Emas turun ke sekitar $3.380 per ons pada Kamis(28/8), mundur dari level tertinggi dua minggu karena investor menanti sinyal kebijakan baru jelang rilis Indeks Harga PCE pada Jumat, ukuran inflasi pilihan The Fed. Meski begitu, logam mulia ini bertahan dekat rekor, ditopang ketidakpastian politik dan kelembagaan antara pemerintahan AS dan Federal Reserve.

Presiden Donald Trump baru-baru ini bergerak untuk memberhentikan Gubernur The Fed Lisa Cook, namun pengacaranya berjanji akan menggugat keputusan tersebut di pengadilan, memicu pertarungan hukum. Pelaku pasar juga meningkatkan taruhan pada pelonggaran The Fed, dengan pasar memperkirakan peluang 89% untuk pemangkasan suku bunga 25 bps pada September, naik dari 82% sepekan sebelumnya.

Menambah nada dovish, Presiden Fed New York John Williams mengatakan penurunan suku bunga sedang dipertimbangkan, sejalan dengan pernyataan Ketua Jerome Powell di Jackson Hole. Sementara itu, permintaan Asia tetap kuat; impor bersih emas Tiongkok via Hong Kong melonjak 126,8% pada Juli dibanding Juni-lebih dari dua kali lipat secara bulanan. (azf)

Sumber: Trading Economics