Tuesday, 02 September 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Pound Tertekan, Pasar Cermati Arah Kebijakan The Fed
Tuesday, 2 September 2025 11:54 WIB | GBP/USD |Poundsterling

Pasangan mata uang GBP/USD terkoreksi dari kenaikan sesi sebelumnya dan diperdagangkan di sekitar level 1.3520 pada sesi Asia hari Selasa(2/9). Poundsterling melemah karena Dolar AS (USD) menguat, didorong oleh tekanan inflasi yang terus-menerus di Amerika Serikat (AS), yang menambah ketidakpastian terkait prospek pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve (The Fed).

Para pelaku pasar kemungkinan akan mencermati data ISM Manufacturing PMI untuk bulan Agustus yang dirilis hari ini. Selain itu, data ketenagakerjaan AS yang akan dirilis minggu ini - termasuk Perubahan Ketenagakerjaan ADP, Rata-rata Upah per Jam, dan Nonfarm Payrolls - akan menjadi penentu arah kebijakan The Fed dalam pertemuan bulan September.

Namun, penurunan GBP/USD diperkirakan terbatas, karena penguatan Dolar AS mungkin juga akan terhambat oleh meningkatnya ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh The Fed. Alat CME FedWatch menunjukkan bahwa kemungkinan penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan kebijakan September telah meningkat menjadi lebih dari 89%, naik dari 84% minggu lalu.

Di sisi Inggris, para trader akan memantau waktu pengumuman Anggaran Musim Gugur (Autumn Budget) seiring kembalinya Parlemen Inggris dari reses musim panas. Pemeriksaan oleh Komite Keuangan terhadap para pembuat kebijakan Bank of England (BoE) juga akan diperhatikan guna mendapatkan petunjuk arah kebijakan selanjutnya.

Pasangan GBP/USD berpotensi untuk pulih kembali, karena Pound Sterling (GBP) dapat memperoleh dukungan dari berkurangnya ekspektasi pemangkasan suku bunga lebih lanjut oleh BoE, menyusul tekanan inflasi yang masih kuat di Inggris. Catherine Mann, anggota Komite Kebijakan Moneter (MPC) BoE, menyatakan minggu lalu bahwa tingkat suku bunga sebaiknya dipertahankan dalam waktu yang cukup lama untuk menahan risiko inflasi. (azf)

Sumber: FXStreet

RELATED NEWS
Pound Menguat, Tapi Terbentur 1.3600...
Monday, 1 September 2025 12:18 WIB

Pasangan mata uang GBP/USD bergerak naik ke kisaran 1.3520 pada awal sesi Eropa hari Senin(1/9). Prospek yang meningkat bahwa Federal Reserve (The Fed) akan menurunkan suku bunga setidaknya dua kali s...

Fed Drama Dampens Sterling...
Wednesday, 27 August 2025 08:16 WIB

GBP/USD pulih dari koreksi awal pekan pada hari Selasa, bangkit dari level terendah teknis baru di sekitar 1,3450. Pasangan mata uang ini kembali bergerak sideways dalam rentang yang familiar karena s...

GBP/USD bergerak di dekat angka-angka penting menjelang sesi yang tenang...
Wednesday, 27 August 2025 06:42 WIB

GBP/USD rebound dari penurunan awal pekan pada hari Selasa, bangkit kembali dari level terendah teknis baru di dekat level 1,3450. GBP/USD telah bergerak dalam level teknis yang familiar karena sentim...

GBP/USD Menguat, Sikap Dovish Powell Angkat Sentimen...
Monday, 25 August 2025 15:46 WIB

Poundsterling (GBP) mempertahankan penguatannya pada hari Jumat di dekat level 1,3530 terhadap Dolar AS (USD) selama sesi perdagangan Eropa pada hari Senin (25/8). Pasangan GBP/USD diperdagangkan deng...

Tekanan Dolar AS Meningkatkan Pound Sterling...
Saturday, 23 August 2025 05:46 WIB

GBP/USD menunjukkan pergerakan yang signifikan. Setelah sempat turun ke level terendah dua minggu di bawah 1.3400 pada Jumat, 22 Agustus 2025, GBP/USD kembali menguat seiring dengan pelemahan dolar AS...

LATEST NEWS
Harga Emas Melemah Usai Rekor Saat Dolar Menguat

Emas (XAU/USD) melemah pada hari Selasa setelah sempat melonjak ke level tertinggi sepanjang masa di $3.508 per ons selama sesi Asia karena rebound Dolar AS (USD) dan imbal hasil Treasury memicu aksi ambil untung ringan. Pada saat penulisan ini,...

Harga Minyak Terkoreksi, Sentimen Lesu Tekan Pasar

Harga minyak turun dari kenaikan sebelumnya, karena sentimen negatif di pasar keuangan yang lebih luas mengimbangi dukungan dari pembelian teknis. Brent naik di atas $69 per barel, mencatat kenaikan keempat dalam lima hari. Dolar mencatat kenaikan...

Safe Haven Diburu, Dolar AS Menguat Tajam

Dolar menguat tertinggi dalam sebulan, karena investor mencari safe haven di tengah pelemahan pasar saham dan obligasi global. Indeks Spot Dolar Bloomberg naik hingga 0,7%, kenaikan intraday terbesar sejak 30 Juli. Mata uang ini menguat terhadap...

POPULAR NEWS
Logam Mulia Bullish, Minyak Fluktuatif di Tengah Gejolak Geopolitik
Monday, 1 September 2025 09:46 WIB

Sepanjang pekan terakhir, pasar komoditas mencatat pergerakan yang dinamis, khususnya pada logam mulia dan minyak mentah. Harga perak bertahan...

Saham Eropa Memulai September dengan Positif
Monday, 1 September 2025 14:57 WIB

Bursa saham Eropa dibuka di bulan September dengan positif, dengan STOXX 50 dan STOXX 600 naik hampir 0,3% setelah kenaikan moderat di bulan...

Bessent Bela Pemecatan Gubernur Fed Cook oleh Trump
Tuesday, 2 September 2025 07:24 WIB

Menteri Keuangan AS Scott Bessent membela keputusan Presiden Donald Trump yang memberhentikan Gubernur Federal Reserve, Lisa Cook, dengan mengatakan...

Asia Campur Aduk, Fokus ke Data China
Monday, 1 September 2025 09:32 WIB

Pasar Asia-Pasifik diperdagangkan beragam pada hari Senin(1/9), saat investor mencerna data manufaktur China versi baru yang dikenal sebagai...