Tuesday, 16 September 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Focus on the Fed's Moves, Silver Strengthens Slightly
Tuesday, 16 September 2025 08:19 WIB | MARKET ANALYSIS |

Pergerakan masih mendapatkan dorongan dari sentimen global yang mendukung permintaan logam mulia tersebut. Investor semakin optimis bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunga dalam waktu dekat setelah data tenaga kerja dan inflasi Amerika Serikat menunjukkan tanda pelemahan.

Ekspektasi pelonggaran moneter ini membuat imbal hasil riil turun, sehingga meningkatkan daya tarik perak yang tidak memberikan imbal hasil bunga. Selain faktor moneter, permintaan industri juga menjadi pendorong utama, terutama dari sektor energi terbarukan, elektronik, dan teknologi. Seiring transisi global menuju energi bersih, konsumsi perak diproyeksikan terus meningkat.

Sumber : Newsmaker.id

RELATED NEWS
Emas Mengkilap di Tengah Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga...
Tuesday, 16 September 2025 10:35 WIB

Harga emas kembali mencatat rekor tertinggi baru pada Selasa(16/9), menembus level $3.685 per ons. Kenaikan ini terjadi karena investor semakin yakin bahwa Federal Reserve (The Fed) akan memangkas suk...

Geopolitics Holds Back Oil Prices...
Tuesday, 16 September 2025 08:51 WIB

Global oil prices fluctuated in today's trading. Market sentiment was torn between concerns about oversupply and the threat of supply disruptions due to geopolitical escalation. On the supply side, r...

Emas Jelang Fed...
Monday, 15 September 2025 21:49 WIB

Emas berkonsolidasi di sekitar $3.650 (resistensi dekat), masih terbantu USD lemah dan yield AS yang reda. Level kunci: $3.675 (high terbaru) di atas, $3.626 sebagai support. Keputusan FOMC jadi pene...

Perak Masih Berada Di Jalur Hijau...
Monday, 15 September 2025 16:24 WIB

Ada sentiment positif menjelang potensi pemangkasan suku bunga (rate cut) dari The Fed membuat logam mulia termasuk perak jadi lebih menarik karena biaya memegangnya (carry cost) kemungkinan turun kal...

Jelang FOMC: Oil Bullish Sampai Kapan?...
Monday, 15 September 2025 16:22 WIB

Harga minyak lanjut naik karena risiko pasokan Rusia (Primorsk, Ust-Luga, Kirishi) + dolar melemah jelang peluang pemangkasan 25 bps The Fed. Poin penting: Brent $67,20 / WTI $62,94; serangan drone be...

LATEST NEWS
Emas Mengkilap di Tengah Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga

Harga emas kembali mencatat rekor tertinggi baru pada Selasa(16/9), menembus level $3.685 per ons. Kenaikan ini terjadi karena investor semakin yakin bahwa Federal Reserve (The Fed) akan memangkas suku bunga minggu ini, sekaligus membuka peluang...

Indeks Hang Seng menguat, saham keuangan pimpin pasar

Indeks Hang Seng mengawali sesi pada hari Selasa (16/9) dengan kenaikan 90 poin, atau 0,34%, ke level 26.536. Indeks Perusahaan Tiongkok menguat 23 poin, atau 0,24%, dan ditutup pada level 9.407, sementara Indeks Teknologi menguat 27 poin, atau...

Geopolitics Holds Back Oil Prices

Global oil prices fluctuated in today's trading. Market sentiment was torn between concerns about oversupply and the threat of supply disruptions due to geopolitical escalation. On the supply side, recent data showed that US crude oil inventories...

POPULAR NEWS
S&P 500, Nasdaq 100 Perpanjang Rekor Tertinggi
Tuesday, 16 September 2025 03:35 WIB

Saham-saham di AS ditutup menguat pada hari Senin(15/9), didorong oleh kenaikan saham-saham teknologi setelah Presiden Donald Trump mengindikasikan...

Ada apa dengan Pertemuan The Fed dan Pembicaraan AS-Tiongkok
Monday, 15 September 2025 15:16 WIB

The Fed akan menjadi sorotan minggu ini, karena pasar kini hampir yakin bahwa bank sentral akan memangkas suku bunga pada akhir pertemuan dua hari...

The Fed Diuji: Keputusan Besar dan Tekanan Politik
Monday, 15 September 2025 16:50 WIB

The Fed AS mengadakan pertemuan kebijakan terbarunya minggu ini dengan tantangan bersejarah terhadap kepemimpinannya yang tertunda di pengadilan dan...

Qatar Jadi Sorotan, Israel Naikkan Tekanan ke Hamas
Monday, 15 September 2025 23:39 WIB

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan ia tidak menutup kemungkinan serangan lebih lanjut terhadap para pemimpin Hamas "di mana pun...