Thursday, 11 September 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
The Fed diperkirakan akan memangkas suku bunga setelah data PPI
Thursday, 11 September 2025 01:30 WIB | FISCAL & MONETARY |Federal Reserve

The Federal Reserve kemungkinan akan memulai serangkaian pemangkasan suku bunga minggu depan dan terus berlanjut hingga akhir tahun, para pedagang bertaruh pada hari Rabu setelah inflasi harga produsen yang lebih rendah dari perkiraan bulan lalu meredakan kekhawatiran bahwa tekanan harga akan menghambat bank sentral untuk melakukan pelonggaran kebijakan.

Para pedagang tetap bertaruh bahwa The Fed akan memulai dengan pemangkasan seperempat poin pada pertemuannya minggu depan, dan melanjutkan dengan pemangkasan dengan jumlah yang sama hingga akhir tahun, berdasarkan harga kontrak berjangka yang sesuai dengan suku bunga kebijakan The Fed. Indeks harga produsen meningkat 2,6% pada bulan Agustus dibandingkan tahun sebelumnya, sebuah laporan pemerintah menunjukkan, setelah naik 3,1% pada bulan Juli.

Presiden Donald Trump menggunakan media sosial tak lama setelah laporan tersebut untuk menyerukan pemangkasan suku bunga "besar" dan segera, sebuah langkah yang telah berulang kali ia desak agar dilakukan oleh The Fed.

Para analis mengatakan mereka terus memperkirakan tarif Trump akan mendorong inflasi dalam beberapa bulan mendatang, sehingga mempertanyakan kebijaksanaan pemotongan suku bunga yang besar, setidaknya untuk saat ini. Hal ini terutama terjadi dengan inflasi harga konsumen bulan September yang akan dirilis pada hari Kamis, yang diperkirakan akan jauh di atas target 2% The Fed.

"Produsen tampaknya tidak menghadapi tekanan inflasi yang besar saat ini, tetapi harga konsumen akan lebih penting bagi keputusan The Fed," tulis Scott Helfstein, kepala strategi investasi di Global X. Perlambatan inflasi harga produsen dapat menandakan melemahnya ekonomi, ujarnya, dan meskipun "The Fed kemungkinan akan memperhatikannya, (The Fed) kemungkinan besar masih akan memberikan pemotongan suku bunga yang moderat pada bulan September."(Cay)

Sumber: Investing.com

RELATED NEWS
Revisi NFP Jadi Sinyal Rate Cut 50 bps?...
Tuesday, 9 September 2025 04:05 WIB

Biro Statistik Tenaga Kerja Amerika Serikat (BLS) akan menerbitkan revisi acuan awal tahun 2025 untuk Data Survei Perusahaan pada hari Selasa, 9 September. Revisi awal ini akan mencakup periode 12 bu...

The Fed Melihat Risiko Inflasi Naik Berkurang Akibat Tarif...
Friday, 5 September 2025 02:16 WIB

Presiden Federal Reserve Bank of New York, John Williams, mengatakan pada hari Kamis bahwa ia melihat risiko inflasi yang lebih rendah karena tarif telah meningkatkan tekanan harga lebih rendah dari y...

Lapangan Kerja Melemah, Fed Pertimbangkan Rate Cut...
Thursday, 4 September 2025 03:45 WIB

Beberapa pejabat Federal Reserve yang berbicara pada hari Rabu mengatakan kekhawatiran pasar tenaga kerja terus memperkuat keyakinan mereka bahwa penurunan suku bunga masih akan terjadi bagi bank sent...

Polemik Donald Trump dan Lisa Cook....Ada Apa Dengan Internal US..!...
Wednesday, 3 September 2025 06:02 WIB

Gubernur Federal Reserve Lisa Cook pada hari Selasa menguraikan secara lebih rinci penentangannya terhadap upaya Presiden Donald Trump untuk memecatnya dari jabatannya, dengan mengatakan sudah terlamb...

Kegelisahan fiskal mendorong saham Wall Street turun...
Wednesday, 3 September 2025 02:02 WIB

Saham global jatuh dan imbal hasil obligasi jangka panjang di Eropa mencapai level tertinggi dalam beberapa tahun pada hari Selasa karena investor semakin khawatir tentang kondisi keuangan di berbagai...

LATEST NEWS
Safe Haven Dilirik, Emas kembali Naik

Harga emas melonjak pada hari Rabu, naik lebih dari 0,60%, menyusul data inflasi AS, yang meningkatkan spekulasi bahwa Federal Reserve (Fed) akan melanjutkan siklus pelonggarannya pada pertemuan bulan September mendatang. Pada saat penulisan,...

Franc Swiss kembali Menguat Setelah Lemahnya Laporan Data IHP AS

Franc Swiss (CHF) menguat tipis terhadap Dolar AS (USD) pada hari Rabu, dengan USD/CHF memangkas penguatan intraday karena Greenback melemah setelah angka Indeks Harga Produsen (IHP) AS yang lebih rendah dari perkiraan semakin memperkuat ekspektasi...

Minyak Naik $1, Geopolitik Panas Jadi Pemicu

Harga minyak ditutup lebih tinggi pada hari Rabu, lebih dari $1 per barel, karena investor khawatir tentang kemungkinan gangguan pasokan setelah Polandia menembak jatuh drone di wilayah udaranya dan AS mendorong sanksi baru terhadap pembeli minyak...

POPULAR NEWS
Revisi NFP Jadi Sinyal Rate Cut 50 bps?
Tuesday, 9 September 2025 04:05 WIB

Biro Statistik Tenaga Kerja Amerika Serikat (BLS) akan menerbitkan revisi acuan awal tahun 2025 untuk Data Survei Perusahaan pada hari Selasa, 9...

Serangan Rusia Hantam Infrastruktur Energi Ukraina
Monday, 8 September 2025 17:12 WIB

Pasukan Rusia menyerang fasilitas pembangkit listrik termal di wilayah Kyiv sebagai bagian dari serangan semalam, kata Kementerian Energi Ukraina...

Revisi Data NFP Tahunan Tunjukkan Pelemahan Ketenagakerjaan AS
Tuesday, 9 September 2025 21:13 WIB

Biro Statistik Tenaga Kerja AS melaporkan pada hari Selasa (9/9) bahwa estimasi awal revisi patokan nasional Statistik Ketenagakerjaan Saat Ini...

Saham Eropa ditutup menguat di tengah sorotan terhadap mosi tidak percaya Prancis
Tuesday, 9 September 2025 01:52 WIB

Saham Eropa ditutup menguat pada hari Senin, sementara saham Prancis juga menguat karena investor tetap tenang menjelang mosi tidak percaya yang...