Tuesday, 11 November 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Optimisme Baru di AS, Emas Ikut Naik
Tuesday, 11 November 2025 07:16 WIB | GOLD |GOLD

Harga emas naik di awal perdagangan Asia karena muncul tanda-tanda bahwa penutupan pemerintah Amerika Serikat (AS) mungkin segera berakhir.

Pada Minggu malam, Senat AS berhasil melangkah maju setelah Partai Demokrat memberikan cukup suara untuk meloloskan rancangan undang-undang yang bisa mengakhiri kebuntuan politik tersebut. Selanjutnya, rancangan itu akan dikirim ke DPR yang dipimpin Partai Republik untuk disetujui.

Menurut analis pasar dari FOREX.com, Fawad Razaqzada, jika penutupan pemerintah benar-benar berakhir, data ekonomi AS yang sempat tertunda akan segera dirilis. Data itu bisa membantu pasar memperkirakan kapan The Fed (Bank Sentral AS) akan menurunkan suku bunga berikutnya.

Harga emas spot naik 0,1% menjadi $4.118,68 per ons. (azf)

Sumber: Dow Jones Newswires

RELATED NEWS
Emas Terbang 3%, Harapan Penurunan Suku Bunga Menguat...
Tuesday, 11 November 2025 04:10 WIB

Harga emas melonjak hampir 3% pada hari Senin(10/11), mencapai level tertinggi dalam lebih dari dua minggu, seiring data ekonomi Amerika Serikat yang lemah memperkuat ekspektasi bahwa Federal Reserve ...

Emas Melonjak! Data Ekonomi Lemah dan Spekulasi Penurunan Suku Bunga...
Monday, 10 November 2025 23:25 WIB

Harga emas melonjak lebih dari 2% pada hari Senin(10/11), mencapai level tertinggi dalam dua minggu, karena data ekonomi AS yang lemah memperkuat ekspektasi bahwa Federal Reserve akan memangkas suku b...

Emas Menguat di tengah kekhawatiran pertumbuhan global...
Monday, 10 November 2025 16:27 WIB

Harga emas (XAU/USD) melonjak mendekati $4.075 pada awal sesi perdagangan Eropa hari Senin. Logam mulia ini sedikit menguat di tengah ketidakpastian prospek ekonomi AS. Para pedagang meningkatkan spek...

Emas Naik, Ekonomi AS Melambat...
Monday, 10 November 2025 07:17 WIB

Emas menguat tipis pada awal perdagangan Asia di tengah tanda-tanda perlambatan ekonomi AS yang biasanya meningkatkan daya tarik logam mulia sebagai aset safe haven. Indeks utama survei Universitas Mi...

Gold Kembali Menguat...
Friday, 7 November 2025 23:51 WIB

Karena ekspektasi bahwa Federal Reserve (The Fed) bakal memangkas suku bunga ini membuat daya tarik emas naik karena imbal hasil aset-pendapatan tetap (seperti obligasi) makin rendah. Dolar AS melema...

LATEST NEWS
Perak Lanjut Rally atau Cuma Pemanasan?

Harga perak (XAG/USD) naik tiga sesi beruntun dan pagi ini berkisar $50,90/oz di Asia. Logam "non-bunga" ini dilirik karena ketidakpastian ekonomi AS bikin ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed kian besar. Komentar Gubernur Fed Stephen Miran ke...

Perak Meledak?

Permintaan untuk Perak terus menanjak tajam, terutama didorong oleh sektor teknologi, kendaraan listrik, dan tenaga surya-dimana perak sangat dibutuhkan karena konduktivitas listriknya yang unggul. Sementara itu, pasokan perak tetap terbatas...

USD Mulai Bangkit, Efek Shutdown Hampir Selesai !

Dolar AS menguat tipis untuk pertama kalinya dalam sepekan. Pemicunya: peluang besar shutdown AS segera berakhir, jadi pasar berharap rilis data ekonomi (kayak NFP, CPI, dll.) bakal jalan lagi. Indeks Spot Dolar Bloomberg naik 0,1%, sementara...

POPULAR NEWS
Kompromi Senat AS Membuka Jalan Berakhirnya Penutupan Pemerintah
Tuesday, 11 November 2025 07:28 WIB

Penutupan pemerintah terlama dalam sejarah Amerika Serikat bisa segera berakhir minggu ini. Hal ini terjadi setelah Senat mencapai kompromi untuk...

Saham Naik, Dolar Menguat di Tengah Harapan Akhir Shutdown AS
Monday, 10 November 2025 08:33 WIB

Pasar saham global menguat pada awal pekan ini seiring meningkatnya optimisme bahwa penutupan pemerintahan Amerika Serikat akan segera berakhir....

Tiongkok Ubah Aturan, Ekspor Tanah Jarang Tetap Diawasi
Monday, 10 November 2025 07:44 WIB

Tiongkok dikabarkan sedang menyiapkan sistem izin ekspor baru untuk logam tanah jarang - bahan penting yang digunakan dalam mobil listrik, ponsel,...

Investor Asia Optimis, Shutdown AS Hampir Usai
Tuesday, 11 November 2025 07:44 WIB

Saham Asia menguat untuk hari kedua berturut-turut karena kemajuan dalam upaya mengakhiri penutupan pemerintah AS yang telah berlangsung lama...