Tuesday, 18 November 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Monday, 17 November 2025 21:44 WIB

Tiga indeks saham utama di AS bergerak mendatar pada hari Senin (17/11), karena investor bersiap menyambut kembalinya rilis data ekonomi dari lembaga statistik utama setelah berakhirnya penutupan pemerintah minggu lalu. Laporan-laporan penting, termasuk laporan ketenagakerjaan dan data perdagangan, akan dirilis minggu ini dan dapat memengaruhi keputusan kebijakan The Fed bulan depan, di saat banyak pembuat kebijakan semakin skeptis terhadap perlunya penurunan suku bunga tambahan. Pasar saat ini memperkirakan peluang penurunan suku bunga seperempat poin sebesar 43% pada bulan...

RECENT NEWS
Saham Eropa Capai Rekor Tertinggi
Wednesday, 12 November 2025 16:30 WIB | EUROPE

Saham Eropa menguat pada hari Rabu, dengan STOXX 50 naik 0,6% dan STOXX 600 naik 0,4%, melanjutkan penguatan dari dua sesi sebelumnya dan mencapai rekor tertinggi baru. Sentimen investor tetap didukung oleh optimisme atas pembukaan kembali pemerintahan AS yang akan segera terjadi dan meningkatnya ekspektasi penurunan suku bunga The Fed, sementara para pedagang terus memantau perkembangan perusahaan. Saham Infineon Technologies melonjak 2,2% setelah perusahaan memperkirakan pendapatannya akan kembali tumbuh pada tahun fiskal 2026. RWE naik 3,5% setelah melaporkan laba yang lebih tinggi dari...

Saham Tokyo Menguat Di Tengah Aksi Bargain Hunting
Wednesday, 12 November 2025 15:31 WIB | Saham Jepang

  Saham Tokyo menguat pada hari Rabu, dengan Nikkei 225 ditutup menguat karena investor asing membeli saham-saham perusahaan dengan pendapatan yang solid seperti TDK dan Fujikura, membantu pasar pulih dari pelemahan baru-baru ini. Indeks acuan Nikkei, Nikkei Stock Average edisi 225, naik 220,38 poin, atau 0,43 persen, dan ditutup pada level 51.063,31. Setelah periode penyesuaian awal bulan ini, investor menjadi optimis terhadap perusahaan-perusahaan yang melaporkan hasil yang kuat di akhir musim laporan keuangan. Pelemahan yen juga mendorong saham-saham yang berorientasi ekspor....

Hang Seng Tembus Level Tertinggi Sebulan, Sinyal Apa dari Pasar Asia?
Wednesday, 12 November 2025 10:05 WIB | HANG SENG

Pasar saham Asia, terutama di Hong Kong, melonjak setelah muncul harapan bahwa Amerika Serikat akan segera menurunkan suku bunga. Kabar ini datang setelah data menunjukkan pasar tenaga kerja AS melemah bulan lalu, yang meningkatkan peluang Federal Reserve (bank sentral AS) untuk menurunkan suku bunga pada pertemuan berikutnya di Desember. Penurunan suku bunga biasanya menjadi kabar baik bagi pasar saham karena bisa mendorong pertumbuhan ekonomi dan investasi. Indeks Hang Seng di Hong Kong naik sekitar 1 persen, mencapai posisi tertinggi dalam satu bulan terakhir. Saham-saham besar seperti...

SoftBank Lepas Nvidia, Asia Campur Arah
Wednesday, 12 November 2025 08:09 WIB | GOLD

Pasar Asia bergerak bervariasi pada Rabu. Jepang melemah tipis, sementara Australia dan beberapa indeks lain menguat. Nikkei 225 turun 0,26% tetapi Topix naik 0,35%. Di Korea Selatan, Kospi cenderung flat dan Kosdaq naik 0,62%. Indeks S&P/ASX 200 Australia naik 0,13%. Kontrak berjangka Hang Seng mengarah ke pembukaan sedikit lebih tinggi di 26.865, dibanding penutupan sebelumnya 26.696,41.Sorotan utama datang dari SoftBank Group. Perusahaan Jepang itu mengungkap telah menjual seluruh kepemilikan di Nvidia senilai US$5,83 miliar pada Oktober, sejalan dengan strategi "all in" ke OpenAI....

Nikkei Turun, Topix Hijau
Wednesday, 12 November 2025 07:28 WIB | Nikkei 225

Indeks Nikkei melemah 0,3% ke 50.674,53 pada sesi Rabu(12/11), terseret penurunan saham teknologi & semikonduktor. SoftBank Group -5,9%, Kioxia -2,8%, dan Advantest -2,8% memimpin pelemahan, menandakan selera risiko pada saham growth masih rapuh. Menariknya, Topix justru naik 0,5% ke 3.338,87, memberi sinyal rotasi ke sektor yang lebih defensif atau bernilai (value)-seperti finansial, industri, dan bahan baku-di tengah tekanan pada nama-nama teknologi besar. Ini bikin pasar tidak sepenuhnya risk-off, tapi lebih selektif. Di pasar valas, USD/JPY di 154,07 (dari 154,22 saat penutupan...