Harga minyak mentah WTI stabil di $68,5 per barel pada hari Senin(2/12), karena investor memantau data ekonomi positif dari Tiongkok, dan menunggu pertemuan OPEC+ mendatang. Aktivitas pabrik Tiongkok tumbuh untuk bulan kedua dan pada laju tercepat dalam lima bulan pada bulan November, menandakan pemulihan di negara pengimpor minyak terbesar di dunia setelah serangkaian langkah stimulus diperkenalkan pada akhir September. Pada saat yang sama, Arab Saudi, diantisipasi akan menurunkan harga minyak mentah untuk pembeli Asia pada bulan Januari ke level terendah dalam empat tahun.
Perhatian juga tetap pada pertemuan OPEC+ yang tertunda, yang dijadwalkan ulang untuk akhir minggu ini, di mana kelompok tersebut secara luas diharapkan akan menunda peningkatan produksi yang direncanakan untuk ketiga kalinya. Terakhir, ketegangan geopolitik di Timur Tengah terus menyuntikkan premi risiko ke dalam harga minyak. Meskipun ada perjanjian gencatan senjata, Israel telah melanjutkan serangan terhadap Lebanon sementara Iran telah menjanjikan dukungan kepada pemerintah Suriah setelah pemberontak menguasai kota terbesar di negara itu, Aleppo.(ayu)
Sumber: Trading Economics
Harga minyak anjlok untuk sesi ketiga berturut-turut pada hari Selasa di tengah kekhawatiran bahwa perang dagang yang memanas antara konsumen minyak mentah utama Amerika Serikat dan Uni Eropa akan men...
Harga minyak turun tajam pada Selasa pagi karena kekhawatiran perang dagang antara Amerika Serikat dan Uni Eropa kembali mencuat, memicu ketakutan akan penurunan permintaan bahan bakar. Ketegangan ini...
Harga minyak sedikit berubah setelah dua penurunan moderat karena perundingan antara AS dan mitra dagangnya semakin mendesak menjelang batas waktu minggu depan. Harga minyak West Texas Intermediate d...
Harga minyak sedikit melemah pada hari Senin karena sanksi terbaru Eropa terhadap minyak Rusia diperkirakan akan berdampak minimal pada pasokan, tetapi kerugian tertahan oleh investor yang mempertimba...
Harga minyak sedikit melemah pada hari Senin (21/7) setelah penurunan mingguan pertamanya bulan ini, dengan para pedagang berfokus pada perundingan tarif AS dan upaya Uni Eropa untuk membatasi...
Investor asing semakin resah dengan kebijakan moneter AS setelah kritik publik Presiden Donald Trump terhadap Ketua Federal Reserve Jerome Powell, menurut Yardeni Research. Meskipun Trump baru-baru ini mengatakan "sangat tidak mungkin" ia akan...
Menteri Keuangan AS Scott Bessent mengatakan pada hari Selasa bahwa ia akan bertemu dengan mitranya dari Tiongkok minggu depan dan membahas kemungkinan perpanjangan batas waktu 12 Agustus untuk tarif yang lebih tinggi. Bessent mengatakan kepada...
Poundsterling (GBP) menunjukkan stabilitas terhadap mata uang utama lainnya pada hari Selasa, dengan investor menunggu data awal Indeks Manajer Pembelian (PMI) Global S&P Inggris Raya (UK) untuk bulan Juli, yang dijadwalkan rilis pada hari...
Pasar Asia-Pasifik diperdagangkan beragam pada hari Senin(21/7), karena investor mencermati keputusan Bank Rakyat Tiongkok (PBOC) tentang suku bunga...
Saham-saham Eropa dibuka dengan sentimen hati-hati di awal pekan, dengan STOXX 50 dan STOXX 600 bergerak mendekati level datar karena investor...
AS telah mengisyaratkan tidak akan mengendurkan tenggat waktu 1 Agustus untuk tarif yang lebih tinggi terhadap Uni Eropa karena blok tersebut...
Saham-saham Eropa mencatatkan sedikit penurunan pada hari Senin (21/7) karena pasar terus menilai prospek perdagangan di Uni Eropa. STOXX 50 Zona...