Brent di sekitar $69.04 pada sesi Eropa cenderung menahan kenaikan karena sinyal permintaan masuk musim sepi (pasca puncak musim perjalanan), sementara data stok AS yang turun masih jadi penopang di bawah. Di sisi pasokan, pasar menimbang kabar ekspor pipa Kurdistan bisa kembali, yang berpotensi menambah suplai, berbarengan dengan output OPEC+ yang cenderung naik ke Q4. Campuran faktor ini bikin reli kemarin terasa lebih didorong sentimen ketimbang perubahan fundamental yang kuat.
Di saat yang sama, risiko geopolitik tetap "hidup"”serangan Ukraina ke infrastruktur energi Rusia dan retorika politik yang lebih keras bisa mengganggu arus suplai kapan saja. Namun, tanda-tanda moderasi permintaan juga muncul: bensin AS melambat, data perjalanan udara tak sekuat bulan-bulan sebelumnya, dan proses perawatan kilang di beberapa wilayah mengurangi kebutuhan crude jangka pendek. Dengan Dolar AS yang sedikit melemah memberi dukungan terbatas, keseluruhan gambar fundamental saat ini masih imbang: penurunan stok dan risiko suplai vs. permintaan yang tak terlalu agresif dan potensi kembalinya aliran minyak dari Kurdistan.(ads)
Harga minyak brent saat artikel ini ditulis adalah $69.03
Disclaimer :
Artikel ini bersifat analitis dan bukan referensi definitif. Pertimbangkan perkembangan fundamental dan teknikal dalam perdagangan sebelum membuat keputusan investasi apa pun.
Sumber: Newsmaker.id
Perak bergerak stabil di sekitar $43,99/oz pada sesi Eropa Kamis. Daya dukung datang dari Dolar AS yang sedikit melemah dan ekspektasi bahwa The Fed masih mengarah ke pelonggaran bertahap jika inflasi...
Emas turun ke sekitar $3.730/oz pada Kamis(25/9), melanjutkan koreksi dari rekor tertinggi seiring pasar menimbang prospek suku bunga The Fed. Jerome Powell bernada hati-hati di tengah inflasi yang ma...
Emas sempat melemah ke kisaran $3.750 per ons pada Rabu, namun tetap dekat rekor baru seiring pasar mencerna komentar The Fed. Jerome Powell bernada hati-hati-menekankan keseimbangan antara inflasi ya...
Harga perak dibuka di 43.958 pada awal sesi Asia, bertahan dekat level tertingginya dalam lebih dari 14 tahun. Sentimen pasar masih positif setelah The Fed memangkas suku bunga pekan lalu, yang membua...
Harga emas bergerak stabil di tengah sentimen global yang masih dipengaruhi oleh arah kebijakan Federal Reserve. Harapan pemangkasan suku bunga AS menjadi pendorong utama, dengan investor terus membur...
Indeks Hang Seng turun 34 poin atau 0,13% dan ditutup di 26.485 pada Kamis (25/9), yang berbalik arah dari reli sesi sebelumnya setelah perdagangan pagi yang lesu. Pelemahan di Wall Street dari rekor tertinggi pada Rabu mengguncang sentimen...
Saham-saham Eropa merosot ke zona merah pada hari Kamis(25/9), dengan STOXX 50 dan STOXX 600 turun 0,6%, setelah sesi perdagangan yang lesu sehari sebelumnya. Sentimen pasar berubah hati-hati karena para pedagang mempertimbangkan prospek kebijakan...
Perak bergerak stabil di sekitar $43,99/oz pada sesi Eropa Kamis. Daya dukung datang dari Dolar AS yang sedikit melemah dan ekspektasi bahwa The Fed masih mengarah ke pelonggaran bertahap jika inflasi (PCE) terus mendingin dan pasar kerja melemah....
Aktivitas ekonomi di sektor swasta Inggris berkembang dengan laju yang lebih lambat pada September dibanding Agustus, dengan Indeks S&P Global...
Keputusan suku bunga Federal Reserve pekan lalu tidak sedovish yang terlihat, demikian argumen para analis di Barclays.
Selain penurunan suku bunga...
Saham Eropa menguat tipis pada hari Selasa(23/9), dengan STOXX 50 dan STOXX 600 masing-masing naik 0,1%, didukung oleh reli yang didorong oleh...
Pasar Asia-Pasifik naik pada Selasa(23/9), terdorong reli saham teknologi di Wall Street setelah Nvidia mengumumkan kemitraan dengan OpenAI yang...