Thursday, 09 October 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Emas Turun Tipis di Tengah Sinyal yang Bervariasi
Wednesday, 12 February 2025 08:14 WIB | GOLD |GOLDEMAS

Emas turun tipis pada perdagangan awal Asia di tengah sinyal yang bervariasi. Imbal hasil Treasury yang lebih tinggi dan dolar AS yang lebih kuat mengimbangi permintaan safe haven di tengah kekhawatiran perang dagang, kata Fawad Razaqzada, analis pasar di City Index dan FOREX.com, dalam email.

Sementara itu, emas telah mencapai level ekstrem dengan indeks kekuatan relatif menunjukkan sinyal jenuh beli di berbagai kerangka waktu, berdasarkan grafik, kata analis. Level RSI ini menunjukkan bahwa kemunduran atau konsolidasi mungkin akan segera terjadi, tambah analis.(mrv)

Emas spot sedikit berubah pada $2.895,58/oz.(mrv)

Sumber: Dow Jones Newswires

RELATED NEWS
Emas Bertahan Saat Pasar Menilai Kesepakatan Israel-Hamas...
Thursday, 9 October 2025 16:28 WIB

Harga emas bertahan di atas level $4.000 pada hari Kamis(9/10), seiring investor menilai kesepakatan gencatan senjata Israel-Hamas, sementara ketidakpastian geopolitik dan ekonomi yang lebih luas sert...

Rekor $4.000, Kok Malah Turun?...
Thursday, 9 October 2025 07:26 WIB

Emas turun tipis setelah menembus rekor sepanjang masa di atas $4.000/oz. Pada awal sesi Asia Kamis(9/10), harga merosot ±0,7% ke sekitar $4.015 setelah sehari sebelumnya naik 1,4%. Indikator teknika...

Emas Tembus $ 4.050..Risalah Fed Jadi penentu...
Wednesday, 8 October 2025 23:23 WIB

Emas (XAU/USD) mencatatkan pencapaian baru pada hari Rabu, menembus level $4.000 untuk pertama kalinya karena investor berbondong-bondong membeli logam mulia ini di tengah ketidakpastian ekonomi dan p...

Rekor Baru $4.000: Emas Jadi Pelarian Utama Di Tengah Gejolak Global...
Wednesday, 8 October 2025 17:00 WIB

Emas melesat melampaui $4.000 per ons untuk pertama kalinya pada hari Rabu(8/10) karena investor berbondong-bondong mengikuti reli bersejarah aset safe haven ini untuk melindungi diri dari ketidakpast...

Emas Mendekati $4.000: Shutdown & Guncangan Teknologi...
Wednesday, 8 October 2025 07:13 WIB

Emas kembali mendekati level psikologis $4.000/oz pada hari Rabu (8 Oktober), memperpanjang reli safe haven. Harga spot sempat menyentuh rekor intraday di sekitar $3,99.000, sementara kontrak New York...

LATEST NEWS
Dolar Puncak 2 Bulan, Euro - Yen Tertekan

Dolar AS menguat pada hari Kamis(9/10), melanjutkan penguatannya minggu ini, didorong oleh melemahnya euro akibat krisis politik di Paris dan melemahnya yen di tengah pergantian kepemimpinan partai berkuasa di Jepang. Pasar minggu ini juga...

Emas Bertahan Saat Pasar Menilai Kesepakatan Israel-Hamas

Harga emas bertahan di atas level $4.000 pada hari Kamis(9/10), seiring investor menilai kesepakatan gencatan senjata Israel-Hamas, sementara ketidakpastian geopolitik dan ekonomi yang lebih luas serta ekspektasi penurunan suku bunga AS...

Eropa Tahan Rekor, Mata ke Prancis

Saham-saham Eropa stabil pada Kamis(9/10) setelah rekor baru sehari sebelumnya, karena investor menunggu kabar terbaru dari krisis politik Prancis. Stoxx Europe 600 nyaris datar pada pukul 08.15 London, sementara DAX Jerman naik tipis ke rekor...

POPULAR NEWS
Indeks S&P 500 & Nasdaq Cetak Rekor Baru Didukung Reli AMD
Tuesday, 7 October 2025 03:19 WIB

Indeks S&P 500 dan Nasdaq Composite ditutup pada rekor tertinggi pada Senin, dipicu optimisme atas peningkatan aktivitas merger dan akuisisi...

Saham Eropa Ditutup Melemah
Monday, 6 October 2025 23:54 WIB

Pasar Saham Zona EuroSaham-saham Eropa sebagian besar ditutup melemah pada hari Senin karena gejolak politik baru di Prancis yang kembali memicu...

Emas Uji Level $4000 Per Troy Ons di Tengah Ketidakpastian Makro
Tuesday, 7 October 2025 07:10 WIB

Emas menguat di awal perdagangan Asia. Terdapat tren kenaikan komoditas yang luas, didorong oleh ketidakpastian makro, pelemahan dolar, dan...

Bursa Asia Bergerak Variatif Usai Proyeksi Pertumbuhan Naik
Wednesday, 8 October 2025 07:20 WIB

Bursa Asia-Pasifik diperdagangkan beragam pada hari Rabu(8/10), berbeda dengan pelemahan Wall Street, setelah Bank Dunia menaikkan proyeksi...