
Harga emas turun karena permintaan aset safe haven melemah setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan bahwa Israel dan Iran telah sepakat melakukan gencatan senjata.
Logam mulia ini sempat turun hingga 1,6% ke bawah $3.320 per ons pada Selasa. Trump, yang mengumumkan gencatan senjata secara mengejutkan di platform Truth Social beberapa hari setelah memerintahkan serangan udara ke fasilitas nuklir Iran, menyatakan bahwa kesepakatan ini bertujuan untuk mengakhiri konflik secara permanen dan memperingatkan agar tidak ada pelanggaran. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu kemudian mengonfirmasi bahwa negaranya setuju untuk menghentikan serangan setelah mencapai target militernya terhadap Iran.
Tingginya permintaan aset lindung nilai akibat ketegangan geopolitik sebelumnya menjadi salah satu pendorong utama kenaikan harga emas sebesar 27% sepanjang tahun ini. Selain itu, kekhawatiran atas dampak ekonomi dari tarif Trump serta pembelian emas oleh bank sentral juga menopang harga logam mulia.
Sementara para investor kini menanti testimoni dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell di hadapan Kongres dalam beberapa hari ke depan untuk mencari petunjuk soal kemungkinan pelonggaran kebijakan moneter, karena suku bunga yang lebih rendah biasanya mendukung kenaikan harga emas yang tidak memberikan imbal hasil bunga.
Harga emas saat berita ini dirilis -1,34% atau berada pada level $3324 / Toz.
Sumber: Newsmaker.id
Permintaan untuk Perak terus menanjak tajam, terutama didorong oleh sektor teknologi, kendaraan listrik, dan tenaga surya-dimana perak sangat dibutuhkan karena konduktivitas listriknya yang unggul. S...
Harga emas bertahan di atas $4.100/oz pada Selasa (11/11) sesi Asia . Hal ini didukung dari peningkatan ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed setelah serangkaian data ekonomi AS melemah. Pada Seni...
Harga perak naik seiring meningkatnya sentimen risiko di pasar setelah muncul tanda-tanda bahwa penutupan pemerintah AS akan segera berakhir. Harapan tersebut mendorong dolar AS melemah tipis dan meni...
Harga emas naik ke level $4.050 per ons pada Senin (10/11), didorong oleh meningkatnya permintaan aset aman di tengah ketidakpastian politik di AS. Investor masih menunggu kesepakatan akhir untuk meng...
Harga perak mengalami kenaikan pada Jumat(7/11) karena kombinasi dua faktor utama permintaan industri yang kuat khususnya dari sektor teknologi dan energi terbarukan dan defisit pasokan yang ter...
Harga perak (XAG/USD) naik tiga sesi beruntun dan pagi ini berkisar $50,90/oz di Asia. Logam "non-bunga" ini dilirik karena ketidakpastian ekonomi AS bikin ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed kian besar. Komentar Gubernur Fed Stephen Miran ke...
Permintaan untuk Perak terus menanjak tajam, terutama didorong oleh sektor teknologi, kendaraan listrik, dan tenaga surya-dimana perak sangat dibutuhkan karena konduktivitas listriknya yang unggul. Sementara itu, pasokan perak tetap terbatas...
Dolar AS menguat tipis untuk pertama kalinya dalam sepekan. Pemicunya: peluang besar shutdown AS segera berakhir, jadi pasar berharap rilis data ekonomi (kayak NFP, CPI, dll.) bakal jalan lagi. Indeks Spot Dolar Bloomberg naik 0,1%, sementara...
Penutupan pemerintah terlama dalam sejarah Amerika Serikat bisa segera berakhir minggu ini. Hal ini terjadi setelah Senat mencapai kompromi untuk...
Pasar saham global menguat pada awal pekan ini seiring meningkatnya optimisme bahwa penutupan pemerintahan Amerika Serikat akan segera berakhir....
Saham Asia menguat untuk hari kedua berturut-turut karena kemajuan dalam upaya mengakhiri penutupan pemerintah AS yang telah berlangsung lama...
Tiongkok dikabarkan sedang menyiapkan sistem izin ekspor baru untuk logam tanah jarang - bahan penting yang digunakan dalam mobil listrik, ponsel,...