Tuesday, 30 December 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Peluang The Fed Potong Suku Bunga Desember,Capai 70%
Tuesday, 11 November 2025 16:12 WIB | FISCAL & MONETARY |Federal Reserve

Optimisme pasar keuangan global meningkat setelah data terbaru menunjukkan peluang kuat bahwa Federal Reserve (The Fed) akan memangkas suku bunga pada Desember 2025. Menurut CME FedWatch Tool, probabilitas pemangkasan suku bunga sebesar 25 basis poin (bps) kini mencapai sekitar 67 hingga 70 persen.

Langkah ini dinilai sebagai respons terhadap melambatnya pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat serta tekanan dari ketidakpastian fiskal yang dipicu oleh penutupan pemerintah (shutdown) selama lebih dari sebulan. Para analis menilai, pemangkasan moderat akan membantu menjaga momentum ekonomi menjelang akhir tahun tanpa menyalakan kembali tekanan inflasi.

"Pasar sudah memposisikan diri untuk satu kali pemangkasan pada Desember," ujar seorang analis makro dari Wall Street. "The Fed ingin menyeimbangkan antara menjaga inflasi tetap terkendali dan mencegah perlambatan ekonomi yang lebih tajam.

Selain skenario pemangkasan 25 bps, sebagian kecil pelaku pasar memperkirakan kemungkinan pemangkasan lebih besar, hingga 50 bps, dengan peluang sekitar 20“25 persen. Namun, sebagian besar analis menilai skenario tersebut masih terlalu agresif, mengingat inflasi inti AS masih bertahan di atas target 2 persen.

Ketua The Fed, Jerome Powell, sebelumnya menegaskan bahwa pemangkasan suku bunga Desember bukan keputusan yang pasti, dan akan sangat bergantung pada data inflasi serta laporan ketenagakerjaan yang dirilis menjelang pertemuan FOMC.

Ekspektasi terhadap pelonggaran moneter ini juga berdampak ke pasar komoditas. Harga emas bergerak stabil di kisaran $4.115 per ons, karena investor menimbang potensi pelemahan dolar AS jika suku bunga benar-benar diturunkan.

Dengan peluang pemangkasan suku bunga mendekati 70 persen, pelaku pasar kini bersiap menyambut periode kebijakan moneter yang lebih longgar di awal 2026, meski sebagian ekonom memperingatkan bahwa langkah terlalu cepat bisa membuka kembali risiko inflasi di paruh kedua tahun depan.(Cay)

Sumber: Newsmaker.id

RELATED NEWS
Presiden Fed Hammack mengisyaratkan suku bunga akan tetap stabil selama beberapa bulan ke depan...
Monday, 22 December 2025 14:57 WIB

Presiden Bank Federal Reserve Cleveland, Beth Hammack, mengatakan ia tidak melihat perlunya mengubah suku bunga AS selama beberapa bulan ke depan setelah bank sentral memangkas biaya pinjaman pada tig...

BOJ Resmi Naikkan Suku Bunga...
Friday, 19 December 2025 10:45 WIB

Bank Sentral Jepang (BOJ) resmi menaikkan suku bunga pada hari Jumat ke level tertinggi dalam tiga dekade. Langkah ini menjadi bagian penting dari upaya BOJ mengakhiri era panjang kebijakan moneter ul...

BOJ Bersiap Naikkan Suku Bunga, Apa Dampaknya?...
Friday, 19 December 2025 08:03 WIB

Bank Sentral Jepang (BOJ) diperkirakan akan menaikkan suku bunga pada hari Jumat ke level tertinggi dalam tiga dekade, dari 0,5% menjadi 0,75%, sekaligus memberi sinyal kesiapan untuk kenaikan lebih l...

Presiden Fed Goolsbee: Suku Bunga Dapat Turun Secara Signifikan...
Friday, 19 December 2025 04:43 WIB

Presiden Federal Reserve Bank of Chicago, Austin Goolsbee, mengatakan pada hari Kamis bahwa data inflasi terbaru "baik" dan dapat membuka jalan bagi penurunan suku bunga lebih lanjut tahun depan jika ...

Waller: The Fed Isyaratkan The Fed Akan Santai Soal Cut...
Wednesday, 17 December 2025 20:47 WIB

Gubernur Fed Christopher Waller mengatakan pada hari Rabu bahwa Fed tidak terburu-buru untuk memangkas suku bunga, mengingat prospek saat ini, menurut Reuters. Poin-poin penting: "Pasar kerja sangat...

LATEST NEWS
USD/CHF Melemah, Gejolak Global dan Sinyal Fed Jadi Sorotan

Pasangan USD/CHF turun ke sekitar 0,7880 pada perdagangan Asia hari Selasa(30/12), membalikkan kenaikan dua hari sebelumnya. Pergerakan ini seiring investor menunggu indikator utama KOF Swiss yang dapat memberi gambaran tren aktivitas ekonomi di...

Emas Naik Perlahan, Semua Mata Tertuju pada Risalah FOMC

Harga emas (XAU/USD) sedikit menguat di atas $4.350 pada perdagangan awal Eropa Selasa(30/12), pulih setelah jatuh 4,5% pada sesi sebelumnya-penurunan harian terbesar sejak Oktober. Aksi ambil untung ini dipicu oleh kenaikan persyaratan margin...

Sentimen Pasar tetap Positif untuk Perak!

Harga perak stabil pada hari Selasa setelah penurunan terbesar dalam lima tahun, bertahan di atas $72 per ons setelah turun 9% pada sesi sebelumnya. Penurunan tersebut dipicu oleh indikator teknis yang menunjukkan kenaikan harga yang berlebihan dan...

POPULAR NEWS
Saham Dunia Dekat Rekor, Perak Melejit Lalu Berbalik
Monday, 29 December 2025 07:51 WIB

Saham global bertahan di dekat level rekor, sementara perak sempat mencetak puncak baru sebelum memecahkan penutupan di tengah perdagangan liburan...

Trump dan Putin Gelar Panggilan Positif, Gedung Putih Ungkap Hasilnya
Monday, 29 December 2025 23:29 WIB

Presiden Donald Trump mengadakan panggilan telepon dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada hari Senin untuk membahas upaya menghentikan perang di...

Trump: AS Serang Dermaga Pemuatan Narkoba di Venezuela
Tuesday, 30 December 2025 06:18 WIB

Presiden Donald Trump mengatakan AS menyerang sebuah fasilitas di dalam Venezuela, yang akan menjadi peningkatan signifikan dalam kampanyenya...

Krisis Israel Dan Iran memicu kekhawatiran Ekonomi Global
Monday, 29 December 2025 16:02 WIB

Ketegangan antara Iran dan Israel kembali memuncak setelah serangkaian eskalasi militer yang melibatkan serangan udara dan balasan rudal. Presiden...