Friday, 12 December 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Pasar Asia Dibuka Lebih Tinggi Setelah Wall Street Memperpanjang Kenaikan
Wednesday, 26 March 2025 07:34 WIB | MARKET UPDATE |Saham Asia

Pasar Asia-Pasifik dibuka lebih tinggi pada hari Rabu (26/3), mengikuti kenaikan Wall Street karena ekspektasi bahwa tarif Presiden AS Donald Trump bisa lebih lunak dari yang diharapkan sebelumnya.

S&P/ASX 200 Australia dibuka 0,71% lebih tinggi.

Nikkei 225 Jepang

naik 0,63% pada pembukaan, sementara Topix naik 0,39%. Kospi Korea Selatan

naik 0,38% sementara Kosdaq berkapitalisasi kecil diperdagangkan 0,28% lebih rendah.

Indeks berjangka Hang Seng Hong Kong berada di 23.478 juga lebih tinggi dari penutupan terakhir HSI di 23.344,25.

Menurut laporan dari The Wall Street Journal dan Bloomberg, tarif yang direncanakan Gedung Putih yang ditetapkan untuk 2 April diperkirakan akan terbatas cakupannya. Trump juga pada hari Jumat menyarankan beberapa "fleksibilitas" untuk rencana tarif timbal baliknya bagi mitra dagang. Namun, kepercayaan konsumen AS sedang terpukul.

"Ketika Presiden Trump bersiap untuk meningkatkan perang dagang minggu depan, konsumen AS semakin lelah dengan inflasi, keuangan mereka lebih rapuh, dan mereka menghadapi risiko yang lebih tinggi di pasar tenaga kerja," tulis Morning Consult dalam sebuah catatan, menambahkan bahwa konsumen AS diperkirakan akan memangkas pengeluaran di semua golongan pendapatan.

Harga saham berjangka AS sedikit berubah setelah S&P 500

membukukan kenaikan marjinal, menandai sesi positif ketiga berturut-turut.

Semalam di AS, ketiga indeks utama ditutup lebih tinggi. S&P 500 membukukan kenaikan tipis, naik 0,16% menjadi ditutup pada 5.776,65. Nasdaq Composite naik 0,46% dan berakhir pada 18.271,86. Dow Jones Industrial Average merangkak naik 4,18 poin, atau 0,01%, dan ditutup pada 42.587,50.(Newsmaker23)

Sumber: CNBC

RELATED NEWS
Fed Turunkan Suku Bunga, Saham Eropa Kembali Hidup...
Friday, 12 December 2025 00:44 WIB

Saham-saham Eropa ditutup lebih tinggi pada hari Kamis (11/12) setelah serangkaian sesi yang kurang hangat, karena investor menyambut baik penurunan suku bunga semalam oleh Federal Reserve AS dan meni...

Saham Eropa Melemah, Sektor Teknologi Jadi Beban...
Thursday, 11 December 2025 15:47 WIB

Indeks STOXX 50 dan STOXX 600 di bursa Eropa sama-sama turun sekitar 0,2% pada hari Kamis (11/12). Untuk STOXX 50, ini jadi penurunan hari ketiga berturut-turut. Tekanan utama datang dari saham-saham ...

Asia Menghijau Setelah Fed Potong Bunga, Tapi Sinyal Jeda Bikin Waspada...
Thursday, 11 December 2025 07:45 WIB

Pasar Asia-Pasifik dibuka menguat pada Kamis(11/12) pagi setelah Federal Reserve melakukan pemangkasan suku bunga ketiga tahun ini. The Fed memangkas Fed Funds Rate sebesar 25 bps ke kisaran 3,5%“3,...

Saham Eropa Sedikit Turun...
Thursday, 11 December 2025 00:17 WIB

  Saham-saham Eropa sedikit turun pada hari Rabu (10/12) karena investor mengambil sikap hati-hati menjelang keputusan kebijakan Federal Reserve, membatasi pengambilan risiko di seluruh pasar re...

Jelang Fed, Saham Eropa Sedikit Turun...
Wednesday, 10 December 2025 15:43 WIB

Saham-saham Eropa bergerak turun tipis pada Rabu (10/12), karena investor menahan diri dari memasang posisi besar menjelang keputusan suku bunga bank sentral AS, The Fed, sambil mencerna berbagai upda...

LATEST NEWS
Fed Turunkan Suku Bunga, Saham Eropa Kembali Hidup

Saham-saham Eropa ditutup lebih tinggi pada hari Kamis (11/12) setelah serangkaian sesi yang kurang hangat, karena investor menyambut baik penurunan suku bunga semalam oleh Federal Reserve AS dan menilai keputusan kebijakan dari Bank Nasional...

Perak Semakin Tak Terbendung

Harga perak naik di atas $61 per ons, memperpanjang reli rekor karena pasar mencerna pemotongan suku bunga Fed sebesar 25 basis poin dan menelaah pernyataan Ketua Powell yang ditafsirkan pasar sebagai relatif lunak meskipun panduan komite tetap...

Emas Semakin Naik Akibat Kekhawatiran prospek ekonomi ke depan

Harga emas melesat naik malam ini karena kombinasi sentimen dovish The Fed dan kekhawatiran pasar soal prospek ekonomi ke depan. Setelah pemangkasan suku bunga dan sinyal bahwa The Fed tidak agresif lagi soal kenaikan bunga, imbal hasil obligasi AS...

POPULAR NEWS
Data JOLTS Jadi Kunci Arah Pasar Tenaga Kerja
Tuesday, 9 December 2025 17:09 WIB

Survei Lowongan Kerja dan Perputaran Tenaga Kerja (JOLTS) akan dirilis pada hari Selasa oleh Biro Statistik Tenaga Kerja AS. Dikarenakan penutupan...

Lowongan JOLTS AS Lampaui Ekspektasi, Dukung Prospek Penguatan Dolar
Tuesday, 9 December 2025 22:14 WIB

Data survei terbaru dari Bureau of Labor Statistics (BLS) Amerika Serikat melaporkan kenaikan pada indikator JOLTS Job Openings, salah satu ukuran...

Bursa Eropa Naik Tipis Jelang Keputusan Penting The Fed
Tuesday, 9 December 2025 15:33 WIB

Saham Eropa sedikit menguat pada hari Selasa(9/12) seiring investor global menunggu pembaruan kebijakan moneter Federal Reserve AS. Indeks Stoxx...

Trump mengancam akan mengenakan tarif terhadap pupuk Kanada
Tuesday, 9 December 2025 06:43 WIB

Presiden AS Donald Trump kembali meningkatkan tensi dagang dengan Kanada setelah mengancam akan memberlakukan tarif "berat" terhadap ekspor pupuk...