Saturday, 18 October 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Trump mengatakan Iran memberi tahu AS sebelum menyerang pangkalan militer Qatar
Tuesday, 24 June 2025 03:36 WIB | POLITICS |KonflikMiddle East

Presiden AS Donald Trump pada hari Senin mengatakan Iran memberi tahu Amerika Serikat sebelum menembakkan rudal ke pangkalan militernya di Qatar, yang menurutnya memungkinkan tidak ada nyawa yang hilang.

"Saya senang melaporkan bahwa TIDAK ADA warga Amerika yang terluka, dan hampir tidak ada kerusakan yang terjadi. Yang terpenting, mereka telah mengeluarkan semuanya dari 'sistem' mereka, dan mudah-mudahan, tidak akan ada lagi KEBENCIAN," tulis Trump dalam sebuah posting di Truth Social.

"Mungkin Iran sekarang dapat melanjutkan ke Perdamaian dan Harmoni (JO:HARJ) di Kawasan tersebut, dan saya akan dengan antusias mendorong Israel untuk melakukan hal yang sama," Trump menambahkan

Pemimpin Iran Ayatollah Ali Khamenei mengatakan bahwa negaranya "tidak akan tunduk pada pelecehan siapa pun" setelah Iran meluncurkan rudal balasan ke pangkalan AS di Timur Tengah.

"Kami tidak melukai siapa pun," kata Khamenei di X, menurut terjemahan Google.

"Dan kami tidak akan menerima pelecehan dari siapa pun dalam keadaan apa pun. Dan kami tidak akan tunduk pada pelecehan siapa pun," tulisnya.

"Ini adalah logika bangsa Iran."

Trump mengatakan Iran memberi AS "pemberitahuan awal" tentang serangan rudalnya terhadap pangkalan militer Amerika di Qatar, "yang memungkinkan tidak ada nyawa yang hilang, dan tidak ada yang terluka."

Trump berterima kasih kepada Iran atas peringatan itu, tetapi tetap menyebut serangan balasan itu sebagai "respons yang sangat lemah" yang "dilawan dengan sangat efektif" oleh AS.

"Yang terpenting, mereka telah mengeluarkan semuanya dari "sistem" mereka, dan mudah-mudahan, tidak akan ada lagi KEBENCIAN," tulis Trump di Truth Social.(Cay)

Sumber: CNBC

RELATED NEWS
Trump umumkan gencatan senjata Israel-Iran...
Tuesday, 24 June 2025 06:11 WIB

Presiden AS Donald Trump mengumumkan pada Senin malam di Truth Social bahwa Israel dan Iran telah sepakat untuk "GENCATAN SENJATA SELURUHNYA" setelah apa yang disebutnya sebagai "PERANG 12 HARI." Men...

LATEST NEWS
Wall Street Menguat Saat Kekhawatiran Perdagangan Mereda

Saham-saham di AS menguat pada hari Jumat(17/10) karena investor bereaksi positif terhadap pernyataan Presiden Trump yang meredakan kekhawatiran akan eskalasi perdagangan lebih lanjut dengan Tiongkok, sementara saham-saham bank regional rebound...

Oil Terkoreksi Konflik Mendingin, Output & Stok Menekan

Harga minyak mencatat sedikit kenaikan pada hari Jumat(17/10), tetapi hampir mengalami kerugian mingguan hampir 3% setelah IEA memperkirakan kelebihan pasokan yang semakin besar, dan Presiden AS Donald Trump serta Presiden Rusia Vladimir Putin...

Emas Anjlok 2% Usai Rekor, Nada Trump Melunak

Harga emas (XAU/USD) turun 2% setelah mencapai rekor tertinggi di $4.379 pada hari Jumat(17/10), jatuh di bawah $4.250, dipicu oleh komentar Presiden AS Donald Trump bahwa tarif tiga digit terhadap Tiongkok tidak berkelanjutan. Saat artikel ini...

POPULAR NEWS
Gubernur The Fed, Christopher Waller, mendukung penurunan suku
Thursday, 16 October 2025 20:21 WIB

Gubernur Federal Reserve, Christopher Waller, mengatakan pada hari Kamis bahwa ia menyetujui penurunan suku bunga lagi pada pertemuan kebijakan bank...

Serangan Rusia, Listrik Padam Massal
Wednesday, 15 October 2025 23:42 WIB

Ukraina memberlakukan pemadaman listrik darurat di semua wilayah kecuali dua wilayah menyusul serangkaian serangan Rusia yang telah melumpuhkan...

Saham Asia Naik, Pasar Masih Waspadai Ketegangan AS-Tiongkok
Thursday, 16 October 2025 07:40 WIB

Pasar saham Asia dibuka menguat pada Kamis pagi (16/10), mengikuti penutupan positif di Wall Street meskipun perdagangan berlangsung fluktuatif....

Deal atau Tarif? China yang Menentukan
Wednesday, 15 October 2025 07:28 WIB

Perwakilan Dagang AS Jamieson Greer mengatakan pada hari Selasa bahwa Tiongkok yang menentukan apakah tarif 100% yang direncanakan untuk ekspornya...