
Pasar saham Jepang dibuka melemah pada awal perdagangan setelah data pertumbuhan ekonomi menunjukkan hasil yang mengecewakan. Produk domestik bruto (PDB) Jepang tercatat turun 0,6% pada kuartal Juli-September dibandingkan tiga bulan sebelumnya-lebih buruk dari perkiraan penurunan 0,4%. Data tersebut langsung menekan sentimen pasar dan membuat beberapa saham unggulan mengalami pelemahan.
Sektor elektronik, teknologi, dan perbankan menjadi yang paling terpukul. Lasertec merosot 1,8%, SoftBank Group turun 1,6%, dan Resona Holdings terkoreksi 1,8%. Sementara itu, nilai tukar dolar AS terhadap yen menguat ke 155,21, naik dari level 154,59 pada penutupan perdagangan sebelumnya. Pergerakan mata uang ini ikut memberikan tekanan tambahan bagi pasar saham, terutama bagi perusahaan yang sensitif terhadap fluktuasi yen.
Para investor kini menunggu sinyal kebijakan dari Perdana Menteri Sanae Takaichi, yang diharapkan dapat segera merespons melemahnya ekonomi. Ketidakpastian ini tercermin pada pergerakan Indeks Nikkei, yang turun 0,3% ke posisi 50.334,02. Pelaku pasar tetap waspada sambil menunggu arah kebijakan ekonomi selanjutnya untuk melihat apakah pasar mampu kembali pulih dalam waktu dekat. (az)
Sumber: Newsmaker.id
Saham-saham Jepang menguat pada perdagangan terbaru, dipimpin oleh sektor mesin dan elektronik yang diuntungkan dari pelemahan yen. Saham Kawasaki Heavy Industries naik sekitar 3,4%, sementara Tokyo E...
Indeks Nikkei 225 naik sekitar 0,27% ke level 50.582, sementara indeks Topix menguat 0,65% ke 3.384 pada perdagangan Senin. Kenaikan ini membantu menutup sebagian penurunan sesi sebelumnya, seiring se...
Indeks Nikkei 225 turun 1,14% dan ditutup di level 50.446 pada Jumat(5/12), sementara Topix melemah 1,05% ke 3.363. Pelemahan ini menghapus sebagian keuntungan sesi sebelumnya, seiring makin kuatnya s...
Pasar saham Jepang melemah, dengan indeks Nikkei turun 1,3% ke level 50.378,09. Tekanan ini muncul karena kekhawatiran bahwa Bank of Japan (BOJ) bisa segera menaikkan suku bunga, ditambah data pasar t...
Indeks Nikkei 225 melonjak 2,33% dan ditutup pada level 51.028, sementara Indeks Topix yang lebih luas naik 1,92% menjadi 3.398 pada hari Kamis, dengan indeks Topix mencapai rekor tertinggi baru karen...
Harga perak masih bertahan di level $58 pada perdagangan pagi ini, Selasa (9/12/2025), didorong oleh melemahnya dolar AS serta meningkatnya ekspektasi penurunan suku bunga global pada awal 2026. Penurunan dolar membuat logam mulia lebih murah bagi...
Harga minyak stabil setelah penurunan terbesar dalam hampir tiga minggu, karena para pedagang menantikan laporan minggu ini untuk menilai tingkat kelebihan pasokan. Minyak mentah Brent diperdagangkan di atas $62 per barel setelah anjlok 2% pada...
Saham-saham Asia bergerak melemah pada perdagangan Selasa karena pelaku pasar mulai cemas soal arah pelonggaran kebijakan The Fed ke depan, bukan hanya soal pemangkasan suku bunga yang hampir pasti terjadi minggu ini. Indeks MSCI Asia turun sekitar...
Saham Eropa melemah pada bel pembukaan perdagangan hari Senin(8/12) karena investor global fokus pada keputusan kebijakan moneter Federal Reserve AS...
Pasar saham Asia memulai minggu ini dengan langkah berhati-hati. Indeks MSCI Asia turun tipis 0,1%, sejalan dengan pelemahan indeks berjangka AS....
Presiden AS Donald Trump mengaku kecewa dengan cara Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy menanggapi proposal perdamaian yang ditawarkan Washington...
Surplus perdagangan Tiongkok melonjak di atas $1 triliun pada bulan November untuk pertama kalinya, meskipun perang dagang global yang sedang...