
Pasar saham Asia, terutama di Hong Kong, melonjak setelah muncul harapan bahwa Amerika Serikat akan segera menurunkan suku bunga. Kabar ini datang setelah data menunjukkan pasar tenaga kerja AS melemah bulan lalu, yang meningkatkan peluang Federal Reserve (bank sentral AS) untuk menurunkan suku bunga pada pertemuan berikutnya di Desember. Penurunan suku bunga biasanya menjadi kabar baik bagi pasar saham karena bisa mendorong pertumbuhan ekonomi dan investasi.
Indeks Hang Seng di Hong Kong naik sekitar 1 persen, mencapai posisi tertinggi dalam satu bulan terakhir. Saham-saham besar seperti Shenzhou International Group dan China Hongqiao Group mengalami kenaikan signifikan, sementara raksasa teknologi Tencent dan bank besar HSBC juga mencatatkan penguatan. Di sisi lain, bursa saham di Jepang, Korea Selatan, dan Australia ikut bergerak naik mengikuti tren positif tersebut.
Optimisme pasar juga dipicu oleh kabar bahwa penutupan pemerintah AS yang terlama dalam sejarah kemungkinan segera berakhir. Jika benar, hal ini akan membuka kembali lembaga-lembaga pemerintah dan memungkinkan data ekonomi penting kembali dirilis. Investor kini menanti langkah The Fed selanjutnya, dengan harapan suku bunga yang lebih rendah dapat mempercepat pemulihan ekonomi global. (az)
Sumber: Newsmaker.id
Hang Seng menguat 47 poin, atau 0,2%, dan ditutup pada level 26.696 pada hari Selasa, membalikkan penurunan pagi hari di tengah penguatan saham properti dan keuangan. Pasar ditutup di zona hijau untuk...
Pembukaan kembali pemerintah federal AS makin dekat. Ini bikin investor lega karena data ekonomi resmi bakal kembali mengalir-memberi petunjuk arah kebijakan moneter. Sentimen risiko menguat: Hang Sen...
Hang Seng melonjak 407 poin, atau 1,6%, dan ditutup pada level 26.649 pada hari Senin, pulih dari penurunan di sesi sebelumnya karena ekuitas global menguat setelah Senat AS dilaporkan melanjutkan lan...
Saham Hong Kong menguat pada Senin(10/11/25) pagi setelah data menunjukkan harga konsumen Tiongkok naik 0,2% secara tahunan pada Oktober - kenaikan tertinggi sejak Januari. Kabar ini memicu harapan ba...
Saham Hong Kong kembali melemah pada hari Jumat (7/11) karena pasar mencerna berita tentang melemahnya pasar tenaga kerja AS dan penurunan tak terduga dalam angka ekspor Tiongkok. Indeks Hang Seng tu...
Harga perak global mengalami penurunan dalam beberapa waktu terakhir, menyusul rally besar yang sempat terjadi di awal tahun. Salah satu faktor utama adalah aksi "profit taking"-artinya para investor yang sebelumnya membeli saat harga naik tinggi...
Harga perak kembali menguat setelah meningkatnya keyakinan bahwa bank sentral AS akan menurunkan suku bunga. Saat suku bunga turun, logam mulia seperti perak menjadi lebih menarik karena nilainya cenderung stabil di tengah ketidakpastian ekonomi....
Pasar saham Asia, terutama di Hong Kong, melonjak setelah muncul harapan bahwa Amerika Serikat akan segera menurunkan suku bunga. Kabar ini datang setelah data menunjukkan pasar tenaga kerja AS melemah bulan lalu, yang meningkatkan peluang Federal...
Optimisme pasar keuangan global meningkat setelah data terbaru menunjukkan peluang kuat bahwa Federal Reserve (The Fed) akan memangkas suku bunga...
Saham Asia menguat untuk hari kedua berturut-turut karena kemajuan dalam upaya mengakhiri penutupan pemerintah AS yang telah berlangsung lama...
Penutupan pemerintah terlama dalam sejarah Amerika Serikat bisa segera berakhir minggu ini. Hal ini terjadi setelah Senat mencapai kompromi untuk...
Pasar saham global menguat pada awal pekan ini seiring meningkatnya optimisme bahwa penutupan pemerintahan Amerika Serikat akan segera berakhir....