
Indeks Nikkei 225 naik 1,3% dan ditutup pada level 43.275 pada hari Rabu (13 Agustus), sementara indeks Topix naik 0,83% menjadi 3.092. Kedua indeks acuan ini mencetak rekor tertinggi baru, memperpanjang sentimen positif setelah reli Wall Street semalam.
Kenaikan ini didukung oleh data inflasi AS, yang memperkuat ekspektasi penurunan suku bunga Federal Reserve bulan depan, bersamaan dengan musim laporan keuangan perusahaan Jepang yang solid. Kombinasi keduanya mempertahankan momentum beli pada saham-saham berkapitalisasi besar.
Di dalam negeri, sentimen produsen membaik untuk bulan kedua berturut-turut di bulan Agustus, menyusul tercapainya perjanjian perdagangan dengan Washington. Kesepakatan tersebut menurunkan tarif AS untuk mobil dan barang-barang lainnya menjadi 15% dengan imbalan paket investasi Jepang senilai US$550 miliar, yang dipandang akan memperkuat arus perdagangan dan investasi.
Di sisi harga, inflasi produsen Jepang melambat ke level terendah dalam 11 bulan di bulan Juli, menandakan berkurangnya tekanan biaya di tengah tarif AS yang lebih tinggi. Penurunan biaya input ini diperkirakan akan membantu margin perusahaan di kuartal-kuartal mendatang.
Berdasarkan sektornya, beberapa saham mencatatkan kinerja positif: Sanrio melonjak 8,6%, Mitsubishi Heavy naik 3,8%, Advantest naik 5,4%, Tokyo Electric Power naik 7,1%, dan Sony Group naik 3,5%. Kinerja emiten-emiten ini berkontribusi pada reli yang meluas di Bursa Efek Tokyo.(alg)
Sumber: Newsmaker.id(alg)
Bursa saham Jepang ditutup melemah pada perdagangan Jumat, dengan indeks Nikkei 225 turun 1,76% di akhir sesi. Tekanan jual terutama datang dari sektor kertas & pulp, transportasi, serta komunikas...
Saham-saham Jepang melemah pada awal perdagangan setelah saham-saham teknologi AS merosot tajam semalam. Saham-saham logam dan chip memimpin penurunan. JX Advanced Metals turun 4,6%, Tokyo Electron tu...
Saham-saham Jepang melanjutkan kenaikan pada hari Rabu (13/11), didorong oleh berakhirnya penutupan pemerintah AS yang meningkatkan selera risiko di kalangan investor. Selain itu, pelemahan yen mengar...
Indeks Saham Nikkei Jepang datar di level 51.063,78 karena kenaikan saham keuangan mengimbangi penurunan saham teknologi dan energi. Nomura Holdings naik 2,7% dan Mitsubishi UFJ Financial Group naik 2...
Saham Tokyo menguat pada hari Rabu, dengan Nikkei 225 ditutup menguat karena investor asing membeli saham-saham perusahaan dengan pendapatan yang solid seperti TDK dan Fujikura, membantu pasar...
Saham AS pulih dari penurunan tajam di awal perdagangan pada hari Jumat(14/11), tetapi masih ditutup datar hingga melemah karena investor membeli kembali saham-saham teknologi utama dan menilai kembali kemungkinan penurunan suku bunga pada bulan...
Harga minyak naik lebih dari 2% pada hari Jumat(14/11) karena pelabuhan Novorossiisk di Rusia menghentikan ekspor minyak menyusul serangan pesawat nirawak Ukraina yang menghantam depot minyak di pusat energi Rusia, memicu kekhawatiran...
Harga emas turun 3% pada hari Jumat (14/11)karena aksi jual di pasar yang lebih luas, dipicu oleh pernyataan hawkish dari pejabat Federal Reserve AS, yang meredupkan harapan penurunan suku bunga pada bulan Desember. Harga emas spot turun 1,9%...
Para pejabat Federal Reserve semakin terpecah belah mengenai apakah akan memangkas suku bunga pada bulan Desember, lapor Nick Timiraos dari Wall...
Pasar Asia-Pasifik sebagian besar menguat pada hari Kamis(13/11), menyusul perdagangan yang beragam di Wall Street karena investor terus memantau...
Baik STOXX 50 maupun STOXX 600 membalikkan kenaikan awal dan ditutup masing-masing melemah 0,6% dan 0,8% pada hari Kamis, mundur dari rekor...
Saham Eropa melanjutkan penguatan untuk sesi keempat berturut-turut pada hari Kamis, dengan STOXX 50 dan STOXX 600 naik hampir 0,2% ke rekor...