Harga minyak melemah di sesi Asia pada Rabu(3/9), tetapi tetap bertahan dekat level tertinggi satu bulan didukung oleh sanksi baru AS terhadap jaringan perusahaan pelayaran dan kapal, sementara pelaku pasar menantikan pertemuan OPEC+ akhir pekan ini.
Minyak mentah Brent turun 19 sen, atau 0,3%, menjadi $68,95 per barel pada pukul 04.33 GMT. Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS melemah 16 sen, atau 0,2%, menjadi $65,43 per barel.
Kedua acuan tersebut sebelumnya ditutup naik lebih dari 1% setelah AS memberlakukan sanksi terhadap jaringan perusahaan pelayaran dan kapal yang dipimpin seorang pengusaha Irak-Kittitian karena menyelundupkan minyak Iran dengan kedok minyak Irak.
"Futures minyak tetap ditopang oleh sanksi baru yang memberi sinyal kemungkinan pengetatan pasokan ke depan," kata Priyanka Sachdeva, analis senior di Phillip Nova. "Volatilitas struktural masih berlanjut, dengan sanksi terhadap Iran dan ketegangan geopolitik yang membentuk premi risiko serta menjaga harga minyak tetap dekat level kuat terbaru," tambahnya.
Pasar juga menunggu hasil pertemuan delapan anggota Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (OPEC) beserta sekutunya pada 7 September. Analis memperkirakan kelompok tersebut tidak akan melakukan perubahan lebih lanjut pada produksi untuk saat ini.
"Risiko geopolitik terus memengaruhi tren harga minyak. Pasar sedang mencermati pertemuan OPEC yang akan datang dan tetap waspada terhadap potensi peningkatan produksi yang dapat menyebabkan kelebihan pasokan," kata Emril Jamil, analis senior di LSEG.
Harga minyak juga ditopang oleh perkiraan penurunan persediaan minyak mentah AS pekan lalu, bersama dengan stok distilat dan bensin, menurut jajak pendapat awal Reuters pada Selasa. Tiga analis yang disurvei memperkirakan persediaan minyak mentah turun rata-rata sekitar 3,4 juta barel pada pekan yang berakhir 29 Agustus.
Namun, data ekonomi yang lemah menahan kenaikan harga. Sektor manufaktur AS mengalami kontraksi selama enam bulan berturut-turut karena tarif yang diberlakukan Presiden Donald Trump melemahkan kepercayaan bisnis dan aktivitas ekonomi, sehingga menekan prospek permintaan minyak. (azf)
Sumber: Reuters
Harga minyak merosot pada hari Senin, tertekan oleh kekhawatiran kelebihan pasokan global seiring ketegangan perdagangan AS-Tiongkok yang menambah kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi dan melemahn...
Harga minyak dunia kembali tergelincir di awal pekan ini setelah mencatat penurunan mingguan ketiga secara berturut-turut. Brent turun di bawah level $61 per barel, sementara WTI (West Texas Intermedi...
Harga minyak mencatat sedikit kenaikan pada hari Jumat(17/10), tetapi hampir mengalami kerugian mingguan hampir 3% setelah IEA memperkirakan kelebihan pasokan yang semakin besar, dan Presiden AS Donal...
Minyak tertatih-tatih menuju penurunan minggu ketiga, terbebani oleh tanda-tanda pasar akan mencapai surplus yang telah dinantikan para analis. Harga West Texas Intermediate diperdagangkan mendekati $...
Harga minyak menuju penurunan mingguan ketiga karena investor berfokus pada pasokan dan dampak dari ketegangan perdagangan AS-Tiongkok yang kembali terjadi. Harga minyak West Texas Intermediate diper...
The Federal Reserve akan mengadakan pertemuan kebijakan minggu depan dengan pandangan ekonomi yang dikaburkan oleh penutupan pemerintah AS yang telah menangguhkan rilis data-data penting, situasi yang kurang ideal bagi para pembuat kebijakan yang...
Harga emas menguat tipis pada hari Senin (20/10) pasca mencetak reli ke rekor tertinggi, yang didukung oleh ekspektasi pemangkasan suku bunga AS yang lebih lanjut serta meningkatnya permintaan aset aman (safe haven) terkait shutdown pemerintahan di...
Harga minyak merosot pada hari Senin, tertekan oleh kekhawatiran kelebihan pasokan global seiring ketegangan perdagangan AS-Tiongkok yang menambah kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi dan melemahnya permintaan energi. Harga minyak mentah Brent...
Tiga indeks saham utama AS berfluktuasi antara kenaikan dan penurunan tipis pada hari Jumat (17/10), dalam sesi yang berpotensi kembali bergejolak....
Saham-saham di AS menguat pada hari Jumat(17/10) karena investor bereaksi positif terhadap pernyataan Presiden Trump yang meredakan kekhawatiran...
Bursa saham Eropa memangkas kerugian pada hari Jumat, dengan STOXX 50 dan STOXX 600 ditutup melemah 0,8% dan 0,9%, setelah anjlok hingga 1,9% di...
Pasar saham Asia-Pasifik dibuka menguat pada hari Senin (20/10), seiring investor menantikan rilis data ekonomi penting dari China. Para analis...