
Bursa Asia dibuka menguat mengikuti rebound Wall Street. Nikkei dan Kospi melonjak sekitar 1% saat pembukaan, sementara kontrak berjangka saham AS bergerak fluktuatif setelah Nasdaq 100 naik 0,7% dan S&P 500 +0,4%. Di pasar obligasi, yield US Treasury 10Y bertahan di kisaran 4,15%. Minyak stabil usai dua hari melemah, dan saham beberapa ritel AS menguat karena Mahkamah Agung AS yang tampak skeptis pada tarif luas meningkatkan harapan tarif bisa dicabut.
Kembalinya pembeli datang setelah penurunan singkat yang memicu kekhawatiran valuasi berlebihan. Data swasta memberi dorongan: ADP menunjukkan perusahaan AS menambah pekerjaan di Oktober, dan ISM Jasa naik ke puncak delapan bulan berkat lonjakan pesanan baru. "Bagi yang pegang kas di pinggir, penurunan ini terlihat jadi momen beli, apalagi jika horisonnya panjang," kata Robert Edwards (Edwards Asset Management), sembari menilai pertumbuhan laba masih kuat.
Isu tarif jadi fokus: para hakim Mahkamah Agung AS meragukan legalitas kebijakan tarif luas, dan sejumlah analis memperkirakan putusan bisa keluar Desember“Januari. Jika tarif dibatalkan, sebagian pelaku pasar memperingatkan obligasi tenor panjang rawan terkoreksi karena gambaran defisit bisa memburuk. Sinyal lelang obligasi AS yang lebih besar dan daya tahan ekonomi juga memangkas peluang pemangkasan suku bunga The Fed di Desember.
Di Asia, Tiongkok kembali ke pasar global dan menghimpun US$4 miliar lewat obligasi dolar. Di sisi ekuitas, suasana mereda setelah gejolak yang menekan sejumlah raksasa teknologi. Kekhawatiran soal breadth yang menyempit dan valuasi tinggi masih ada, tapi pola "beli saat turun" menahan pelemahan. Di komoditas, emas menguat pada Rabu saat pasar menimbang data tenaga kerja AS dan arah kebijakan The Fed, sementara minyak cenderung datar. (az)
Sumber: Newsmaker.id
Saham-saham Eropa ditutup sedikit menguat pada hari Rabu, mengikuti rebound ekuitas Amerika Utara karena spekulasi imbal hasil AI di masa mendatang terus mendikte sentimen risiko. STOXX 50 Zona Euro ...
Tiga indeks saham utama AS berfluktuasi antara kenaikan dan penurunan tipis pada hari Rabu (5/11), mencoba rebound dari sesi perdagangan yang lemah pada hari Selasa, ketika kekhawatiran atas valuasi A...
Saham-saham Eropa dibuka di wilayah negatif pada hari Rabu(5/11), mencerminkan penurunan global karena meningkatnya kekhawatiran atas valuasi teknologi yang sangat tinggi. Indeks Stoxx 600 pan-Eropa ...
Pasar Asia-Pasifik mengalami penurunan pada hari Rabu, mengikuti penurunan yang terjadi di Wall Street, yang dipengaruhi oleh kekhawatiran terhadap valuasi saham-saham terkait kecerdasan buatan (AI). ...
Saham AS anjlok pada hari Selasa, dengan S&P 500 turun 1,1%, Nasdaq turun 2,1%, dan Dow Jones melemah sekitar 240 poin, karena investor semakin khawatir dengan valuasi yang terlalu tinggi pada sah...
Bursa Asia dibuka menguat mengikuti rebound Wall Street. Nikkei dan Kospi melonjak sekitar 1% saat pembukaan, sementara kontrak berjangka saham AS bergerak fluktuatif setelah Nasdaq 100 naik 0,7% dan S&P 500 +0,4%. Di pasar obligasi, yield US...
GBP/USD masih bertahan tepat di atas 1,3000 pada Kamis (6/11) setelah sempat memantul tipis (dead-cat bounce) usai tekanan jual berhari-hari. Menjelang Kamis, pasangan ini berjuang di sekitar 1,3050, turun lebih dari 3% dari puncak pertengahan...
Harga minyak melemah di sesi Kamis (6/11) seiring pasar mencerna data persediaan AS yang naik dan kekhawatiran kelebihan pasokan yang masih membayangi. WTI diperdagangkan di bawah $60 dan Brent di bawah $64, melanjutkan pelemahan dua hari terakhir...
Saham Asia dibuka lebih rendah pada hari Selasa(4/11), berbalik arah dari kenaikan Wall Street yang dipicu oleh kesepakatan besar Amazon dengan...
Aktivitas ekonomi di sektor manufaktur Amerika Serikat (AS) terus mengalami kontraksi pada bulan Oktober, dengan Indeks Manajer Pembelian (PMI)...
Pasar Asia-Pasifik mengalami penurunan pada hari Rabu, mengikuti penurunan yang terjadi di Wall Street, yang dipengaruhi oleh kekhawatiran terhadap...
Saham Eropa dibuka sedikit menguat di bulan November, dengan STOXX 50 dan STOXX 600 menguat 0,2%, setelah penutupan Oktober mendekati rekor...