
Nasdaq turun pada hari Senin (13/1), sementara indeks acuan S&P 500 bangkit dari level terendah dalam dua bulan dan sedikit naik karena imbal hasil Treasury AS tetap tinggi dengan investor mengurangi ekspektasi terhadap laju penurunan suku bunga dari Federal Reserve.
Data ekonomi terkini menunjukkan perekonomian yang tangguh dengan tekanan harga yang mengganggu, yang telah menekan ekuitas. Komentar dari pejabat Fed telah mendorong imbal hasil obligasi lebih tinggi. S&P 500 mengalami kerugian mingguan dalam empat dari lima minggu terakhir.
Tarif yang dijanjikan oleh Presiden terpilih Donald Trump juga telah memicu kekhawatiran tentang inflasi.
Imbal hasil Treasury sedikit lebih tinggi, dengan imbal hasil obligasi acuan 10 tahun menyentuh level tertinggi 14 bulan sebesar 4,805% dan terakhir naik 1,6 basis poin menjadi 4,79%. Pasar memperkirakan sekitar 27 basis poin pemangkasan suku bunga dari Fed tahun ini, dengan peluang 52,9% untuk pemangkasan suku bunga pada bulan Juni.
Dow Jones Industrial Average (.DJI), naik 358,67 poin, atau 0,86%, menjadi 42.297,12, S&P 500 (.SPX), naik 9,18 poin, atau 0,16%, menjadi 5.836,22 dan Nasdaq Composite (.IXIC), turun 73,53 poin, atau 0,38%, menjadi 19.088,10.
Dow didorong oleh kenaikan 3,93% di UnitedHealth Group (UNH.N), setelah pemerintahan Presiden Joe Biden mengusulkan tarif penggantian biaya tahun 2026 untuk rencana Medicare Advantage yang dijalankan oleh perusahaan asuransi swasta, yang akan menghasilkan kenaikan pembayaran sebesar 2,2%. (Arl)
Sumber : Reuters
Baik STOXX 50 maupun STOXX 600 ditutup melemah 0,2% pada hari Kamis karena investor mempertimbangkan tindakan bank sentral, pendapatan perusahaan, dan data ekonomi yang beragam. ECB mempertahankan suk...
Saham-saham turun pada Kamis (30/10) saat investor mencerna hasil laba dari perusahaan teknologi besar, sementara pertemuan antara Presiden Donald Trump dan Presiden Tiongkok Xi Jinping selesai. Inde...
Saham Eropa bergerak beragam pada Kamis(30/10). DAX Jerman naik tipis, sedangkan CAC 40 Prancis dan FTSE 100 Inggris melemah. Pasar mencerna laporan laba perusahaan, meredanya tensi dagang global, dat...
Saham-saham Asia beragam pada hari Kamis(30/10) setelah Ketua The Fed, Jerome Powell, menekankan bahwa pemangkasan suku bunga pada bulan Desember belum pasti. Indeks acuan di kawasan ini hampir tidak ...
S&P 500 ditutup melemah pada hari Rabu setelah turun dari rekor tertinggi intraday setelah Federal Reserve memangkas suku bunga, meskipun ekspektasi tentang kepastian penurunan suku bunga lebih la...
Banyak orang di Tiongkok menyambut baik pertemuan antara Presiden Xi Jinping dan Presiden AS Donald Trump pada hari Kamis, setelah berbulan-bulan ketegangan bilateral yang meningkat. Setiap kali kedua pemimpin bertemu, hal itu membantu meredakan...
Harga emas melonjak lebih dari 1,50% pada hari Kamis setelah Federal Reserve (Fed) memangkas suku bunga sesuai perkiraan, meskipun Ketua Jerome Powell berkomentar hawkish pada konferensi pers. Penurunan imbal hasil obligasi pemerintah AS dan...
Baik STOXX 50 maupun STOXX 600 ditutup melemah 0,2% pada hari Kamis karena investor mempertimbangkan tindakan bank sentral, pendapatan perusahaan, dan data ekonomi yang beragam. ECB mempertahankan suku bunga acuan untuk pertemuan ketiga...
Pasar saham Asia dibuka menguat pada hari Rabu (29 Oktober), didorong oleh sentimen positif dari Wall Street. Investor yakin bahwa tren kecerdasan...
Saham-saham Eropa sedikit melemah pada perdagangan Rabu (29 Oktober 2025), setelah beberapa hari berturut-turut mencetak rekor tertinggi. Indeks...
Sesi Eropa Selasa, 28 Oktober 2025 dibuka dengan nada lebih hati-hati. Setelah reli beruntun dan rekor baru di STOXX 600 awal pekan ini, pasar...
Federal Reserve (Fed) Amerika Serikat (AS) akan mengumumkan keputusan suku bunga dan menerbitkan Pernyataan Kebijakan Moneter setelah pertemuan...