
Poundsterling (GBP) bangkit kembali mendekati 1,2800 terhadap Dolar AS (USD) pada sesi Eropa hari Selasa(8/4) dari level terendah lebih dari sebulan di 1,2708 yang tercatat pada hari Senin.
Pasangan GBP/USD pulih karena Dolar AS melanjutkan pergerakan turunnya setelah pemulihan jangka pendek dalam dua hari perdagangan terakhir. Indeks Dolar AS (DXY), yang melacak nilai Greenback terhadap enam mata uang utama, jatuh mendekati 102,90.
Greenback tetap melemah karena para pedagang semakin yakin bahwa Federal Reserve (Fed) dapat menurunkan suku bunga awal tahun ini untuk mengimbangi kekhawatiran potensi resesi ekonomi Amerika Serikat (AS).
Menurut alat CME FedWatch, para pedagang hampir yakin bahwa bank sentral akan melanjutkan siklus pelonggaran kebijakan moneternya dalam pertemuan kebijakan bulan Juni, yang sempat dihentikan sementara pada bulan Januari. Pemberlakuan tarif timbal balik oleh Presiden AS Donald Trump dan kekhawatiran akan tindakan balasan oleh Tiongkok dan Zona Euro telah membendung risiko resesi di AS.
Perusahaan perbankan investasi Goldman Sachs telah menaikkan kemungkinan AS memasuki resesi menjadi 45% dari 35%, seperti yang diantisipasi minggu lalu. (Newsmaker23)
Sumber: FXStreet
GBP/USD masih bertahan tepat di atas 1,3000 pada Kamis (6/11) setelah sempat memantul tipis (dead-cat bounce) usai tekanan jual berhari-hari. Menjelang Kamis, pasangan ini berjuang di sekitar 1,3050, ...
GBP/USD turun lagi untuk sesi kedua dan sekarang diperdagangkan di sekitar 1,3250 pada sesi Asia Rabu(29/10) pagi. Pound melemah setelah data British Retail Consortium (BRC) nunjukin harga pangan di I...
Nilai tukar Poundsterling (GBP) terhadap Dolar AS (USD) terus melemah selama lima hari berturut-turut dan kini diperdagangkan di sekitar 1,3340 pada sesi Asia, Kamis(23/10) pagi. Tekanan terhadap Poun...
Poundsterling Inggris melemah ke kisaran $1,34, level terendah dalam seminggu, setelah data menunjukkan pemerintah Inggris meminjam £7,2 miliar lebih banyak dari perkiraan pada paruh pertama tahun fi...
Poundsterling Inggris (GBP) menguat tajam terhadap Dolar AS (USD) pada hari Rabu, dengan GBP/USD naik ke level tertinggi satu minggu, mencapai level terkuatnya sejak 24 September, karena Greenback mas...
Harga minyak turun pada hari Kamis karena investor mempertimbangkan potensi kelebihan pasokan, serta melemahnya permintaan di Amerika Serikat, konsumen minyak terbesar dunia. Harga minyak mentah Brent berjangka ditutup turun 14 sen, atau 0,22%,...
Saham Eropa ditutup melemah tajam pada hari Kamis setelah sempat menguat pada hari sebelumnya karena investor mempertimbangkan laporan keuangan perusahaan yang beragam dan tanda-tanda peningkatan pengangguran di AS. STOXX 50 turun 1% menjadi 5.613...
Emas (XAU/USD) sedikit melemah pada hari Kamis, setelah sempat mencapai level psikologis kunci $4.000 di tengah melemahnya Dolar AS (USD). Pada saat penulisan ini, XAU/USD diperdagangkan di sekitar $3.985, turun dari level tertinggi intraday di...
Saham Asia dibuka lebih rendah pada hari Selasa(4/11), berbalik arah dari kenaikan Wall Street yang dipicu oleh kesepakatan besar Amazon dengan...
Pasar Asia-Pasifik mengalami penurunan pada hari Rabu, mengikuti penurunan yang terjadi di Wall Street, yang dipengaruhi oleh kekhawatiran terhadap...
Institute for Supply Management (ISM) dijadwalkan merilis Indeks Manajer Pembelian (PMI) Jasa untuk bulan Oktober pada hari Rabu. Laporan tersebut,...
Pasar dunia mengawali November dengan optimisme, di tengah laporan pendapatan perusahaan yang positif dan hubungan perdagangan yang lebih tenang,...