Bursa Hong Kong dibuka melemah pada perdagangan Selasa, mengikuti tekanan negatif di pasar global setelah investor menilai ulang valuasi sektor kecerdasan buatan (AI) dan menunggu arah kebijakan suku bunga Amerika Serikat.

Indeks Hang Seng (HSI) turun sekitar 1,3% pada awal sesi, bergerak ke kisaran 26.027 poin. Pelemahan ini memperpanjang tren koreksi di regional Asia, sejalan dengan penurunan di Wall Street.

Sektor teknologi kembali menjadi penekan terbesar indeks, di mana saham raksasa seperti Xiaomi, Li Auto, dan Meituan masing-masing melemah antara 2% hingga 3%.

Tekanan juga datang dari emiten komoditas besar. China Hongqiao Group Limited jatuh sekitar 6,8% setelah mengumumkan rencana penerbitan saham baru, memicu aksi jual investor.

Para pelaku pasar mencermati perkembangan kebijakan moneter Federal Reserve AS, karena ketidakpastian waktu penurunan suku bunga masih kuat menahan optimisme. Ketidakyakinan investor terhadap valuasi sektor AI yang dianggap terlalu mahal turut memperburuk arah perdagangan.

"Prospek kebijakan The Fed dan koreksi sektor AI global membuat investor memilih berhati-hati. Arah pasar masih rentan terhadap tekanan eksternal," tulis laporan pasar pagi ini.

Volume transaksi pada sesi pembukaan juga menunjukkan pelemahan, sejalan dengan tren penurunan indeks di pasar regional Asia lainnya.(mrv)

Sumber : Newsmaker.id