Friday, 12 December 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Investor Waspada Pasar Asia Terkoreksi Campuran Di Tengah Konflik Dan Keputusan BOJ
Wednesday, 18 June 2025 09:28 WIB | MARKET UPDATE |Saham Asian

Pasar Asia-Pasifik diperdagangkan beragam pada hari Rabu (18/6), karena meningkatnya ketegangan antara Israel dan Iran membebani sentimen investor.

Presiden AS Donald Trump tengah mempertimbangkan serangan militer terhadap Iran, sembari menuntut pemimpin negara itu Ayatollah Ali Khamenei untuk "menyerah," kata mantan dan pejabat AS saat ini kepada NBC News.

Trump, dalam sebuah posting di Truth Social, menuntut "menyerah tanpa syarat!" oleh Iran.

"Komentar dari Presiden Trump telah memicu spekulasi bahwa AS akan lebih terlibat dalam konflik antara Iran dan Israel yang meningkat secara signifikan lima hari lalu," tulis analis ANZ dalam sebuah catatan.

Indeks acuan Jepang Nikkei 225 naik 0,47%, dan Topix naik 0,4%. Kospi Korea Selatan naik 0,7% dan Kosdaq berkapitalisasi kecil naik 0,66%.

Ekspor Jepang pada bulan Mei turun 1,7% tahun ke tahun, lebih rendah dari penurunan 3,8% yang diperkirakan oleh Reuters. Data tersebut muncul sehari setelah Bank Jepang menyoroti dalam pernyataan kebijakan moneternya bahwa pertumbuhan negara tersebut kemungkinan akan "melambat" karena faktor-faktor seperti perdagangan, yang akan menyebabkan perlambatan ekonomi luar negeri dan penurunan laba perusahaan domestik.

S&P/ASX 200 Australia datar.

Indeks Hang Seng Hong Kong turun 0,87%, dan CSI 300 Tiongkok daratan naik 0,18%.

Saham berjangka AS sedikit lebih rendah karena para pedagang bersiap untuk keputusan suku bunga Federal Reserve yang akan dirilis pada Rabu sore di Amerika Serikat.

Semalam di Wall Street, ketiga indeks utama mengakhiri perdagangan hari ini dengan penurunan. Dow Jones Industrial Average turun 299,29 poin, atau 0,70%, dan ditutup pada level 42.215,80. S&P 500 turun 0,84% dan ditutup pada level 5.982,72, sementara Nasdaq Composite turun 0,91% dan ditutup pada level 19.521,09.(alg)

Sumber: CNBC

RELATED NEWS
Fed Turunkan Suku Bunga, Saham Eropa Kembali Hidup...
Friday, 12 December 2025 00:44 WIB

Saham-saham Eropa ditutup lebih tinggi pada hari Kamis (11/12) setelah serangkaian sesi yang kurang hangat, karena investor menyambut baik penurunan suku bunga semalam oleh Federal Reserve AS dan meni...

Saham Eropa Melemah, Sektor Teknologi Jadi Beban...
Thursday, 11 December 2025 15:47 WIB

Indeks STOXX 50 dan STOXX 600 di bursa Eropa sama-sama turun sekitar 0,2% pada hari Kamis (11/12). Untuk STOXX 50, ini jadi penurunan hari ketiga berturut-turut. Tekanan utama datang dari saham-saham ...

Asia Menghijau Setelah Fed Potong Bunga, Tapi Sinyal Jeda Bikin Waspada...
Thursday, 11 December 2025 07:45 WIB

Pasar Asia-Pasifik dibuka menguat pada Kamis(11/12) pagi setelah Federal Reserve melakukan pemangkasan suku bunga ketiga tahun ini. The Fed memangkas Fed Funds Rate sebesar 25 bps ke kisaran 3,5%“3,...

Saham Eropa Sedikit Turun...
Thursday, 11 December 2025 00:17 WIB

  Saham-saham Eropa sedikit turun pada hari Rabu (10/12) karena investor mengambil sikap hati-hati menjelang keputusan kebijakan Federal Reserve, membatasi pengambilan risiko di seluruh pasar re...

Jelang Fed, Saham Eropa Sedikit Turun...
Wednesday, 10 December 2025 15:43 WIB

Saham-saham Eropa bergerak turun tipis pada Rabu (10/12), karena investor menahan diri dari memasang posisi besar menjelang keputusan suku bunga bank sentral AS, The Fed, sambil mencerna berbagai upda...

LATEST NEWS
Fed Turunkan Suku Bunga, Saham Eropa Kembali Hidup

Saham-saham Eropa ditutup lebih tinggi pada hari Kamis (11/12) setelah serangkaian sesi yang kurang hangat, karena investor menyambut baik penurunan suku bunga semalam oleh Federal Reserve AS dan menilai keputusan kebijakan dari Bank Nasional...

Perak Semakin Tak Terbendung

Harga perak naik di atas $61 per ons, memperpanjang reli rekor karena pasar mencerna pemotongan suku bunga Fed sebesar 25 basis poin dan menelaah pernyataan Ketua Powell yang ditafsirkan pasar sebagai relatif lunak meskipun panduan komite tetap...

Emas Semakin Naik Akibat Kekhawatiran prospek ekonomi ke depan

Harga emas melesat naik malam ini karena kombinasi sentimen dovish The Fed dan kekhawatiran pasar soal prospek ekonomi ke depan. Setelah pemangkasan suku bunga dan sinyal bahwa The Fed tidak agresif lagi soal kenaikan bunga, imbal hasil obligasi AS...

POPULAR NEWS
Data JOLTS Jadi Kunci Arah Pasar Tenaga Kerja
Tuesday, 9 December 2025 17:09 WIB

Survei Lowongan Kerja dan Perputaran Tenaga Kerja (JOLTS) akan dirilis pada hari Selasa oleh Biro Statistik Tenaga Kerja AS. Dikarenakan penutupan...

Lowongan JOLTS AS Lampaui Ekspektasi, Dukung Prospek Penguatan Dolar
Tuesday, 9 December 2025 22:14 WIB

Data survei terbaru dari Bureau of Labor Statistics (BLS) Amerika Serikat melaporkan kenaikan pada indikator JOLTS Job Openings, salah satu ukuran...

Bursa Eropa Naik Tipis Jelang Keputusan Penting The Fed
Tuesday, 9 December 2025 15:33 WIB

Saham Eropa sedikit menguat pada hari Selasa(9/12) seiring investor global menunggu pembaruan kebijakan moneter Federal Reserve AS. Indeks Stoxx...

Penasihat Trump, Hassett: "Banyak Ruang" untuk Pemangkasan Suku Bunga
Wednesday, 10 December 2025 04:41 WIB

Penasihat Trump, Hassett: "Banyak Ruang" untuk Pemangkasan Suku Bunga Penasihat ekonomi Gedung Putih, Kevin Hassett, mengatakan pada hari Selasa...