Monday, 11 August 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Monday, 11 August 2025 12:56 WIB

Harga minyak mentah global melemah pada perdagangan Senin (11/8) seiring meredanya kekhawatiran pasokan dan meningkatnya harapan diplomasi antara Amerika Serikat dan Rusia. Minyak Brent tercatat turun -0,37% ke level USD 66,19 per barel. Tekanan harga juga datang dari ekspektasi peningkatan produksi OPEC+, meski realisasi output sejumlah negara anggota masih terbatas akibat kendala teknis. Pasar turut mencermati prospek perlambatan pertumbuhan ekonomi global yang berpotensi menekan permintaan energi. Sumber: Newsmaker.id

RECENT NEWS
Perak Masih Stabil Jelang Libur Akhir Tahun
Tuesday, 24 December 2024 15:21 WIB | Perak SILVER

Perak bergerak cukup stabil di area $29.653 saat diperdagangkan di sesi Asia pada hari Selasa. Harga Perak dalam perdagangan liburan yang sepi tetapi dolar yang lebih kuat masih membebani pasar, Pranav Mer, seorang analis di JM Financial Services Ltd. di Mumbai, mengatakan dalam sebuah catatan pada hari Selasa. Sementara itu, Para investor mencerna data terbaru tentang kepercayaan konsumen AS, yang secara tak terduga merosot pada bulan Desember karena kekhawatiran tentang ekonomi karena ketidakpastian yang terkait dengan kebijakan pemerintahan Trump yang akan datang. Sumber: Newsmaker.id

Emas Stabil Di $2617 Pada Sesi Asia
Tuesday, 24 December 2024 10:08 WIB |

Harga emas (XAU/USD) diperdagangkan di atas $2610an per troy ons pada hari Selasa (24/12) di tengah perdagangan jelang musim liburan. Sementara para pelaku pasar terus mengkaji prospek Federal Reserve untuk tahun 2025, dengan memperhitungkan laju kenaikan suku bunga yang lebih lambat pada tahun 2025 pasca The Fed mengisyaratkan lebih sedikit pengurangan. Harga emas saat berita ini dirilis berada pada level $2617/ Toz.

Perak Bergerak Positif Menjelang Liburan
Tuesday, 24 December 2024 07:35 WIB |

Perak bergerak positif ke harga $29,6 per ons, bangkit dari level terendah tiga bulan yang dicapai pada 19 Desember karena pasar mempertimbangkan kembali tingkat sikap agresif yang diharapkan dari Fed tahun depan. Logam putih bangkit kuat pada hari Jumat dari level terendah lebih dari tiga bulan di $28,75 setelah rilis data Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) Amerika Serikat (AS) untuk bulan November, yang menunjukkan bahwa tekanan harga tumbuh pada kecepatan yang lebih lambat dari ekspektasi. Sumber: Newsmaker.id

Emas Memulih Di Sesi Eropa
Friday, 20 December 2024 16:49 WIB |

Emas menuju penurunan mingguan, karena para pedagang mempertimbangkan prospek suku bunga setelah Federal Reserve AS mengurangi ekspektasi pemangkasan suku bunga untuk tahun depan. Emas batangan diperdagangkan di atas $2.605 per ons, dan turun 1,6% selama seminggu. The Fed memangkas suku bunga pada hari Rabu, tetapi para investor lebih fokus pada komentar dari Ketua Jerome Powell, yang mengatakan bahwa sementara bank "berada di jalur untuk terus memangkas," para pejabat pertama-tama harus melihat lebih banyak kemajuan pada inflasi. Suku bunga yang lebih rendah biasanya positif untuk emas,...

Emas Bergerak Positif Di Sesi Eropa
Thursday, 19 December 2024 16:07 WIB |

Harga emas (XAU/USD) melanjutkan pemulihan intraday yang baik dari level terendah dalam satu bulan dan naik ke level tertinggi harian baru, di sekitar area $2.622 selama awal sesi Eropa pada hari Kamis(19/12). Sentimen risiko global memburuk sebagai reaksi terhadap pemangkasan suku bunga hawkish oleh Federal Reserve (Fed) pada hari Rabu. Hal ini, bersama dengan risiko geopolitik dan ketakutan perang dagang, ternyata menjadi faktor utama yang mendorong arus masuk aset safe haven menuju logam mulia. Sumber: Newsmaker.id