
Harga minyak naik sekitar 2% pada hari Selasa (03/6) ke level tertinggi dalam dua minggu, karena ketegangan geopolitik yang terus-menerus antara Rusia dan Ukraina serta AS dan Iran tampaknya akan membuat sanksi terhadap Rusia dan Iran berlaku lebih lama.
Minyak mentah Brent berjangka naik $1,11, atau 1,7%, menjadi $65,74 per barel pada pukul 11:21 EDT (1521 GMT), sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS naik $1,17, atau 1,9%, menjadi $63,69.
Itu menempatkan Brent di jalur penutupan tertinggi sejak 14 Mei dan WTI di jalur penutupan tertinggi sejak 13 Mei.
"Premi risiko telah kembali ke harga minyak setelah serangan mendalam Ukraina terhadap Rusia selama akhir pekan," kata analis Harry Tchilinguirian dari Onyx Capital Group. Rusia mengatakan bahwa upaya untuk mencapai penyelesaian guna mengakhiri perang di Ukraina sangat rumit dan akan salah jika mengharapkan keputusan yang segera, tetapi Rusia sedang menunggu reaksi Ukraina terhadap proposalnya.
Rusia adalah anggota kelompok negara OPEC+ dan merupakan produsen minyak mentah terbesar kedua di dunia pada tahun 2024 setelah AS, menurut data energi AS.
OPEC+ mencakup Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutu seperti Rusia.
"Yang lebih penting untuk jumlah barel, ada bolak-balik antara AS dan Iran mengenai pengayaan uranium," kata Tchilinguirian dari Onyx Capital.
Iran bersiap untuk menolak proposal kesepakatan nuklir AS yang akan menjadi kunci untuk mengurangi sanksi terhadap produsen minyak utama.
Iran adalah produsen minyak mentah terbesar ketiga di OPEC setelah Arab Saudi dan Irak pada tahun 2024, menurut data energi AS.
Di Kanada, kebakaran hutan yang terjadi di Alberta telah memengaruhi lebih dari 344.000 barel produksi pasir minyak per hari, atau sekitar 7% dari keseluruhan produksi minyak mentah negara itu, menurut perhitungan Reuters.(alg)
Sumber: Reuters
Harga minyak anjlok sekitar 2% pada hari Selasa, menandai penurunan hari ketiga berturut-turut karena investor mempertimbangkan dampak sanksi AS terhadap dua perusahaan minyak terbesar Rusia terhadap ...
Harga minyak anjlok 2% pada hari Selasa(28/10), menandai penurunan hari ketiga seiring investor menilai dampak sanksi AS terhadap dua perusahaan minyak terbesar Rusia, serta potensi rencana OPEC+ untu...
Harga minyak stabil setelah penurunan dua hari karena investor mempertimbangkan tanda-tanda kelebihan pasokan dan dampak sanksi Barat terhadap produsen Rusia. Harga West Texas Intermediate diperdagan...
Harga minyak menguat seiring kemajuan perdagangan antara AS dan Tiongkok yang mendorong prospek permintaan energi dan mengangkat aset berisiko. Brent naik di atas $66 per barel, setelah reli hampir 8...
Harga minyak turun pada hari Jumat(24/10) karena skeptisisme merayap ke pasar mengenai komitmen pemerintahan Trump terhadap sanksi terhadap dua perusahaan minyak terbesar Rusia terkait perang di Ukrai...
Harga emas mulai stabil pada Rabu(29/10) setelah tiga hari turun berturut-turut. Logam mulia itu diperdagangkan di sekitar $3.950 per ons, jelang pertemuan penting antara Presiden AS Donald Trump dan Presiden Tiongkok Xi Jinping. Pasar lagi optimis...
XAU/USD turun 0,63% menjadi $3.955 setelah pulih dari level terendah tiga minggu di bawah $3.900 Harga emas turun 0,63% pada hari Selasa selama sesi Amerika Utara, dengan logam kuning tersebut melemah karena daya tariknya sebagai safe haven karena...
Harga minyak anjlok sekitar 2% pada hari Selasa, menandai penurunan hari ketiga berturut-turut karena investor mempertimbangkan dampak sanksi AS terhadap dua perusahaan minyak terbesar Rusia terhadap pasokan global, serta potensi rencana OPEC+...
Saham-saham Eropa lanjut menguat pada Senin, 27 Oktober 2025, karena pasar makin pede setelah AS dan Tiongkok bilang mereka sudah punya kerangka...
Federal Reserve policymakers are widely expected to reduce U.S. short-term borrowing costs this week by a quarter of a percentage point for the...
Sesi Eropa Selasa, 28 Oktober 2025 dibuka dengan nada lebih hati-hati. Setelah reli beruntun dan rekor baru di STOXX 600 awal pekan ini, pasar...
Para negosiator utama AS dan Tiongkok mengatakan mereka mencapai konsensus terkait sengketa-sengketa utama, membuka jalan bagi Presiden Donald Trump...