Bursa Jepang dibuka melemah pada Rabu(3/9), mengikuti penurunan Wall Street semalam. Kekhawatiran inflasi akibat kenaikan imbal hasil obligasi menekan sentimen investor, dengan saham otomotif dan perbankan menjadi pemberat utama indeks.
Saham Toyota turun 0,2%, sementara Honda terkoreksi 0,5%. Dari sektor keuangan, Sumitomo Mitsui Financial melemah 0,9%, dan Mitsubishi UFJ Financial merosot 0,7%. Tekanan juga datang dari saham berkapitalisasi besar SoftBank Group, yang anjlok hingga 2,8%.
Akibatnya, indeks Nikkei Stock Average terpantau turun 0,4% ke level 42.132,41. Sementara itu, pasangan mata uang USD/JPY melemah tipis 0,1% ke posisi 148,56, menambah tekanan bagi pasar Jepang. (azf)
Sumber: Bloomberg
Indeks Nikkei 225 turun 0,88% ke level 41.939, sementara indeks yang lebih luas Topix melemah 1,07% ke 3.049 pada Rabu(3/9), membalikkan keuntungan sebelumnya dan mengikuti pelemahan Wall Street. Sah...
Saham-saham Jepang ditutup menguat pada hari Selasa(2/9), didorong oleh kenaikan di sektor Properti, Perbankan, dan Tekstil yang mengangkat indeks secara keseluruhan. Pada penutupan perdagangan di To...
Indeks Nikkei 225 naik 0,4% ke sekitar 42.350, sementara indeks Topix yang lebih luas menguat 0,3% ke 3.072 pada hari Selasa(2/9). Saham Jepang mengakhiri tren penurunan dua hari karena sentimen risik...
Saham Jepang melemah setelah penutupan perdagangan pada hari Senin, seiring pelemahan di sektor Kertas & Pulp, Transportasi, dan Komunikasi yang menyebabkan saham-saham melemah. Pada penutupan per...
Saham-saham Jepang dibuka melemah pada perdagangan Senin(1/9) pagi, seiring investor menghindari saham-saham chip dan teknologi setelah penurunan harga saham Nvidia dan Dell Technologies di pasar saha...
Saham Eropa ditutup menguat pada hari Rabu, stabil karena investor menilai tantangan fiskal setelah aksi jual obligasi berjangka panjang memicu sentimen penghindaran risiko di sesi sebelumnya. Indeks STOXX 600 di seluruh benua ditutup menguat...
Dolar AS relatif stabil pada hari Rabu, setelah aksi jual di beberapa pasar obligasi global pada sesi sebelumnya membebani mata uang utama lainnya dan memungkinkan greenback untuk kembali menguat. Meningkatnya kekhawatiran atas kondisi keuangan di...
Harga minyak jatuh tajam setelah kabar OPEC+ akan membahas kenaikan produksi, dengan WTI turun ke $64,07 dan Brent ke $67,71. Kekhawatiran surplus pasokan makin besar, apalagi dibarengi data ekonomi AS yang lemah.Analis menilai langkah ini berisiko...
Sepanjang pekan terakhir, pasar komoditas mencatat pergerakan yang dinamis, khususnya pada logam mulia dan minyak mentah. Harga perak bertahan...
Bursa saham Eropa dibuka di bulan September dengan positif, dengan STOXX 50 dan STOXX 600 naik hampir 0,3% setelah kenaikan moderat di bulan...
Dalam konferensi pers perdana dalam sepekan, Presiden Donald Trump menepis rumor kematiannya yang menyebar luas di media sosial. Dengan nada santai,...
Saham global jatuh dan imbal hasil obligasi jangka panjang di Eropa mencapai level tertinggi dalam beberapa tahun pada hari Selasa karena investor...