengan Indeks Manajer Pembelian (PMI) Jasa dari Institute for Supply...

Saham Eropa Ditutup di Level Tertinggi Baru
Saturday, 4 October 2025 00:00 WIB

Saham-saham Eropa sebagian besar ditutup menguat, memperpanjang momentum positif minggu ini berkat penguatan saham-saham layanan kesehatan dan...

Saham Wall Street Dibuka Menguat
Friday, 3 October 2025 20:43 WIB

Indeks-indeks utama di Wall Street dibuka menguat pada hari Jumat (3/10), didorong oleh optimisme pasar terhadap kemungkinan pemangkasan suku bunga...

Penutupan ekonomi berarti tidak ada laporan ketenagakerjaan
Saturday, 4 October 2025 01:44 WIB

Jumat pertama setiap bulan terasa berbeda tanpa membaca laporan ketenagakerjaan bulanan Biro Statistik Tenaga Kerja yang banyak disorot, jangan...